Anda di halaman 1dari 15

IRIGASI

Kelompok 5
Novia Nikmatul Chikmah
Chikal Widianto Pratama
Nurhadi Anwar
Dinda Mahartian Yunita
Afrina Yuniar
Dewi Camila M
Apa itu irigasi ?

Irigasi adalah mengalirkan air secara buatan dari sumber air yang tersedia
kepada sebidang lahan untuk memenuhi kebutuhan tanaman. Proses-
proses utama yang menciptakan kesuburan tanah atau sebaliknya yang
mendorong degradasi tanah hanya dapat berlangsung apabila terdapat
kehadiran air. Oleh karena itu, tepat kalau dikatakan air merupakan
sumber kehidupan.
Tujuan Irigasi

1. Memupuk atau merabuk tanah


2. Membilas air
3. Memberantas hama
4. Mengatur suhu tanah
5. Membersihkan tanah
6. Mempertinggi permukaan air tanah
Jenis Irigasi
Irigasi Permukaan (Surface Irrigation)
Irigasi Permukaan adalah pengaliran air di
atas permukaan dengan ketinggian air
sekitar 10 - 15 cm di atas permukaan tanah.
Pengaturan air ini dilakukan dengan pintu air.
Prosesnya adalah gravitasi, tanah yang tinggi
akan mendapat air lebih dulu.
Irigasi Bawah Permukaan (Subsurface
Irrigation)
Irigasi ini menerapkan sistem pengairan
bawah padalapisan tanahuntuk
meresapkan air ke dalam tanah di bawah
daerah akar menggunakan pipa bawah
tanah atau saluran terbuka. Irigasi ini
menuju bagian akar dengan memberinya
asupan nutrisi.
Irigasi Pancaran (Sprinkle Irrigation)

irigasi ini terbilang lebih modern


karena memang baru dikembangkan
belakangan. Air yang disemprot akan
seperti kabut, sehingga tanaman
mendapat air dari atas, daun akan
basah lebih dahulu, kemudian
menetes ke akar.
Tipe tipe sprinkler menurut sifat dan
peralatannya :
1. Portable
2. Semi-portable
3. Digerakan secara permanen
4. Solid set Menurut besar tekanan :
5. Permanen 1. Rendah 5-30 psi
2. Sedang 30-60 psi
3. Tinggi 60-160 psi

Menurut cara pencurahan :


1. Sprinkler with noozle
2. Sprinkle pipa perforasi
3. Sprinkle dengan rotating hand
system
Irigasi Tetes (Trickle Irrigation)

Irigasi tetes menjalankan tugas


distribusi air ke lahan
pertanianmenggunakan selang atau
pipa yang berlubang dan diatur
dengan tekanan tertentu. Air akan
muncul dari pipa berbentuk tetesan
dan langsung pada bagian akar
tanaman. Tujuaannya agar tidak
perlu membasahi lahan dan
mencegah terbuangnya air karena
penguapan yang berlebih.
Fungsi Irigasi

1. Memasok kebutuhan air tanaman


2. Menjamin ketersediaan air apabila terjadi betatan
3. Menurunkan suhu tanah
4. Mengurangi kerusakan akibat frost
5. Melunakkan lapis keras pada saat pengolahan tanah
Video Sprinkle Irrigation
INCREASING IRRIGATION
EFFICIENCY BY
MANAGEMENT
STRATEGIES: CUTBACK
AND SURGE IRRIGATION
SistemIrigasi Surge adalah salah satu metode yang terkenal dalam
pengelolaan irigasi. Dalam system ini mampu secara akurat dan
otomatis mengeluarkan debit dan volume air yang diinginkan.
Sistem irigasi ini diklaim mampu lebih efisien dan cepat 6 kali lipat
daripada system irigasi konvensional.
Keunggulan dari aliran lonjakan irigasi permukaan jatuh ke dalam tiga kategori
besar:
Menunjang serta mempercepat kemajuan air ke ujung lapangan setidaknya
secepat irigasi aliran kontinu dengan tingkat inflow yang sama tetapi dengan
volume yang lebih kecil dari air.
Petani dapat mengurangi biaya pengairan dan perkolasi kerugian dan dapat
meningkatkan efisiensi aplikasi di bawah manajemen otomatis yang tepat.
Surge irigasi menyediakan cara murah mengotomatisasi, mengelola, dan
akurat mengendalikan aplikasi permukaan air ke lapangan sekaligus
mengurangi kebutuhan tenaga kerja.
THANK YOU

Anda mungkin juga menyukai