Pengertian
1 fisiologi
stress
Tanah 2
Nutrien
yang Kultur
3 diperlukan Tanaman
4
tumbuhan
Review
5 jurnal
penelitian
1 Fisiologi Stress
Stres (cekaman) biasanya didefinisikan sebagai faktor
eksternal yang memberikan sebuah pengaruh
merugikan pada tumbuhan baik pertumbuhan,
reproduksi, maupun kelangsungan hidup.
Setiap tumbuhan memiliki kisaran tertentu terhadap
faktor lingkungannya hukum Toleransi Shelford :
Setiap organisme mempunyai suatu minimum dan
maksimum ekologis, yang merupakan batas bawah
dan batas atas dari kisaran toleransi organisme itu
terhadap kondisi faktor lingkungannya.
Pada kondisi stress fisiologis ini, populasi akan
menurun. Apabila kondisi stress ini terus berlangsung
dalam waktu yang lama dan telah mencapai batas
toleransi, maka organisme tersebut akan mati.
Stress ada 2 biotik dan abiotik
2 Tanah
Berbicara tentang fisiologi stress pada
medium dan nutrien, tidak bisa lepas
dengan bahasan mengenai tanah.
Tanah merupakan medium tumbuhan.
Tumbuhan memperoleh nutrien dari
tanah dan atmosfir (C, O, S).
Tanah merupakan sumberdaya yang
terbatas, sehingga pengelolaan harus
sangat diperhatikan.
Susunan tanah
Beberapa akibat tanah yang salah -
kelola
Alpine
pennycress
Nutrien yang dibutuhkan
3 tumbuhan
Tumbuhan memerlukan unsur-unsur esensial untuk
menyelesaikan siklus hidupnya.
Disebut ESENSIAL jika:
1. Tumbuhan tidak dapat melengkapi daur hidupnya apabila
unsur tsb tidak ada
2. Unsur tsb merupakan penyusun suatu molekul atau bagian
tumbuhan yang esensial bagi kelangsungan hidup
tumbuhan tsb.
Unsur mineral tertentu hanya esensial untuk
beberapa spesies , pada spesies lain kadang tidak.
Setiap spesies memliki kadar kebutuhan/urutan yang
berbeda. Begitu juga antara tumbuhan tingkat tinggi
dan tingkat rendah.
Ada 16 jenis unsur esensial yang dibutuhkan oleh
tumbuhan
BAGAIMANA CARA MENGETAHUI
SUATU UNSUR ESENSIAL ataukah
TIDAK BAGI SUATU TUMBUHAN?
1. Menggunakan kultur hidroponik atau
pasir
2. Analisa abu
UNSUR YANG DIPERLUKAN
TUMBUHAN
Unsur Utama yang diperlukan Tumbuhan :
a) Carbon ( C ) = 43,6%
b) Oksigen ( O ) = 44,4%
c) Hidrogen ( H ) = 6,2%