Anda di halaman 1dari 16

ANESTESI PADA PASIEN

KEBIDANAN

Oleh :
dr. Heru Setiyanto, Sp. An
Sub Dep Anestesi Rumkital dr. Ramelan
Pendahuluan
Anestesi pada kebidanan dihadapkan pada 3 individu
yang berbeda yaitu :
- Ibu sebagai pasien
- Bayi yang dilahirkan
- Dokter ahli kebidanan

Pilihan anestesi yang baik adalah


- baik untuk ibu
- baik untuk bayi
- baik untuk kontraksi rahim
Perubahan yang terjadi selama ibu hamil
1. Sistim pernafasan
2. Sistim Kardiovaskuler
3. Sistim Urogenital
4. Sistim Gastro Intestinal
1. Sistim pernafasan
- Mencapai puncak pada umur kehamilan minggu ke-37 dan
kembali normal 3 minggu paska kelahiran.
- Terjadi hyperventilasi sehingga mempercepat induksi anestesi
dan pengembalian setelah anestesi.
- Konsumsi oksigen meningkat.
- Vital Capacity dan pulmonary resistance menurun 20%
- Menit volume menurun 50% memudahkan terjadinya hypoxia

2. Sistim Kardiovaskuler
- Cardiac Output meningkat
- Penekanan aorta dan vena cava inferior dan aorta oleh uterus
yang membesar menyebabkan “supine hypotension syndroma”
- Volume plasma meningkat 45% dan jumlah erythrocyt menurun
menyebabkan anemia gravidarum
3. Sistim pencernakan
- Aktifitas progesteron menyebabkan oedema mukosa lambung
dan usus, motilitas usus melambat, memperlemah sphinter
oesopagus serta memperlambat pengosongan lambung 12 – 18
jam
- Penungkatan asam lambung sehingga pH < 2,5
- Tekanan intra abdominal meningkat akibat pembesaran uterus
- Bila terjadi aspirasi isi lambung ke paru akan terjadi aspirasi
pneumonia ( medelson syndrom )

4. Sistim urogenital
- Penekanan ureter oleh pembesaran uterus menyebabkan
gangguan fungsi ekskresi ginjal
- Aliran darah ke ginjal dan GFR meningkat 150%
Tindakan anestesi kebidanan meliputi
1. Persiapan
2. Pemilihan tehnik anestesi
3. Pencegahan komplikasi
4. Efek terhadap bayi

1. Persiapan
a. Persiapan ibu
- Mencegah aspirasi akibat muntah dengan pemberian
magnesium trisilikat, suction dan memberikan obat
penghenti asam lambn asam lambung asamlambung
- Mencegah hipovolemia dengan pemberian infus dan
menyiapkan darah
b. Persiapan bayi
- Alat resusitasi bayi
- Penghangat bayi

2. Pemilihan tehnik anestesi


a. Anestesi umum
b. Anestesi Regional
- Anestesi spinal
- Anestesi epidural
- Anestesi kombinasi spinal-epidural
a. Anestesi Umum
Keuntungan
- Dapat mengendalikan jalan nafas dan hemodinamik
- Induksi cepat

Kerugian
- Resiko aspirasi besar
- Kesulitan intubasi dapat meningkatkan mortalitas
- Mempenagruhi janin sehingga terjadi depresi
- Ibu menjadi tidak sadar selama pemberian anestesi
b. Anestesi regional
- Anestesi spinal
Keuntungan
* induksi cepat
* obat minimal
* mengurangi aspirasi
Kerugian
* Hipotensi
* Mual muntah
* Nyeri kepala
Anestesi epidural
Anestesi kombinasi spinal epidural
Perhatian post Partum
1. Di ruang pulih sadar
2. Observasi ABCD
3. Observasi kontraksi uterus
4. Kondisi bayi

Kondisi yang lebih berat post partum


1. Atonia uteri
2. Ruptur uteri
3. Amniotic Fluid Embolism

Anda mungkin juga menyukai