KOMUNIKASI DENGAN

ANAK-ANAK TENTANG
OBAT-OBATAN
Disusun Oleh :
APOTEKER 36 Kelas C
Kelompok 7
Herianto M 18340085
Rival 18340095
Rani Faikha 18340105
Mercyda Sande 18340108
Wiwin Nurdiyanti 18340115
 Latar
Belakang
Berkomunikasi dengan anak-anak
memang tidaklah mudah jika
dibandingkan ketika berkomunikasi
dengan teman sebaya ataupun orang
dewasa.

2
next…..

 Komunikasi akan efektif dan efisien jika

kedua belah pihak menunjukkan perhatian
penuh terhadap lawan bicara. Perhatian yang
penuh ini dapat diartikan sebagai bentuk
bahwa orangtua mendengarkan apa yang
diungkapkan anak (kaitannya dengan
komunikasi orangtua dan anak)

3
Pentingnya Mendidik Orangtua
Tentang Obat-obatan

Penelitian Ranelli dkk menemukan bahwa 42% dari ahli

farmasi melaporkan bahwa dokter memberi orang tua
sedikit informasi tentang obat-obatan.
Sebagai seorang apoteker, Anda perlu memastikan
bahwa orang tua diberitahu tentang obat-obatan anak-
anak mereka untuk mencegah kesalahan.

4
Pentingnya Menggunakan Gaya Interaksi
“demi kepentingan pasien”

Gaya interaksi “demi kepentingan pasien”

adalah gaya di mana penyedia layanan
kesehatan mencari pendapat anak tentang
pengobatan dan memberdayakan anak untuk
mencari informasi.
Proses pemberdayaan dapat dilihat sebagai
membangun pengetahuan, keterampilan, dan
kompetensi,
Partisipasi adalah elemen penting dari proses
ini. (Kieffer,19843; Rodwell, 1996)

5
 Interaksi
Berpusat
Pada Anak  Mencaritahu semua kekhawatiran
Dan atau ketakutan baik yang dialami
Orangtua oleh anak maupun orang tua
tentang obat

 Tanyakan kepada anak dan orang

tua tentang prioritas untuk
meningkatkan kualitas hidup.

6
 Interaksi
Berpusat  Jika anak sedang menjalani terapi
Pada Anak lanjutan, kaji seberapa baik si anak
Dan maupun orang tua melihat obat
Orangtua
tersebut bekerja.

 Tawarkan untuk memanggil dokter anak

untuk menyarankan kemungkinan
perubahan dalam terapi jika diperlukan
berdasarkan apa yang Anda pelajari
dari anak dan orang tua.

7
 Interaksi
Berpusat
Pada Anak  Tanyakan kepada anak dan orang tua
Dan apakah mereka punya pertanyaan
Orangtua
terkait pengobatannya.

 Ajari anak dan orang tua tentang

obat dengan berkomunikasi langsung
dengan anak bila memungkinkan.

8
1. Tahap Sensorik 3. Tahap
Motorik Operasional
(Usia 0 Sampai 2 Konkrit (Usia 7
Tahun) Sampai 12 Tahun)

Empat Tahap
Perkembangan Kognitif
2. Tahap Pre- 4. Tahap
Operasional Operasional
(Usia 2 Sampai 7 Formal (Usia 13
Tahun) Tahun ke Dewasa)

9
Tahap Sensorik Motorik
(Usia 0 Sampai 2 Tahun)

“
Tahap ini berlangsung dari lahir hingga sekitar 2 tahun.
Selama tahap ini, semua pembelajaran berpusat di sekitar
anak. Belajar tentang obat tidak ada dalam tahap ini
. Belajar tentang obat-obatan menjadi mungkin pada tahap
selanjutnya

10
 Pre-Operasional
(Usia 2 Sampai 7 Tahun)

“
Contoh pesan pendidikan: Obat yang Kamu
dapatkan akan masuk ke tubuh Kamu dan membuat
tenggorokan Kamu terasa lebih baik. Ini akan
bekerja hanya jika Kamu meminumnya 3 kali
setiap hari.

11
 Pre-Operasional
(Usia 2 Sampai 7 Tahun)

“
 Ibumu akan membantumu tahu kapan harus
minum obat dan kapan harus berhenti minum
obat. Pastikan untuk menggunakan semua
obat, bahkan jika Kamu berpikir Kamu merasa
lebih baik.

12
Tahap Operasional Konkrit
(Usia 7 Sampai 12 Tahun)

“
Contoh pesan pendidikan: Obat ini akan masuk ke
tubuh Anda untuk membantu melawan kuman yang
menyebabkan infeksi di tenggorokan Anda. Obat akan
bekerja hanya jika Anda meminumnya 3 kali sehari
sampai ... (pengobatan tanggal harus berakhir). pada
saat yang tepat.

13
Tahap Operasional Konkrit
(Usia 7 Sampai 12 Tahun)

“
 jika Anda tidak melakukannya dengan cara ini,
infeksi mungkin akan kembali. Jadi tetap
minum obat, bahkan jika Anda berpikir Anda
merasa lebih baik. Bekerjalah dengan ibu atau
ayah Anda, jadi Anda berdua tahu bahwa Anda
telah meminum obat

14
Tahap Operasional Formal
(Usia 13 Tahun ke Dewasa)

“
Contoh pesan pendidikan: Obat yang Anda dapatkan
akan masuk ke sistem Anda untuk membantu sistem
kekebalan Anda melawan bakteri yang menyebabkan
infeksi Anda. Anda mengalami radang tenggorokan,
yaitu ketika suatu bentuk bakteri tertentu
menyebabkan iritasi di tenggorokan Anda.

15
Tahap Operasional Formal
(Usia 13 Tahun ke Dewasa)


“
Obat yang digunakan untuk mengobati bakteri
ini adalah antibiotik. Anda harus
mengambilnya setiap 8 jam - yaitu, 3 kali
sehari - selama 10 hari. Tetap minum obat
Anda sampai hilang, bahkan jika Anda berpikir
tenggorokan Anda lebih baik.

16
1. Mencoba berkomunikasi di tingkat Strategi umum untuk
perkembangan anak. berkomunikasi dengan
2. Katakan pada orang tua bahwa Anda anak-anak tentang
akan berbicara dengan anak itu. obat-obatan Bush
(1996)

17
. 3.Mulailah dengan beberapa pertanyaan Strategi umum untuk
umum tentang hal-hal lain untuk berkomunikasi dengan
mendapatkan gagasan tentang tingkat anak-anak tentang
obat-obatan Bush
perkembangan anak.
(1996)

18
 Strategi umum untuk
4. Tanyakan pertanyaan terbuka jangan
berkomunikasi dengan
pertannyaan yang jawabanya "ya" atau anak-anak tentang
"tidak" sehingga Anda dapat menilai apa obat-obatan Bush
yang dipahami anak. (1996)

19
5. Gunakan kalimat deklaratif Strategi umum untuk
sederhana untuk semua anak. berkomunikasi dengan
anak-anak tentang
6. Tanyakan kepada anak apakah dia obat-obatan Bush
memiliki pertanyaan untuk Anda (1996)

20
7. Minta si anak untuk mengulangi apa Strategi umum untuk
yang Anda katakan. berkomunikasi dengan
anak-anak tentang
8. Menambah komunikasi verbal dengan obat-obatan Bush
komunikasi tertulis. (1996)

21
9. Jangan menyerah. Jika Anda gagal Strategi umum untuk
pertama kali, coba lagi di lain berkomunikasi dengan
waktu. anak-anak tentang
obat-obatan Bush
10. Perhatikan komunikasi nonverbal (1996)

22
• Komunikasi nonverbal sangat penting bagi anak-
anak. Anak-anak lebih mudah memahami komunikasi
nonverbal sebelum mereka memahami arti kata-
kata tersebut (Behrman dan Vaughan. 1983).
• banyak komunikasi antara anak-anak dan orang tua
adalah nonverbal (misalnya, pelukan, suara, gerak
tubuh).
• Jadi ketika kita ingin berinteraksi dengan anak-
anak, kita perlu menyadari ekspresi wajah, nada
suara, dan gerak tubuh yang kita gunakan
(Behrman dan Vaughan, 1983).

23
Apa yang ingin diketahui anak-anak tentang obat-obatan pada usia yang berbeda

1. Anak-Anak
Di taman  Mengapa beberapa obat hanya untuk
kanak-kanak anak-anak.
hingga kelas
satu
 Bagaimana mereka dapat
membedakan obat-obatan untuk
anak-anak dan obat-obatan untuk
orang dewasa

24
Apa yang ingin diketahui anak-anak tentang obat-obatan pada usia yang berbeda

2. Anak-
Anak Kelas  Apa Kandungannya dalam obat
dua Hingga obatan
Kelas Lima

 Cara kerja obat-obatan; di mana

obat-obatan masuk ke dalam
tubuh

25
Apa yang ingin diketahui anak-anak tentang obat-obatan pada usia yang berbeda

3. Anak-Anak
Kelas enam  Perbedaan antara obat-obatan
Hingga Kelas yang diresepkan dan yang dijual
delapan
bebas (OTC).
 Arti ketergantungan dan
kecanduan
 Bagaimana cara pembuatan obat

26
 KESIMPULAN

1. Penting untuk memastikan bahwa orang tua dan anak-anak

dididik secara tepat tentang obat-obatan mereka

2. Apoteker harus memastikan untuk interaksi dengan anak

dan orang tuanya dengan menggunakan gaya “demi
kepentingan pasien”

27
 KESIMPULAN

3. Empat prinsip dalam komunikasi antara Apoteker - Orangtua -

Anak :
* Anak-anak ingin tahu
* Minat Anak harus didorong
* Anak-anak, Orangtua dan Penyedia layanan harus secara
bersama-sama bertanggung jawab dalam penggunaan obat
* Pendidikan tentang obat bagi anak harus mempertimbangkan
apa yang anak-anak ingin ketahui tentang obatnya dan apa
yang tenaga kesehatan mengira apa yang anak harus tahu

28
 DAFTAR PUSTAKA

Beardsley, Robert S, dkk. 2005. Communication Skills in Pharmacy Practice. Library of

congres Cataloging in Publication Data: United States of America.

29
❤ Terima Kasih ❤
😉

30