Anda di halaman 1dari 33

Jaringan Dasar dan

Cell Junction
Presented by : Steven
170100122
Apa itu jaringan ?
• Jaringan adalah kumpulan sel yang memiliki bentuk
serta fungsi yang sama.
• Secara umum, ada 4 jenis jaringan dasar yang
membentuk tubuh manusia yaitu : jaringan epitel,
jaringan ikat, jaringan otot, dan jaringan saraf.
Jaringan Dasar

Berdasarkan bentuk Berdasarkan fungsi


Jaringan epitel dan Jaringan otot dan
Jaringan ikat Jaringan saraf
Jaringan Epitel
• Jaringan yang melapisi permukan tubuh, baik
permukaan dalam maupun luar.

• Jaringan epitel bersifat unisellur dan multiseluler


yang tersusun kompak serta tidak memiliki ruang
antarsel.
Klasifikasi Jaringan Epitel
• Berdasarkan bentuknya, jaringan epitel terbagi atas
3 yaitu : epitel pipih (squamous), epitel kubus
(cuboidal), dan epitel batang (columnar).

• Berdasarkan jumlah lapisannya, jaringan epitel


terbagi atas 2 yaitu : selapis (simple) dan berlapis
(stratified).
Bentuk-Bentuk Khusus
Permukaan Epitel
• Microvili
- berguna untuk memperluas permukaan absorbsi
• Stereosilia
- berguna untuk memperluas permukaan - transpor
• Flagela dan Silia
- berguna untuk pergerakan – transpor zat
Jaringan Ikat
• Jaringan ikat adalah jaringan yang memiliki fungsi
untuk mengikat serta menyokong bagian jaringan
yang lain.
• Penyusun jaringan ikat adalah sel yang tersusun
dalam suatu matriks ekstraseluler dan tersusun
menyebar.
• Jaringan ikat terbentuk dari 2 komponen penting
,yaitu : Sel dan Matriks ekstraseluler (terdiri atas serat
dan substansi dasar).
Sel
Terdiri dari :
• Mast
• Sel adiposa (sel lemak)
• Sel fibroblas
• Sel plasma
• Makrofag
• Leukosit
Matriks Ekstraseluler
Terdiri dari :
Serat
• Serat kolagen
• Serat retikuler
• Serat elastis
Substansi dasar
Jenis Jaringan Ikat Sejati
• Jaringan ikat longgar (Loose Connective Tissue)
• Jaringan ikat padat (Dense Connective Tissue)
-Jaringan ikat padat teratur (Dense Regular
Connective Tissue)
-Jaringan ikat padat tak teratur (Dense Irregular
Connective Tissue)
Jaringan Saraf
• Jaringan yang berfungsi untuk menghantarkan
impuls (rangsangan) yang diterima sistem syaraf
tepi menuju sistem syaraf pusat, dan sebaliknya.
• Jaringan saraf tersusun atas 2 komponen penting yaitu :
neuron (sel saraf) dan sel glia (komponen pendukung sel
saraf)
• Saraf :
- Dendrit
- Akson
- Badan sel
• Sel Glia :
- Oligodendrosit
- Sel Schwann
- Astrosit
- Sel ependim
- Mikroglia
Jaringan Otot
Jaringan otot terbagi atas 3 jenis yaitu :
1. Otot polos (Smooth muscle)
2. Otot rangka (Skeletal muscle)
3. Otot jantung (Cardiac muscle)
Otot polos
• Sel pada jaringan berbentuk gelendong dan melancip di kedua
ujungnya.
• Memiliki sebuah nukleus di bagian tengah selnya.
• Serabut halus yang melintang pada jaringan tidak terlihat.
• Bekerja secara tidak sadar sehingga termasuk jenis otot involunter.
• Bereaksi lambat, namun bekerja tanpa lelah dalam waktu yang
lama.
Otot rangka
• Sel pada jaringan berbentuk silindris memanjang dan kedua
ujungnya tidak bercabang.
• Memiliki banyak nukleus di bagian sisi tepi selnya.
• Serabut halus yang melintang pada jaringan terlihat, tapi tidak
jelas.
• Bekerja secara sadar sehingga termasuk jenis otot volunter.
• Bereaksi cepat, namun dapat menimbulkan rasa lelah.
Otot jantung
• Sel pada jaringan berbentuk silindris memanjang dengan kedua
ujungnya bercabang.
• Memiliki satu nukleus di bagian tengah selnya.
• Serabut halus yang melintang pada jaringan terlihat jelas.
• Bekerja secara tidak sadar sehingga termasuk jenis otot involunter.
• Bereaksi sedang, namun bekerja tanpa lelah dalam waktu yang
lama.
Cell Junction
Sambungan sel (cell junction) merupakan situs hubungan
yang menghubungkan banyak sel dalam jaringan dengan
sel lainnya dan dengan matriks ekstraseluler. Cell junctions
merupakan suatu struktur dalam jaringan organisme
multiseluler. Cell junctions dapat diklasifikasikan ke dalam 3
grup fungsional yaitu occluding junctions (menempelkan
sel bersama-sama dalam epitel dengan cara mencegah
molekul-molekul kecil dari kebocoran satu sisi sel ke sel
lainnya), anchoring junctions (melekatkan sel-sel (dan
sitoskeleton) ke sel tetangga atau ke matriks ekstraseluler),
dan communicating junctions (memerantarai jalan lintasan
sinyal-sinyal kimiawi atau elektrik dari satu sel yang sedang
berinteraksi ke sel lainnya).
Klasifikasi Cell Junction
Berdasarkan fungsi, cell junction terbagi atas :
• Occluding junctions : tight junction
• Anchoring junctions : adherens junction
• Communicating junction : gap juction
Berdasarkan lokasi, cell junction terbagi atas :
• Cell – cell junction : tight junction, adherens junction,
desmosome, gap junction
• Cell – matrix junction : hemidesmosome, focal adhesions
Berdasarkan tipe, cell junction terbagi atas :
• Tight junction
• Adherens junction
• Desmosome
• Focal adhesions
• Hemidesmosome
• Gap junction
• Sambungan sel (cell junction) terdiri atas 3
komponen yaitu :
1. Protein membran (cth : cadherin, occludin, integrin,
connexin, dll)
2. Sitoskeleton (terdiri dari mikrotubul, filamen
intermediet, filamen aktin/ mikrofilamen)
3. Protein matriks (cth : fibronectin, laminin)
Tight Junction
• Fungsi : menyesuaikan polaritas sel
• Lokasi : cell – cell junction
• Protein membran : claudin, occludin
• Serat sitoskeleton : actin
• Matriks protein : -
• Terdapat pada jaringan : epitel transisional dan
epitel pipih silindris
Adherens Junction
• Fungsi : anchoring
• Lokasi : cell – cell junction
• Protein membran : claudin
• Serat sitoskeleton : actin
• Protein matriks : -
Desmosome
• Fungsi : anchoring
• Lokasi : cell – cell junction
• Protein membran : cadherin
• Serat sitoskeleton : filamen intermediet
• Protein matriks : -
• Terdapat pada jaringan : epitel kulit (stratified
collumnar keratinized epithelium)
Focal Adhesions
• Fungsi : Anchoring
• Lokasi : cell - matrix junction
• Protein membran : integrin
• Serat sitoskeleton : actin
• Protein matriks : fibronectin dan protein lain
• Terdapat pada jaringan : otot (tendon)
Hemidesmosome
• Fungsi : Anchoring
• Lokasi : cell – matrix junction
• Protein membran : Integrin
• Serat sitoskeleton : keratin (filamen intermediet)
• Protein matriks : laminin
• Terdapat pada jaringan : Epitel pipih berlapis
berkeratin (kulit)
Gap Junction
• Fungsi : Communicating
• Lokasi :cell - cell junction
• Protein membran :connexin
• Serat sitoskeleton : -
• Protein matriks : -
• Terdapat pada jaringan : otot polos dan otot
jantung
THANK YOU

Anda mungkin juga menyukai