DERMATITIS NUMULARIS

CHRISTOPHER DANIEL HALOMOAN - 12262

TINJAUAN PUSTAKA
Dermatitis merupakan suatu respon kulit terhadap
iritan langsung terhadap kulit, faktor eksogen
maupun suatu keadaan alergi yang dapat
menyebabkan munculnya kelainan kulit polimorfik
(berupa eritema, edema, papul, vesikel dll) yang
biasanya disertai dengan keluhan gatal.
TINJAUAN PUSTAKA
Dermatitis numularis adalah suatu peradangan
pada kulit yang biasa diawali dengan keluhan
gatal, yang ditandai dengan lesi berbentuk uang
logam.
TINJAUAN PUSTAKA
TINJAUAN PUSTAKA
Dermatitis numular
merupakan suatu
kondisi yang terbatas
pada epidermis dan
dermis saja.
Pada dermatitis
numular terdapat
sensasi gatal, hal ini
ternyata disebabkan
oleh aktivitas sel mast.
KASUS
Anak B, berumur 6 tahun, pendidikan kelas Taman
Kanak-Kanak B, bertempat tinggal di daerah
Cilangkap, datang ke Poli Kulit dan Kelamin Klinik
Sejahtera Ciracas pada tanggal 11 Oktober 2017,
dengan keluhan terdapat dua bercak kemerahan
dengan kulit terkelupas dan basah pada kaki kanan
pasien. Selain itu terdapat pula bercak-bercak
kemerahan berbatas tegas seukuran uang koin logam
pada kedua lengan atas dan bawah pasien dan juga
terdapat plenting-plenting kecil padat pada daerah
kedua siku pasien. Keluhan ini disertai dengan rasa
gatal yang tidak bisa ditahan, bahkan sampai
mengganggu tidur.
KASUS
Pasien pertama kali mengalami keluhan ini kira-kira
dua bulan lalu. Keluhan diawali dengan munculnya
plenting-plenting kecil kemudian karena digaruk
berubah menjadi plenting-plenting berisi nanah
kemudian semakin lama semakin meluas karena terus
digaruk dan tidak diobati. Rasa gatal yang dirasakan
pasien ini muncul kapan saja sepanjang hari dan makin
hari makin berat. Keluhan pasien dirasakan bertambah
berat terutama saat berkeringat. Ayah dan ibu pasien
telah membawa pasien untuk berobat ke puskesmas
dan sudah diberikan obat namun tidak memperbaiki
keluhan pasien. Keluhan lain disangkal oleh pasien.
KASUS
Menurut keluarga pasien, pasien belum dapat mandi
sendiri dan harus dimandikan oleh ayah ataupun
ibunya. Keluarga pasien mengaku bahwa sehabis
pulang sekolah pasien sering bermain-main dengan
teman-temannya di taman-taman yang kurang bersih,
dan apabila ayah atau ibunya tidak ada di rumah
maka pasien tidak mandi. Pasien juga harus selalu
diingatkan oleh ayah dan ibunya untuk mengganti baju
setelah selesai bermain. Apabila tidak diingatkan
maka pasien jarang mengganti bajunya sendiri. Selama
ini pasien mandi menggunakan sabun dengan
kandungan bahan antiseptik dan kulit pasien kering.
KASUS
Pasien baru pertama kali mengalami keluhan seperti ini, saat ini
dalam keluarga tidak ada yang mengalami keluhan yang serupa,
begitu juga teman-teman sepermainannya tidak ada yang
mengalami keluhan yang sama. Riwayat alergi disangkal.
Pada pemeriksaan didapatkan keadaan umum baik, kesadaran
komposmentis, tanda vital dalam batas normal, kalenjar getah
bening dalam batas normal. Status dermatologis pada regio cruris
dextra tampak ekskoriasi multiple berukuran plakat, bentuk tidak
teratur, batas tegas, madidans di atasnya terdapat krusta
kekuningan. Pada regio brachii dan antebrachii dextra dan sinistra
terdapat plak eritem multipel berukuran numuler, tersebar diskret,
di sekitarnya terdapat papul eritema multipel. Pada regio cubiti
sinistra terdapat papul eritem multipel tersebar secara diskret.
KASUS
Kasus ini didiagnosis banding dengan dermatitis
numularis, dermatitis atopi, dermatitis kontak dan
ektima. Berdasarkan anamnesis dan pemeriksaan
fisik, pasien didiagnosis kerja sebagai dermatitis
numularis.
PEMBAHASAN
Teori:
Keluhan sangat gatal
Perkembangan lesi dari papul
sampai ke ekskoriasi
Terdapat krusta kekuningan
Tempat predileksi di tungkai
bawah, badan, lengan dan
punggung tangan
Terjadi pada usia 15-25
tahun (wanita) & dekade ke
6&7 (pria)
Penderita memiliki kulit kering
Kasus:
Keluhan sangat gatal
Perkembangan lesi dari papul
sampai ke ekskoriasi
Terdapat krusta kekuningan
Tempat predileksi di tungkai
bawah, lengan. Di badan
tidak ada kelainan
Usia pasien 6 tahun
Memiliki kulit kering
DIAGNOSIS BANDING
Dermatitis atopik adalah peradangan kulit yang
kronis dan residif disertai dengan rasa gatal.
Penyakit ini umumnya sering terjadi selama masa
bayi dan anak-anak dengan kelainan kulit berupa
papul multipel dan gatal.
PEMBAHASAN
Kemiripan dengan kasus: Perbedaan dengan kasus:

Keluhan yang dirasakan Tidak ada riwayat

menetap, predileksi lesi
simetris dan keluhan
gatal yang timbul terus
menerus
alergi pada pasien
maupun pada keluarga
pasien dan pasien
menyangkal pernah
adanya keadaan yang
sama seperti ini dan
berulang.
DIAGNOSIS BANDING
Dermatitis kontak adalah dermatitis yang
disebabkan oleh bahan/substansi yang menempel
pada kulit. Dermatitis kontak terbagi menjadi dua,
yaitu dermatitis kontak alergi dan dermatitis kontak
iritan.
PEMBAHASAN
Kemiripan dengan kasus: Perbedaan dengan kasus:
Miripnya karakteristik
lesi dan tempat untuk
predileksi lesi tersebut
Tidak ada riwayat
alergi pada pasien
maupun pada keluarga
pasien dan pasien
menyangkal pernah
adanya keadaan yang
sama seperti ini dan
berulang.
DIAGNOSIS BANDING
Dermatitis kontak iritan adalah dermatitis yang
tidak melibatkan sistem imunitas di dalamnya.
PEMBAHASAN
Kemiripan dengan kasus: Perbedaan dengan
kasus:
Miripnya karakteristik Pasien menyangkal

lesi tersebut adanya kontak

langsung kulit dengan
bahan-bahan iritan
DIAGNOSIS BANDING
Ektima merupakan ulkus superfisial dengan krusta
di atasnya yang disebabkan oleh infeksi
Streptococcus B hemolyticus.
PEMBAHASAN
Kemiripan dengan kasus: Perbedaan dengan
kasus:
Miripnya karakteristik Pada pemeriksaan

lesi dan tempat untuk fisik tidak ditemukan

predileksi lesi tersebut tanda-tanda infeksi
LAMPIRAN FOTO
LAMPIRAN FOTO
LAMPIRAN FOTO
TERIMA KASIH