Anda di halaman 1dari 5

ANALISIS AKTIVITAS OPERASI

NAMA KELOMPOK :
YUSNI MELISA(1332150043)
YUSMINA(
ATSHURA(
Konsep Laba-pengulangan
 Laba ekonomi mengukur perubahan bersih kekayaan pemegang saham selama satu periode dan pada
umumnya sama dengan arus kas bersih satu periode di tambah perubahan nilai sekarang arus kas yang
diharapkan terjadi di masa datang. Laba tetap merupakan suatu estimasi dari rata – rata laba stabil yang
diharapkan akan diperoleh suatu usaha sepajang usianya dengan mempertimbangkan kondisi usahanya saat
ini. Laba ekonomi mengukur perubahan nilai pemegang saham, laba tetap merupakan proporsi langsung dari
nilai perusahaan.

 Laba akuntansi tidak untuk mengukur laba ekonomi dan laba tetap. Laba akuntansi terdirti dari 3 komponen :
komponen yang tetap atau berulang, komponen sementara, dan komponen yang tidak relevan terhadap
nilai. Tugas analisis adalah mengindentifikasi ps berulang dan tidak berulang untuk menentukan laba inti.
Akuntansi mulai mengadopsi konsep penilaian wajar.
Mengukur Laba Akuntasi

 Komponen dari laba akuntansi adalah pendapatan (keuntungan) dan


beban (kerugian). Pendapatan merupakan arus kas masuk yang diperoleh
atau yang akan diperoleh yang berasal dari aktivitas usaha perusahaan
yang masih berlangsung. Keuntungan erupakan arus kas masuk yang
diperoleh atau akan diperoleh yang berasal dari tansaksi dan peristiwa
yang tidak berhubungan dengan aktivitas usaha perusahaan yang masih
berlangsung. Pendapatan berdasarkan kelangsungan usaha dan
keuntungan tidak berulang.
 Beban merupakan arus kas keluar yang terjadi, arus kas yang akan terjadi,
atau lokasi arus kas keluar masa lalu yang berasal fari aktivitas usaha
perusahaan yang masih berlangsung. Kerugian merupakan penurunan
aset bersih perusahaan yang berasal dari aktivitas sampingan atau
insidentalsuatu perusahaan
Alternatif Klasifikasi dan Pengukuran Laba

 Laba dapat diklasifikasikan berdasarkan dua dimensi utama : operasi dan non-operasi serta
berulang dan tidak berulang.
 Laporan laba rugi biasanya menyajikan tiga pengukuran laba alternatif :
 Laba bersih, dianggap sebagai hasil ahkir pengukuran laba, meskipun pada
kenyataannya tidaklah demikian
 Pendapatan komprehensif, mencerminkan hampir seluruh perubahan pada ekuitas
yang tidak berasal dari aktivitas pemilik. Mncerminkan keuntungan dan keruguian atas
kepemilikan yang belum direalisasi, penyesuaian translasi valuta asing dan tambahan
penyesuaian kewajiban pensiun minimum.
 Laba dari operasi yang masih berlangsung, merupakan suatu pengukuran yang
mengeluarkan pos luar biasa, dampak kumulatif perubahan akuntansi, dan dampak
penghentian operasi.
 Laba diukur karena adanya tujuan yang spesifik. Laba memaikan dua peranan penting yag
berbeda : untuk mengukur perubahan bersih ekuitasd dan memberikan estimasi atas
kemampua menghasilkan laba yang dapat dipertahankan. Pengukuran alternatif laba
akuntansi menjadi titik awal dari analisis akuntansi yang terperinci yang dibutuhkan dalam
memperkirakan laba yang yang dapat dipertahankan.
 Laba operasi merupakan suatu pengukuran laba perusahaan yang
berasal dari aktivitas operasi yang masih berlangsung. 3 aspek penting
dalam laba operasi :
 · Berkaitan dengan laba yang berasal dari aktivitas operasi
 · Laba operasi berfokus pada laba perusahaan secara keseluruhan
dan bukan hanya untuk pemilik utang dan ekuitas.
 · Laba operasi hanya berkaitan dengan aktivitas usaha yang masih
berlangsung
 Laba non-operasi mencakup seluruh komponen laba yang tidak termasuk
dalam laba operasi. Alaisiss laba operasi untuk memisahkan keputusan
investasi.

Anda mungkin juga menyukai