Anda di halaman 1dari 24

ALUR DAN PROSEDUR

PELAYANANAN PLKK BAGI


PESERTA BPU

Kacab Surakarta
Jl Bhayangkara no 42
0271-736637
2
Ruang Lingkup Penyelenggaraan
Program Jaminan Sosial

JAMINAN
KECELAKAAN KERJA JAMINAN
(JKK) JAMINAN PENSIUN
HARI TUA Dilaksanakan
(JHT) JAMINAN sejak JAMINAN
KEMATIAN 1 Juli 2015 KESEHATAN
Berdasarkan PP No 84 Tahun 2013 (JK) NASIONAL
(perubahan ke sembilan PP No. 14 Tahun 1993)

CASH BENEFIT CASH BENEFIT INKIND BENEFIT


JAMINAN KECELAKAAN KERJA (JKK)
Jaminan Kecelakaan Kerja
Kecelakaan yang terjadi berhubungan dengan hubungan kerja

Berangkat kerja& pulang


(jalur yang wajar dilalui)

Di tempat kerja

Saat dinas

termasuk penyakit akibat kerja dan meninggal mendadak


Manfaat
Jaminan Kecelakaan Kerja
Implementasi Perpres

No. 111 Tahun 2013 Pasal 25

Korban Kecelakaan Lalu Lintas


yang terjamin oleh UU No. 33 dan 34 Tahun 1964

Primary Payer

Secondary Payer
Misi dan Tugas
Penumpang angkutan umum dan TJH
UU No. 33 & 34 Tahun 1964 III yang berada di luiar kendaraan
yang menimbulkan kecelakaan

Setiap orang termasuk orang asing


UU RI No 24 Tahun 2011 yang bekerja paling singkat 6 bulan
di Indonesia yang mebayar iuran

Pengusaha dan tenaga kerja yang


UU RI No 24 Tahun 2011
membayar iuran

ASN : CPNS, PNS, Pegawai


PP 70 Tahun 2015 Pemerintah dengan perjanjian kerja,
Pejabat Negara, Pimpinan & Anggota
DPRD

TNI, Polri, ASN di lingkungan


PP No. 102 Tahun 2015
Kemenhan dan Polri
Primer Korban Kecelakaan
1
Payer Lalu Lintas
Server 2
IRSMS

Server
DASI 3

Tembusan
4 Surat Jaminan RS

Secondary
Payer

Pengisian Jenis Profesi


KETENTUAN DAN SYARAT
Pelayanan PLKK diberikan untuk kepesertaan aktif
dan tertib iuran sehingga data peserta dapat
diakses melalui aplikasi e-rstc (PLKK online).

Pasien yang dikirim ke PLKK wajib membawa


 FC Kartu BPJSTK dan/atau FC KTP
 Surat pengantar PLKK

Apabila data tidak lengkap maka berlaku sebagai


pasien umum (bayar sendiri) dan diklaimkan ke
BPJS TK sebagai kasus reimbursed
SURAT PERNYATAAN
( sebagai pengantar kasus Kecelakaan Kerja / PAK )
Pada hari…….....…tanggal…...................….......…. mewakili perusahaan, saya yang bertanda tangan di bawah ini

 Nama Lengkap : ……………………………………………...............................

 Nomor Identitas (KTP) : ……………………………………………...............................

 Nama Perusahaan/Wadah/Jasa Konstruksi : ……………………………………………...............................

 Jabatan dalam Perusahaan/Wadah/Jasa : ……………………………………………...............................


Konstruksi
 Nomor Telepon yang dapat dihubungi : ……………………………………………........... ( wajib diisi )
sewaktu-waktu *
Dengan ini menyatakan bahwa :
1. Peserta BPJS Ketenagakerjan berikut ini mengalami kecelakaan kerja/ PAK, yaitu:
 Nama Peserta :
……………………………………………...............................
 Nomor Kartu Kepesertaan :
……………………………………………...............................
 Tanggal JKK/ PAK :
……………………………………………...............................
 Nama RS/ Klinik :
……………………………………………...............................
 Kronologis kejadian : ……………………………………………...............................
……………………………………………...............................
2. Bersedia membantu pihak fasilitas kesehatan yang ditunjuk sebagai Pusat Layanan Kecelakaan Kerja BPJS
dalam penyediaan dan pelengkapan dokumen yang diperlukan untuk pelaporan Jaminan Kecelakaan Kerja
Tahap I.
3. Mengizinkan BPJS Ketenagakerjaan dan pihak fasilitas kesehatan yang ditunjuk sebagai Pusat Layanan
Kecelakaan Kerja BPJS Ketenagakerjaan dalam mempergunakan data dan informasi terkait perawatan dan
pengobatan.
4. Bersedia mengganti biaya perawatan dan pengobatan peserta, jika berdasarkan pemeriksaan dikemudian hari
dinyatakan bahwa perawatan dan pengobatan peserta tidak dijamin dalam Program Jaminan Kecelakaan
Kerja akibat keterangan kronologis dan data pendukung yang diberikan tidak benar.

Demikian Surat Pernyataan ini saya perbuat dengan sebenarnya tanpa ada unsur paksaan dari pihak manapun
untuk dipergunakan sebagaimana mestinya.
Apabila dikemudian hari ternyata melanggar atau pernyataan ini tidak benar maka saya siap menerima segala
konsekuensinya sesuai dengan hukum yang berlaku.

Kota/Kab : .................................................
Tanggal : .................................................

…………………………………………………… ……………………………………………………
Tenaga kerja/ keluarga (tanda tangan dan stempel perusahaan)
Nama : ..................................... Nama : .................................................
Catatan :
a. Surat pernyataan diserahkan ke RSTC dilampiri fc kartu dan KTP peserta yang mengalami kecelakaan kerja
b. Laporan Tahap I beserta kelengkapannya tetap dikirimkan ke BPJS Ketenagakerjaan dan Dinsosnakertrans maksimal 2 x 24
jam sebagai dasar menerbitkan surat jaminan perawatan.
c. Data dapat disampaikan melalui email ke alamat : jkk.surakarta@gmail.com, konfirmasi ke telp 0271-736637 bidang
Pelayanan JKK
Kelengkapan data wajib diserahkan peserta ke BPJS Ketenaga Kerjaan
(maksimal 2 x 24 jam sejak kejadian) sebagai dasar untuk approval Surat
Jaminan
 Laporan Kecelakaan Kerja Tahap I
 Fc Kartu BPJS TK
 Fc KTP
 Kronologi kejadian
 Screen capture (GO-JEK)
*Berkas harus sudah dilengkapi sebelum pasien dinyatakan pulang dari RS

Syarat wajib lain (sesuai kondisi)


 FC BAP Kepolisian untuk JKK kejadian KLL di jalan umum atau surat
keterangan kecelakaan lalu lintas (KLL tunggal)
 Kronologis bermeterai dengan tanda tangan 2 orang saksi untuk
kejadian bukan di jalan umum. Saksi adalah orang yang
menyaksikan kejadian kecelakaan
Alur Pelayanan TC
Perusahaan/peserta
Pengantar TC menyerahkan data
FC KTP / pendukung ke BPJS TK
FC Kartu

KLAIM STMB
KLAIM
perawatan

2 x 24 jam
kejadian
LAPOR TAHAP I
Akses Aplikasi e-rstc melalui
www.bpjsketenagakerjaan.go.id
Entry alamat email dan password
Cek eligibilitas dengan entry no kartu/ KTP
Peserta BPU
Peserta PU
Isi data laporan Tahap I secara lengkap
s/d submit  muncul nomor agenda
CEK STATUS AGENDA PADA DAFTAR TAHAP I
Mekanisme penagihan untuk rawat jalan :
Penagihan biaya rawat jalan dilakukan satu kali setelah
pasien menyelesaikan perawatan rawat jalan dengan
pengisian form Surat Keterangan Dokter

Kontrol rawat jalan JKK dapat dilakukan dengan membawa :


1. Surat perintah kontrol dr faskes PLKK
2. Fc kartu BPJS Ketenagakerjaan dan fc KTP
Mekanisme penagihan untuk rawat inap :
1. Faskes PLKK dapat melakukan penagihan pertama setelah
rawat inap terlebih dahulu. Dokter RS TC mengisi Keterangan
Perawatan (KK3) setelah selesai rawat inap.
2. Penagihan ke dua yakni biaya rawat jalan ke dilakukan
setelah pasien menyelesaikan perawatan rawat jalan
dengan isian KK3 baru.
3. Untuk pasien dengan lepas pen/ screw maka faskes TC
dapat mengajukan penagihan ke tiga dengan dilengkapi
KK3 (lepas pen) dan meminta tahap II lepas pen ke
perusahaan/peserta.

Kontrol post ranap JKK dapat dilakukan dengan membawa :


1. Surat perintah kontrol dr faskes PLKK
2. Fc kartu BPJS Ketenagakerjaan dan fc KTP
Kasus ringan dirawat oleh klinik PLKK misal :
1. Jari terkena mesin jahit
2. Terpeleset di kamar mandi
3. Terkena cutter
4. Tersiram air panas ringan
5. Kecelakaan lalu lintas ringan (lecet lecet sampai dengan
jahit luka ringan)

Kasus sedang - berat dirawat oleh Rumah Sakit


PLKK misal :
1. Kecelakaan lalu lintas dengan patah tulang
2. Luka bakar karena tersengat listrik/ ledakan gas/ lainnya
Terima Kasih

Anda mungkin juga menyukai