STUDI KELAYAKAN

LAPORAN RENCANA KEGIATAN DAN

ANGGARAN BIAYA (RKAB) TAHUN 1
(PERTAMA)

IZIN USAHA PERTAMBANGAN KHUSU

PENGOLAHAN BATUAN ANDESIT
PENDAHULUAN
 LATAR BELAKANG
Deposit batu andesit ini cukup BESAR
Permintaan Pasar lokal di Kabupaten Kulon Progo dan DIY
cukup besar
CV. Sri Mulyani telah memiliki Unit produksi yang belum
tuntas proses perizinanya
CV. Sri Mulyani akan menyelesaikan Proses Perizinanya
untuk melanjutkan kegiatan produksi
 LOKASI PROYEK
Lokasi Proyek berada di Dusun Desa
Banjararum, Kecamatan Kalibawang, Kabupaten
Kulon Progo, Daerah Istimewa Yogyakarta.
Lokasi IUP khusus Pengolahan berjarak 35 km
dari Kota Yogyakarta yang dapat ditempuh
dalam waktu 1 jam, melalui jalan darat
berupa aspal dengan rute Yogyakarta
Nanggulan Banjararum.
Sedangkan jarak Desa Banjararum dengan Kota
Wates berjarak 30 km yang dapat ditempuh
dalam waktu 45 menit melalui jalan darat
berupa jalan aspal
FLOW CART
 PRODUK I
ROM - 30 mm + 20 mm = 4,2 m3/jam (49 %)
PRODUK II
MATERIAL
- 20 mm + 10 mm = 2,8 m3/jam (33 %
PRODUK III
- 10 mm + 5 mm = 1,0 m3/jam (12 %)
JAW CRUSHER PRODUK IV
- 5 mm = 0,5 m3/jam (6 %)
SDVS
JAW CRUSHER
II

QDVS

MATERIAL BALANCE
 STUDI
KELAYAKAN
 STUDI KELAYAKAN IZIN USAHA
PERTAMBANGAN KHUSUS PENGOLAHAN
BATUAN ANDESIT

RENCANA KEGIATAN PENGOLAHAN BATUAN ANDESIT

LINGKUNGAN, KESEHATAN DAN KESELAMATAN KERJA
ORGANISASI DAN TENAGA KERJA
INVESTASI DAN ANALISIS KELAYAKAN
PENUTUPAN PENGOLAHAN BATUAN ANDESIT

OLEH :
CV. SRI MULYATI
DESA BANJARARUM, KECAMATAN KALIBAWANG
KABUPATEN KULON PROGO, D.I YOGYAKARTA
 PERALATAN
Pada saat ini CV. Sri
Mulyani telah memiliki
peralatan tersebut
 TENAGA KERJA
25 hari /bulan
7 hari dalam seminggu
8 jam/hari (1 shift)

Jam kerja 08.00 - 16.00 WIB,

Jam istirahat 12.00 13.00 WIB,

Sedangkan jam istirahat pada

hari Jumat dimulai dari jam
11.00 13.00 WIB
CASH
FLOW
ANALISIS SENSITIFITAS
MENUNJUKKAN APABILA HARGA
PENJUALAN TURUN SEBESAR
10% MAKA NILAI DCFROR SUDAH
BERADA DIBAWAH MARR YANG
DITETAPKAN (15%) -- KRITIS
ANALISIS SENSITIFITAS BAHWA
PROYEK TIDAK BEGITU
BERPENGARUH /TIDAK SENSITIF
TERHADAP PERUBAHAN MODAL
TETAP DAN MODAL KERJA
TIDAK SENSITIF
ANALISIS SENSITIFITAS MENUNJUKKAN
BAWHA
APABILA BIAYA PRODUKSI MEMBENGKAN
SEBESAR 14,5% MAKA NILAI DCF ROR
MENUNJUKKAN ANGKA KRITIS
PADA KONDISI NYATA, SETIAP TERJADI
PERUBAHAN BIAYA PRODUKSI DAN
KENAIKAN BAHAN BAKU, MAKA SELALU
AKAN ADA PENYESUAIAN HARGA
 KESIMPULAN
Dari rencana perhitungan pengolahan batuan andesit tersebut diperoleh
kelayakan sebagai berikut :
NPV (Net Present Value) yaitu sebesar Rp 3.051.175.373,00 -- POSITIF
Pay Back Period (PBP) diperkirakan selama 1,9 Tahun
DCFROR/IRR di dapatkan sebesar 48,12 % -- >15% (MARR)

DENGAN MEMPERHATIKAN KAJIAN DIATAS MAKA

PROYEK DINYATAKAN LAYAK UNTUK DIKERJAKAN
 RKAB
TAHUN 1
 RENCANA BIAYA PEMBELIAN BAHAN
MATERIAL BATUAN ANDESIT.

rencana biaya untuk pembelian bahan material batuan andesit adalah

sebesar Rp 110.000,00/m3, apabila rencana kebutuhan dalam tahun 1
(pertama) adalah 36.000 m3, maka rencana biaya untuk pembelian bahan
material batuan andesit pada tahun 1 (pertama) adalah sebesar Rp
3.960.000.000,00
 RENCANA BIAYA PEMAKAIAN ALAT BERAT
MEKANIS

rencana biaya operasional pemakaian alat berat mekanis Wheel Loader per unit dalam 1
(satu) hari adalah sebesar Rp 2.520.000,00 atau Rp 63.000.000,00 pada bulan 1
(pertama),
maka rencana biaya yang dibutuhkan untuk pemakaian alat berat Wheel Loader pada
tahun 1 (pertama) adalah sebesar Rp 756.000.000,00
 RENCANA BIAYA PEMAKAIAN GENSET
UNTUK MENGGERAKKAN ALAT
PENGOLAHAN BATUAN ANDESIT
(CRUSHING PLANT)

rencana biaya pemakaian genset untuk menggerakkan alat pengolahan

batuan andesit berupa Crushing Plant pada bulan 1 (pertama) adalah
sebesar Rp 17.500.000,00 atau Rp 210.000.000,00 pada tahun 1
(pertama)
 RENCANA BIAYA MANPOWER

rencana biaya manpower yang dimaksud adalah biaya untuk gaji,

asuransi dan THR (Tunjangan Hari Raya) karyawan yang direncanakan
pada tahun 1 (pertama) yaitu sebesar Rp. 631.690.000,00
 RENCANA BIAYA
OPERASIONAL PRODUKSI

Biaya operasional produksi mencakup biaya variable / biaya langsung dan biaya
tetap / biaya tidak langsung. Rencana biaya operasional Produksi tahun 1 sebesar
Rp 6.156.500.342,00
 RENCANA BIAYA KEGIATAN K-
3 PENGOLAHAN
Rencana biaya kegiatan K-3
pengolahan dalam kegiatan
operasi produksi adalah biaya
yang dikeluarkan untuk
pengadaan APD, pembuatan
rambu-rambu dilokasi pengolahan
batuan andesit dan juga untuk
pelatihan tentang K-3
pertambangan.
Total Biaya yang dikeluarkan pada
tahun 1 (pertama), adalah sebesar
Rp 36.100.000,00
 RENCANA BIAYA KEGIATAN CSR
(CORPORATE SOCIAL RESPONSIBILITY)

Rencana biaya kegiatan CSR

(Corporate Social Responsibility)
yang dilakukan pemrakarsa
adalah untuk pembangunan
sarana dan prasarana,
pengembangan masyarakat dan
pengembangan program yang
berkelanjutan
 CASH FLOW
PENGOLAHAN BATUAN
ANDESIT CV. SRI MULYATI
TAHUN 1
TERIMAKASIH