Gita Marsela150015
Rista Julian 150029
Rifqi M Fauzan 150037
Protein Folding
-Proses di mana rantai polipeptida beralih dari rantai linier asam amino dengan
sejumlah besar konformasi acak dalam larutan ke struktur asli protein yang
terlipat tersier (dan kuartener untuk multichain)
-Bentuk protein asli tidak begitu stabil dan rentan terhadap perubahan
Misfolding dan Pembentukan Agregat
Protein
3 Hal utama yang menyebabkan pembentukan agregat :
1. Mutasi genetik
2. Perubahan secara kebetulan pasca translasi
3. Perubahan kondisi lingkungan
Bagaimana Agregat Protein Terbentuk
Perubahan dalam kondisi seluler lebih banyak protein yang dilipat sistem
PQC kewalahan agregasi disukai
Dalam peristiwa 2 tahap :
1. Nukleasi Protein mulai ke nukleus yang tumbuh
2. Protein menempel secara ireversibel ke nukleus sampai menjadi agregat yang
lebih besar.
Akibat dari Agregat Protein
Familial kelainan ini diwariskan secara genetik dan gejala muncul selama
masa kanak-kanak (mis., Huntington)
Sporadic Tidak berpola dan ditandai dengan onset yang lambat. Terutama
karena penuaan atau gaya hidup yang salah.
Tidak terkait dengan mutasi gen. (mis., Alzheimer dan Parkinson)
Transmissible (mis., prion disease, spongiform encephalopathies)
Termasuk kondisi dimana protein:
-Gagal melipat dengan benar
(cystic fibrosis)
2 Jenis:
Prion adalah agen infeksi yang seluruhnya terdiri dari bahan protein yang dapat
dilipat secara majemuk dan abstrak secara structural
Mereka bertindak sebagai chaperones yang bisa berkembang biak dengan mengikat
PrP normal dan melipatnya ke bentuk berbahaya yang serupa dengan dirinya
sendiri.
Mutasi gen yang mengkode PrP menghasilkan perubahan satu residu asam amino
yang merubah PrPC menjadi PrPSc
Penyakit yang disebabkan oleh protein prion :
Kuru Disease
Creutzfedlt-Jakob Disease
Scrapie Disease
Bovine spongiform encelopathy (Mad cow disease)
TERIMA KASIH