5
Limbah dapat mencemari lingkungan kehidupan
manusia.
Limbah harus dikelola dengan proses dan
pendekatan untuk memperkecil dampak melalui
upaya memperpanjang nilai tambah sebagai
produk/produk sampingan sebelum nantinya
limbah diolah
Upaya yang dilakukan adalah melalui pendekatan
reduce dengan 3R (reuse, recycle dan recovery)
Dengan bertambahnya nilai manfaat limbah maka
pemakaian sumberdaya dapat diefesiensikan
pemanfaatannya
Pengolahan limbah sendiri harus menggunakan
proses dan pendekatan teknologi yang akrab
lingkungan
6
Sumber Limbah B3
Bahan
Tambahan
IPAL
AIR
BUANGAN
SLUDGE
B3
FLOW WASTE WATER
F
C
a(
e
C
l3 NaOH
FLOCULANT
BAK
PENGENDA
REUSE
PAN
O NaOH
H
PASTING
)2
P
(For gardening)
U
M
P
Industries LABORATORIUM
TESTING
U
M
P
DISCHARGE
BAK
CUCI
LANT
AI
TOILET
PENETRALA
N AIR
ke BADAN (to river)
sludge
ke PPLI
Aliran
Bahan Proses Produksi Produk
Baku &
Penolong
9
Pengelolaan Limbah Tradisional
Pembuangan ke sungai/laut
- Minamata
Pembakaran
- Emisi gas B3
Pengelolaan Limbah B3 #
Pengelolaan Limbah Domestik
Kewajiban Penghasil Limbah B.3 (PP – 18 / 1999)
Pollution Prevention
Polluter Pays
Treatment & Disposal Close to Generator
Non – Discriminatory
Sustainable Development
Penyimpanan dan Pengumpulan Limbah B3 :
Storage
• Maintain adequate aisle space between container rows to allow inspection for
leaks and damage.
• Store ignitable and reactive wastes at least 50 feet from property boundaries.
• Store containers of incompatible wastes in separate areas.
• Be aware of allowable time limits for storage.
Contoh Buruk Penyimpanan Limbah B3
Bunker
Limbah B3
Bunker
Limbah B3
Penyimpanan dan Pengumpulan Limbah B3 :
Tranportasi
Alat Angkut
Sumber Pewada Pengolah
Limbah han B3
Laboratorium +
Office mobile
1. Avoid : tidak menghasilkan atau
membeli bahan-bahan yang
akan menjadi limbah
2. Reduce : pengurangan volume
sampah sblm dibuang ke landfill
3. Re-use : penggunaan bahan2
lebih dari 1 kali sblm didaur ulang
atau dibuang
4. Recycle : proses daur ulang bahan2
yg tdk dpt dipakai lagi utk diolah
menjadi produk baru
5. Recover : operasi pengolahan
limbah padat yg mengambil bhn2
utk digunakan kembali dan dirubah
ke energi.
6. Treatment : mengolah material
utk meminimasi efek2 berbahaya
pada tanah, air atau udara
7. Disposal : membuang material
atau bahan pencemar ke tanah,
air atau udara
Hirarki Pengelolaan Limbah B3
Limbah B3
Pengolahan/Konversi Limbah B3
‘
Minimasi Timbulan Limbah B3
1. Inventory Management
Mengurangi penggunaan B3 dengan prosedur pengkajian
dan pengawasan pembelian material
Setiap pembelian material harus disertai MSDS
Jumlah meterial yang dibeli sesuai dengan kebutuhan
optimum
Prosedur pengkajian sewaktu pengembangan product baru
Minimasi Timbulan Limbah B3
TEKNIK MINIMASI TIMBULAN LIMBAH B3
2. Modifikasi Proses-Produksi
Prosedur perawatan dan operational :
-Kebocoran pipa, tangki, kerangan, sambungan
-Kesalahan prosedur dalam sewaktu trasfer material/bahan
-Inspeksi & pelatihan regular
Pengobahan material/bahan baku :
-Tabel contoh minimasi limbah
Modifikasi peralatan/Proses :
-Tabel contoh minimasi limbah
Contoh – contoh Minimasi Limbah dengan Teknik modifikasi
Peralatan /Proses
4. Recovery/re-use
Secondary leachate
Collection system
Liner System
Stablized waste
Pembuangan / penimbunan Residu Pengolahan :
Persyaratan Landfill Limbah B3
Pemantauan :
-Secara kontinyu mengukur dan mencatat kondisi operasi dan kualitas emisi
-Gas cerobong
-Secara berkala mengukur dan mencatat kontrasi POHCs, PCDDs, PCDFs
dan logam berat dalam emisi gas cerobong
-Memantau kualitas udara sekeliling dan kondisi meteoroligi (2 kali/bulan)
-Mengukur dan mencatat limbah cair (baku mutu)
-Menguji sistem pemutus umpan otomatis (1 kali/minggu)
Pelaporan :
-Setiap 3 bulan : pengukuran kualitas emisi cerobong
-Setiap 3 tahun : hasil pengujian ulang DRE