Pertemuan ke- 6

KALIMAT EFEKTIF

Jonter Pandapotan Sitorus, M.Pd.

jonter.sitorus@uph.edu
JPS
07/10/2018 1
KALIMAT EFEKTIF

Gagasan yang sama tepatnya

dalam pikiran
pendengar/pembaca seperti yang
dipikirkan oleh pembicara/penulis
(Keraf)

2
SYARAT KALIMAT EFEKTIF
1. kesatuan gagasan,
2. kepaduan,
3. penalaran,
4. kehematan atau
ekonomisasi bahasa,
5. Kecermatan
6. kesejajaran,
7. Sesuai dengan Ejaan
3
1.KESATUAN GAGASAN
Keharmonisan struktur
gramatikal kalimat
Selidiki :
Ketepatan penggunaan unsur • Dalam gua itu menyimpan
seperti: harta karun selama ribuan
 SUBJEK (S) tahun.
• Presiden itu sedang ke
 PREDIKAT(P)
Jakarta untuk membagikan
 OBJEK (O) kartu sehat dan kartu pintar.
 PELENGKAP (Pel)
 KETERANGAN (K)

4
2.KEPADUAN/Koherensi

Berkaitan dengan
hubungan timbal
balik yang ada di
antara unsur-unsur
Pembentuk
kalimat
5
Lanjutan...
Hal-hal yang membuat
kalimat tidak padu:
a) Penempatan preposisi dan
konjungsi yang salah
Cth.
 Bahasa menentukan bagi pola
pikir seseorang.
 Dia tetap saja menulis surat
itu sehingga adiknya sedang
menangis di kamar.

Perbaikilah! 6
 Penting untuk diperhatikan
Jangan digunakan di awal kalimat!!!

 Dan
 Hingga
 Sedangkan
 Sehingga
 Atau
 Tetapi  melainkan
 Yaitu
 Yang
7
Lanjutan...
b) Penempatan kata tidak sesuai dengan
pola kalimat
Cth:
 Adik saya yang paling kecil memukul dengan
sekuat tenaganya kemarin pagi di kebun kucing.
 Kucing kemarin pagi di kebun adik saya memukul
dengan sekuat tenaga.

Adik saya yang paling kecil memukul kucing di

kebun kemarin pagi dengan sekuat tenaganya.
8
Lanjutan...
c) Penempatan Keterangan Aspek yang salah
Misalnya,
 sudah, telah, akan, belum
Buku itu saya sudah baca hingga tamat.

Akan kami mengusahakan modal itu demi

kemajuan perusahaan.

Perbaikilah…
9
3.PENALARAN/ Kelogisan

Alur berpikir yang

berusaha agar kalimat dapat
dipertanggungjawabkan,
dipahami, dan tidak
menimbulkan kesalahpahaman/
multitafsir

10
COBA BER
1) Baiklah, untuk mempersingkat waktu, acara
selanjutnya adalah penyampaian kata sambutan dari
Rektor UPH, Bapak Jonathan L. Parapak, waktu dan
tempat kami persilakan.
2) Bagi yang membawa handphone harap dimatikan
agar acara berjalan dengan hikmat.
3) Yang buang air kecil harap disiram agar tidak
menimbulkan bau.

11
4.KEHEMATAN ATAU
EKONOMISASI BAHASA

Penggunaan kata
dalam kalimat
yang tidak
berbelit-belit dan
tidak boros
atau mubazir

12
Penyebab Ketidakhematan???
a. Penggunaan konjungsi yang semakna
• supaya= agar = untuk
• seperti = misalnya
• Sehingga = dengan demikian
Cth: Perbaikilah kalimat berikut!
Pertemuan itu dilakukan agar supaya untuk
masalah itu dapat diselesaikan secepatnya.
Karakter manusia itu cukup unik seperti misalnya
penolong dan pendamai.
Menerima telepon saat mengendarai mobil dapat
mengganggu konsentrasi sehingga dengan
demikian mengakibatkan kecelakaan.
13
b. Penggunaan kata yang bersinonim
 adalah = merupakan
 menurut = mengatakan
 yakni = yaitu
Perbaikilah kalimat berikut!
Cth:
o Mobil adalah merupakan salah satu alat transportasi darat
manusia.
o Menurut Keraf (2010: 22-23) mengatakan bahwa kalimat
adalah ujaran yang memenuhi kelengkapan pikiran.
o Berbagai pemikiran Plato adalah merupakan sumber
terpercaya dalam dunia filsafat.
o Pertemuan kita hari ini akan berbicara tentang kalimat yakni
yaitu pembagian jenis kalimat berdasarkan susunannya.
14
c.Penggunaan kata yang merujuk
pengulangan subjek
Cth.
 Sesudah Abraham membicarakan transmisi
nilai, ia menjelaskan pendidikan moral
melalui pendekatan etis.

Sesudah membicarakan transmisi nilai,

Abraham menjelaskan pendidikan moral
melalui pendekatan etis.

15
d.Penggunaan superordinat pada
hiponimi kata

 Pada hari Kamis tanggal 25

Januari 2015 Dekan FLA
mengumumkan UTS tanggal
8-12 Juni 2015 dan mahasiswa
harus membawa pulpen warna
merah, biru, dan hitam.
Kamis , 25 Januari 2015 Dekan
FLA mengumumkan UTS
tanggal 8-12 Juni 2015 dan
mahasiswa harus membawa
pulpen merah, biru, dan hitam.
16
e. Penggunaan kata yang bermakna “banyak”
bertemu dengan kata ulang
 Para
Ctt. Ketiga kata itu
 Beberapa
sering bertemu
 Semua pada kata
Cth: ulang/reduplikasi
 Para dosen-dosen UPH sedang
rapat tahunan di Gedung B lantai 5.
 Beberapa dokumen-dokumen
resmi dapat diselamatkan dari
tangan penjahat itu.
 Semua guru-guru menuntut agar
gaji pegawai segera dinaikkan.
Perbaikilah kalimat-kalimat di atas!
17
5.Kecermatan
 Kecermatan berarti penggunaan diksi
yang tepat dan teliti.
 Hal-hal yang menyebabkan
ketidakcermatan adalah:
1. Penggunaan imbuhan yang salah
Cth.
 Saya tulis surat untuk temanku dua hari
yang lalu karena sudah lama kami tidak
bertemu.
Saya menulis surat untuk temanku dua
hari yang lalu karena sudah lama kami
tidak bertemu.
18
Lanjutan...
2. Penggunaan peluluhan kata
yang salah
 Mereka sedang menterjemahkan 1. Me (N) +KTSP +
tulisan itu ke dalam bahasa KD+Vokal
Indonesia.
 Mereka sedang menerjemahkan
tulisan itu ke dalam bahasa
2. Me (N) +KTSP +
Indonesia. KD+Konsonan
• Pabrik kertas itu sudah banyak
memroduksi kertas hingga ke Tidak Luluh!
mancanegara. 3. Me (N) + KD = 1 suku
kata
 Pabrik kertas itu sudah banyak
memproduksi kertas hingga ke Tambahkan menge…
mancanegara
19
6.KESEJAJARAN
Kesejajaran adalah
penggunaan bentuk bahasa sama
Pada kata-kata yang berpararel

Terwujud dari:
 urutan harus dinyatakan dengan
konstruksi bahasa yang sama
 urutan harus dinyatakan dalam kelas
kata yang sama; apakah berkelas
kata: Benda, Sifat, Kerja, Bilangan.

20
Lanjutan...
 Supir itu tidak bertanggung jawab terhadap
kehilangan dokumen, kerusakan barang,
busuknya makanan, dan matinya ternak ayam
akibat penumpang yang berdesakan.

Supir itu tidak bertanggung jawab terhadap

kehilangan dokumen, kerusakan barang,
kebusukan makanan, dan kematian ternak ayam
akibat penumpang yang berdesakan.

21
7. Sesuai dengan Ejaan
Tampak pada penggunaan :
a. Ketepatan huruf Kapital
Cth. Perbaikilah!

 Dua tahun yang lalu pamanku membawa pisang

Ambon ketika berkunjung ke rumah kami untuk
melepas rindu.
 Para Gubernur, Bupati, dan Camat dipanggil Presiden
untuk membicarakan rencana percepatan
pembangunan daerah.

22
Lanjutan...
b. Ketepatan pungtuasi/ Tanda Baca

Ketepatan pungtuasi artinya penggunaan

setiap tanda baca di dalam sebuah kalimat
atau paragraf yang memenuhi aturan Ejaan

23
Lanjutan...

Tanda koma (,) Perbaikilah kalimat

Cth. berikut…
Kendatipun banyak pihak yang menilai pemerintahan Jokowi
dalam masa kinerja 100 hari belum berhasil kita tentunya
tidak boleh merasa pesimis akan realisasi janjinya semasa
kampanye pemilihan presiden tahun 2014 yang lalu.

Sebelum mengikuti UTS, Anda boleh mempersiapkan diri

dengan membawa peralatan pulpen, penggaris, pensil dan
penghapus.

24
Lanjutan...
Tanda titik (.) Perbaikilah kalimat
berikut…
Cth.
 Pukul 7, 30 kami akan memulai perkuliahan hingga
berakhir pukul 16.00 WIB.
 Pertemuan itu akan membahas isu politik yang terjadi di
Indonesia mulai tanggal 2 s/d 4 Februari di Istana Presiden
RI.
 Minggu ketiga bulan Februari ibu akan belanja
keperluan rumah tangga sebesar Rp. 500. 000, 00.

25
Lanjutan...
 Tanda Titik Dua (:) Perbaikilah kalimat berikut…
Cth.
 Andi mengambil pendapat Keraf (2008; 34)
tentang definisi kalimat untuk melengkapi
sumber referensi dalam penulisan
skripsinya.
 Ibu sedang membeli peralatan rumah
tangga; kursi, meja, lemari, dan mesin jahit.

26
Lanjutan...
c. Pilihan kata baku yang tepat

Artinya bagaimana penggunaan setiap kata

dalam kalimat apakah sudah baku atau tidak
baku.

27
Perbaikilah Kalimat Berikut...
 Karena terburu-buru, mahasiswa itu tidak antri
sebelum masuk lift.
 Masyarakat kita sudah mampu menganalisa
kondisi yang terjadi pada pemerintahan Jokowi
saat ini.
 Banyak pendapat yang berkembang di masyarakat
bahwa pemuda Indonesia lebih banyak berdiam
diri daripada beraktifitas yang positip.
 Udara hari ini cukup lembab sehingga tampak
akan turunnya hujan.

28
Lanjutan...
Kata Baku Kata Tidak Baku
Asas Azas
Adab Adap
Antre Antri
Adidaya Adi daya
Aerobik Erobik
atlet atlit
Analisis analisa
Biosfer biosfir
Kuitansi kwitansi
Izin ijin
hierarki hirarki
Hipotesis Hipotesa
Impor import
Rapor raport
Napas Nafas
Provinsi propinsi 29
30
Sumber Rujukan
 Keraf, Gorys. 1997. Komposisi. Flores: Nusa Indah.
 Keraf, Gorys. 1991. Tata Bahasa Rujukan Bahasa
Indonesia. Jakarta : Gramedia Widiasarana.
 Kuntarto, Niknik M. 2013. Cermat dalam Berbahasa
Teliti dalam Berpikir. Jakarta: Mitra Wacana Media.
 Moeliono, Anton, dkk.. 2003. Tata Bahasa Baku
Bahasa Indonesia. Edisi Ketiga Jakarta: Balai Pustaka.

07/10/2018 31