KATODIK (ICCP)
Rcn = RVn + Rw + Rp
Dimana,
RCn = total tahanan (ohm)
RVn = tahanan dari anode ke tanah (ohm)
Rw = tahanan kabel dalam sistem (ohm)
Rp = tahanan pipa ke tanah (ohm)
Tahanan dari anoda ke tanah (RVn)
Untuk pemasangan anoda secara vertikal dengan
jumlah n yang disambung secara paralel, tanpa
menggunakan backfill.
0,00521. Rs 8L 2L
Rvn ln 1 ln0,656n
nL d s
dimana :
Rs = Specific resistivity pada tanah, ohm,
harganya antara 1000 - 2500 ohm-cms tanpa
backfill
n = jumlah anoda
L = panjang anoda, ft
d = diameter anoda, ft
s = jarak antara anoda, ft
Untuk satu anoda saja berlaku
0 ,00521Rs 8 L
Rvn ln 1
L d
Pemasangan anoda dengan backfill
secara vertikal & paralel (n anoda)
Rbc
Rac
L
Rbn
Tanah
Perhitungan Ran :
Selanjutnya : Ra1
Ran
n
Tahanan kabel (conector) (Rw)
Effectivity tahanan pada kabel supply power
rc Lh
Rw (1,1).Lhp
n 2
dimana :
rc = DC resistance kabel tiap 1000 ft
panjang dalam (panjang kawat)
Lhp = panjang kabel dari header paralel ke
pipa, ft.
Lh = panjang total kabel header paralel, ft
Tahanan pipa ke tanah (Rp)
Rp = 0,05 (Rvn + Rw) untuk pipa telanjang
Rp = 0,10 (Rvn + Rw) untuk pipa dengan coating tidak bagus
Rp = 0,25 (Rvn + Rw) untuk pipa dengan coating bagus
E m 1,25E c E b
dimana : Ec = chatodic protection voltage, volts
Eb = back voltage (tegangan balik)
3. Perhitungan jumlah anoda
Dengan impressed current (rectifier)
Ig = 0,8 Ir …. Untuk pipa telanjang
Ig = 0,5 Ir …. Untuk pipa dengan coating tidak bagus
Ig = 0,2 Ir …. Untuk pipa dengan coating bagus
Dimana :
Ig = current untuk "cathodic protection' atau masing-
masing "Ground bed" (rectifier)
Ir = Ampers rating pada rectifier
Jumlah anoda ;
It
Gn
Ig
dimana :
Gn = Jumlah ground bed (rectifier) atau jumlah anoda
It = Total current, ampere (Amp)
Ec
Ig
Rcg
dimana :
Ig = current untuk "Cathodic
protection"
Contoh :
Perencanaan Anoda korban