Anda di halaman 1dari 14

TKM-604 ALAT INDUSTRI KIMIA

ALAT PEMINDAH PANAS

TEKNIK KIMIA
UNIVERSITAS TANJUNGPURA
Alat Pemindah Panas

Heat Cooling Evaporator


Exchanger Tower
Alat Pemindah Panas:
Heat Exchanger

• Memungkinkan perpindahan panas (pemanas /pendingin)


• Medium pemanas → super heated steam
• Air pendingin (cooling water) → air biasa
• Adanya kontak antara fluida (melalui dinding yang memisahkan atau
bercampur langsung)
• Penukar panas dipakai dalam industri seperti: kilang minyak, pabrik kimia
maupun petrokimia, industri gas alam dan pembangkit listrik.
• Jenis-jenis heat exchanger:
 Jacket agitated vessel & coil
 Double pipe heat exchanger
 Plate heat exchanger
 Shell & tube heat exchanger
Alat Pemindah Panas:
Jacketed Agitated Vessel & Coil Heat Exchanger

 Berupa tangki yang


diselimuti jaket
(pemanas/pendingin) atau
koil dan pengaduk
diatasnya
 Cocok untuk kapasitas kecil,
jika ingin diperbesar maka
harus memperbesar
volume alat
 Sistem operasi batch
 Aplikasi untuk industri kecil
Koil isi fluida
panas/dingin
Alat Pemindah Panas:
Doubel Pipe Heat Exchanger

 Berupa 2 pipa yang konsentris dengan diameter yang berbeda


 Kapasitas lebih besar dari tangki berpengaduk
 Memperbesar luas perpindahan panas dengan memperbesar diameter dan
memperpanjang tube (memperbesar volume)
 Sistem operasi kontinyu
 Alat penukar panas jenis ini dapat digunakan pada laju alir fluida yang kecil dan tekanan
operasi yang tinggi.
Alat Pemindah Panas:
Plate Heat Exchanger

• Beberapa plat disusun tegak lurus, fluida


mengalir di antaranya
• Setiap sudut plat terdapat lubang
pengalir fluida → fluida dialirkan masuk
dan keluar pada sisi yang lain, sedangkan
fluida yang lain mengalir melalui lubang
& ruang pada sisi sebelahnya karena ada
sekat
• Kapasitas lebih besar dari double pipe HE
• Sistem operasi kontinyu
• Memperbesar luas perpindahan panas
dengan memperbesar dan
memperbanyak plat
• Tidak cocok untuk tekanan dan
temperatur fluida yang tinggi
• Aplikasi untuk industri menengah
Alat Pemindah Panas:
Shell & Tube Heat Exchanger

Dua fluida berbeda temperatur (selongsong dan pipa) bersentuhan tak


langsung pada arah yang sama maupun berlawanan

 Berupa tube-tube yang diselimuti


shell. Fluida panas/dingin bisa
mengalir di shell atau tube
 Bidang perpindahan panas
adalah luas selimut tube
 Kapasitas besar
 Sistem operasi kontinyu
 Memperbesar luas perpindahan
panas dengan memperbanyak
tube (volume relatif kecil)
 Aplikasi untuk industri besar
Cooling Tower
• Pendinginan air proses dengan menggunakan udara sebagai pendingin
• Menurunkan suhu aliran air → mengekstraksi panas dari air dan membuang panas
ke atmosfir
• Air panas yang masuk pada bagian atas → ke bawah (gaya gravitasi atau diarahkan
ke bawah)
• Udara (searah air) masuk melalui filling → perpindahan masa dan panas dari air ke
udara
EVAPORATOR
• Penguapan bertujuan memekatkan/menaikkan konsentrasi larutan atau
menghilangkan sebagian air menjadi uap dengan cara pemanasan
• Komponen dasar evaporator:
 Heat exchanger: transfer panas dari medium pemanas (uap bertekanan
rendah) ke produk secara tidak langsung
 Vacuum: menjaga suhu produk tetap rendah dan menjaga perbedaan suhu
yang terlalu tinggi
 Vapour separator: mengembalikan padatan dan uap air (ke kondensor)
 Condensor: mengkondensasi (mengubah uap air jadi air) dari alat heat
exchanger dan dapat berfungsi sebagai sumber vakum
• Tipe evaporator:
 Single effect evaporator
 Horizontal Tube Evaporator
 Long Tube Evaporator
 Agitated Film Evaporator
 Direct Contact Evaporator
 Multi effect evaporator
HORIZONTAL TUBE EVAPORATOR

 Alat ini merupakan evaporator yang


paling sederhana
 Tidak dapat terjadi sirkulasi/aliran
cairan, sehingga perpindahan panas
tidak efisien
 Pengendapan kerak terjadi diluar
pipa, sehingga sulit untuk dibersihkan.
Konstruksi
 Pengendapan kerak terjadi diluar
pipa, sehingga sulit untuk dibersihkan.
LONG TUBE EVAPORATOR

 Sering digunakan karena luas


perpindahan panasnya besar
 Luas perpindahan panas
disepanjang tube/luas permukaan
tube
 Untuk fluida yang tidak sensitif
terhadap panas
 Konsentrasi bahan pekat
 Dapat terjadi kristalisasi pada pipa
AGITATED FILM EVAPORATOR

• Penguapan sangat cepat


• Dirancang untuk larutan dengan
viskositas tinggi
• Luas perpindahan panas di
sekeliling tangki/luas selimut
tangki
• Terbentuk lapisan tipis di
sekeliling tangki
• Menggunakan impeller
• Konstruksi sulit dan biaya operasi
tinggi (karena perlu pengadukan)
DIRECT CONTACT EVAPORATOR

 Pada alat ini cairan langsung


kontak dengan gas pemanas
 Koefisien transfer panas sangat
besar
 Ruang didalam tabung ditengah
berfungsi untuk pembakaran
 Digunakan untuk cairan yang
sangat kental
MULTI EFFECT EVAPORATOR

Forward Feed Backward Feed


P1>P2>P3>P4 P1>P2>P3>P4
T1>T2>T3>T4 T1<T2<T3<T4
Produk mudah rusak pada suhu tinggi Produk dengan viskositas yang tinggi
(enzim dan protein)

Anda mungkin juga menyukai