Anda di halaman 1dari 9

Aplikasi Heat Exchanger tipe

Double Pipe dalam industri Migas


dan Petrokimia

DISUSUN OLEH :
YUSUP MAULANA MALIK IBRAAHIM
(16030054)
Pengertian Dasar

 Alat penukar panas adalah suatu alat yang digunakan untuk penukaran panas
antara panas hasil pembakaran dengan fluida yang dipanaskan, maupun
penukaran panas dari fluida panas ke fluida dingin. Alat penukaran panas dari
hasil pembakaran bahan bakar dengan fluida yang dipanaskan yang dilewatkan
tube-tube dalam ruang bakar yang disebut dengan dapur (furnace) sedangkan
penukaran panas antara fluida panas dengan umpan dimana fluida panas dari
produk panas dari hasil pengolahan, alat penukaran panas tersebut disebut Heat
Exchanger dan alat perpindahan panas antara produk dengan bahan pendingin lain
disebut cooler dan condensor. Bahan ajar ini akan membahas alat penukar 48
panas yaitu Heat Exchanger, cooler dan condenser. Alat penukar panas (heat
exchanger) merupakan suatu alat yang sangat penting dalamproses pertukaran
panas. Alat tersebut berfungsi untuk memindahkan pans antara dua fluida yang
berbeda temperatur dan dipisahkan oleh suatu sekat pemisah.
Penukar panas pipa rangkap ( double pipe heat
exchanger )

 Satu jenis penukar kalor ialah susunan pipa ganda. Dalam penukar kalor jenis ini
dapat digunakan aliran searah atau aliran lawan arah, baik dengan zat cair panas
maupun zat cair dingin terdapat dalam ruang annulus dan zat cair yang lain di
dalam pipa dalam. Alat penukarpanas pipa rangkap terdiri dari dua pipa logam
standart yang dikedua ujungnya dilas menjadisatu atau dihubungkan dengan kotak
penyekat. Fluida yang satu mengalir di dalam pipa, sedangkan fluida kedua 51
mengalir di dalam ruang anulus antara pipa luar dengan pipa dalam. Alat penukar
panas jenis ini dapat digunakan pada laju alir fluida yang kecil dan tekanan
operasi yang tinggi. Sedangkan untuk kapasitas yang lebih besar digunakan
penukar panas jenis selongsong dan buluh (shell and tube heat exchanger).
Komponen Pada Heat Exchanger Double
Pipe
Komponen Pada Heat Exchanger

 Heat exchanger ini menggunakan dua pipa dengan


diameter yang berbeda. Pipa dengan diameter lebih
kecil dipasang paralel di dalam pipa berdiameter lebih
besar. Perpindahan panas terjadi pada saat fluida kerja
yang satu mengalir di dalam pipa diameter kecil, dan
fluida kerja lainnya mengalir di luar pipa tersebut.
Arah aliran fluida dapat didesain berlawanan arah
untuk mendapatkan perubahan temperatur yang
tinggi, atau jika diinginkan temperatur yang merata
pada semua sisi dinding heat exchanger maka arah
aliran fluida dapat didesain searah.
 Hairpin: Penyatuan dua kaki, konstruksi hairpin lebih disukai karena membutuhkan
ruang yang tidak begitu besar
 Packing & glad: Packing dan glad menyediakan penyegelan untuk anulus dan
mendukung pada inner pipa
 Return Bend: Ujung-ujung berlawanan bergabung membentuk huruf U melalui
sambungan las
 Support lugs: Support lugs dapat dilengkapi pada ujung innner pipa
 Flange: Pipa-pipa luar dihubungakan dengan flange pada akhir sambungan agar
mudah dibuka atau dibongkar guna pembersihan dan pemeliharaan
 Union Join: Untuk pemasangan inner tube dengan U-bend
 Nozzles: Bagian kecil dari pipa yang di hubungkan ke shell atau ke saluran yang
bertindak sebagai inlet atau outlet dari cairan
 Gasket: Packing diletakkan diantara dua buah flange agar aliran dapat bergerak
bebas.
Prinsip Kerja Double Pipe Heat Exchanger
CAIRAN DARI TANGKI PERTAMA DIPANASKAN DENGAN UAP YANG MENGEMBUN DI
ANULUS DAN KEMUDIAN DIDINGINKAN OLEH EMPAT PENDINGIN AIR BERLALU.
DALAM SEMUA KONDISI TEKANAN RENDAH UAP DIGUNAKAN UNTUK
MEMANASKAN CAIRAN DAN AIR DIGUNAKAN UNTUK MENDINGINKAN FLUIDA.
SETELAH DIDINGINKAN CAIRAN INI KEMUDIAN DIKEMBALIKAN KE TANGKI. ADA
ENAM TERMOKOPEL BAHWA CATATAN SUHU PADA ENAM POIN YANG BERBEDA.
YANG PERTAMA CATATAN SUHU FLUIDA PROSES INLET, CATATAN KEDUA SUHU
PROSES CAIRAN SETELAH PEMANASAN DENGAN UAP, CATATAN KETIGA SUHU
SETELAH PENDINGINAN DENGAN AIR, CATATAN KEEMPAT SUHU PENDINGIN-AIR
PADA INLET, CATATAN KELIMA DI STOPKONTAK DAN CATATAN KEENAM SUHU UAP
PADA INLET. ADA KATUP KONTROL YANG MENGONTROL SALURAN MASUK UAP,
CAIRAN INLET DAN OUTLET PROSES PENDINGINAN-AIR. ADA KATUP MANUAL
YANG JUGA PERLU DIBUKA SEBELUM PROSES DAPAT MULAI, BAHKAN JIKA KATUP
KONTROL TERBUKA SAMPAI 100%. SETELAH KATUP YANG TEPAT DIBUKA POMPA
DAPAT DIAKTIFKAN SECARA MANUAL.
Perkembangan Serta Penggunaannya Dalam Dunia
Industri 

 Penukar Panas, merupakan peralatan yang banyak dipergunakan di berbagai bidang industri,
seperti perminyakan, petrokimia, energi dan lain sebagainya. Fungsi alat penukar panas,
sebagaimana namanya, adalah untuk memindahkan panas dari satu fluida ke fluida yang
lainnya dengan tujuan untuk merubah temperatur baik itu menurunkan suhu ataupun
menaikan suhu.. 
 Salah satu tolak ukur yang menentukan pemilihan suatu jenis penukar panas adalah
kemampuannya untuk memindahkan panas yang baik, yang pada umumnya disebut
efektivitas dan efisiensi energi supaya tidak banyak membuang dan menghamburkan waktu.
Untuk satu ukuran penukar panas yang digunakan, maka efektivitas dan efisiensi energi yang
tinggi akan menunjukkan semakin banyaknya fluks panas dan waktu yang digunakan akan
lebih efisiens dan panas yang dapat dipindahkan per satuan massa fluida akan bagus.
Sehingga upaya untuk mengembangkan suatu rancangan penukar panas yang memberikan
efektivitas perpindahan panas tinggi senantiasa menjadi lebih baik dan menjadi sebuah
topik litbang di berbagai lembaga riset, universitas ataupun industri di dunia.
BIASA DIGUNAKAN PADA DUNIA INDUSTRI :
A.       PEMANAS RUANGAN
B.      MESIN PENDINGIN
C.       PEMBANGKIT TENAGA LISTRIK
D.      PABRIK KIMIA
E.       PABRIK PETROKIMIA
F.       KILANG MINYAK BUMI
G.      PENGOLAHAN LIMBAH
CONTOHNYA :
- TELAH DILAKUKAN DESAIN SEBUAH PENUKAR KALOR JENIS PIPA GANDA
(DOUBLE PIPE HEAT EXCHANGER) UNTUK MEMANASKAN AIR. ALAT INI
DIDESAIN UNTUK DIPERGUNAKAN SEBAGAI ALAT UJI LABORATORIUM
FENOMENA DASAR MESIN.
- MESIN INTERNAL DIMANA AIR SEBAGAI PENDINGIN  YANG MENGALIR
DALAM  SEBUAH PIPA, SEHINGGA AIR  MENDINGINKAN  MESIN , DAN
MEMANASKAN UDARA YANG MASUK.

Anda mungkin juga menyukai