Anda di halaman 1dari 7

Nama Kelompok

1. Karimatun Nisa’ (170341615)


2. Karin Anindita (170341615097)
3. Karlina Syabania (170341615)
4. Mafazatud D (170341615)
5. Via Agustina (170341615)

Praktikum Asam Basa


Tujuan Praktikum
1. Mampu mementukan sifat asam dan basa suatu zat
2. Menentukan kekuatan asam-basa suatu larutan
3. Mengukur pH suatu larutan menggunakan pH meter atau indikator
lainnya
Latar Belakang
Arrhenius mengemukakan teori tentang asam dan basa.
Menurut Arrhenius, asam adalah senyawa dalam yang dalam air
dapat memberikan ion hidrogen (H+) dan basa dalah suatu
senyawa yang di dalam air dapat memberikan ion hidroksida (OH-).
Untuk mengetahui sifat asam dapat digunakan kertas lakmus,
larutan indikator, kertas indikator dan pH meter. Derajat keasaman
dan kebasaan suatu senyawa dalam larutan dinyatakan dengan
harga pH, pH menyatakan harga minus logaritma konsentrasi H+
dan dinyatakan dengan bersamaan pH = -log [H+].
Metodelogi
3.1 Alat-alat

1. Botol aquades
2. Pipet tetes
3. Pelat tetes
4. 5 buah tabung reaksi
5. Kertas
6. Cotton bud
Metodelogi
3.2 Bahan
1. Air jerk nipis/lemon 11. Larutan HCl 0,1 M
2. Air tomat 12. Larutan HCl 1 M
3. Minuman ringan 13. Larutan NaOH 0,1 M
4. Air kopi hitam 14. Larutan NaOH 0,1 M
5. Air ludah 15. Kertas lakmus merah dan biru
6. Susu 16. Kertas indikator universal
7. Putih telur 17. Indikator pp
8. Air soda kue 18. Indikator mo
9. Yogurt
10. Air sabun
Metodelogi
3.3 Peringatan Keamanan
Metodelogi
3.4 Cara Kerja
Celupkan cotton bud ke
Ukur pH masing-masing zat
Siapkan masing-masing zat dalam air jeruk lalu oleskan
tersebut dengan kertas
yang akan diuji pada kertas putih dan
indikator lalu catat hasilnya
keringkan

Ambilah masing-masing zat


Ambilah masing-masing dan masukkan ke dalam
Setelah kering semprotkan
bahan dan masukkan ke tabung reaksi sampai
larutan mo (metalorange)
dalam pelat tetes volumenya ± 2cm dari dasar
tabung

Ujilah semua bahan


menggunakan kertas lakmus Amati dan catat hasilnya Amati dan catat hasilnya
merah dan biru

Anda mungkin juga menyukai