Dosen pengampu :
Dr. Agus Purwanto, M.si, Ak, CA
Disusun Oleh :
1. Proboningrum 12030118410003
2. Sonnynda Festasina 12030118410012
3. Yopi Yunanto M P 12030118410008
1. Setiap pemikiran manusia selalu memiliki sejarah
yang dipengaruhi kebudayaan yang
melingkupinya.
Proboningrum-Sonnynda-Yopi
Pengetahuan indra keliru
pengetahuan budi benar
Filsuf Zaman Keemasan
1. Socrates (470 – 399 SM)
Hal menarik kehidupan Socrates diantaranya berkaitan dengan :
a. Pengaruh Pemikiran Filsafat
• Metode elenchos, salah satu metode penyelidikan untuk menguji konsep moral
• Bapak dan sumber etika atau filsafat moral dan dikenang karena keahlian
berbicara dan kepandaian berpikir.
• Pepatah “kenalilah dirimu”, mengartikan bahwa pemerintahan yang ideal harus
melibatkan orang bijak, dipersiapkan dengan baik dan mengatur kebaikan untuk
masnyarakat.
b. Pemikiran politik socrates
• Pemikiran politik di Yunani secara sistematis menyelidiki watak dan jalannya
institusi politik.
• Doktrin politik Socrates bahwa “kebijakan adalah pengetahuan” merupakan
dasar pemikiran politik mengenai negara.
• Menurut Socrates prinsip politik mendasarkan pada etika yang disimpulkan
kebijakan dalah pengetahuan.
..... Lanjutan Filsuf Zaman Keemasan (2)
c. Kematian socrates
• Dalam banyak hal Socrates memiliki pandangan yang
bertentangan dengan kepercayaan umum masyarakat Yunani
(kepercayaan pada kuil)
• Karena perbedaan pandangan tersebut Socrates dipenjara
dengan tuduhan merusak akhlak pemuda-pemuda Athena.
• Keadaan pada saat itu dituangkan dalam catatan Plato,
diantaranya Apology (gambaran pengadialn dan cobaan yang
dilami Socrates) dan Phadeo (gambaran serangkaian percakapan
dengan siswanya saat di penjara)
• Saat dinyatakan bersalah, Socrates memilih bunuh diri
(meminum racun) dibandingkan melarikan diri→karena dengan
kematian maka kebenaran yang disampaikan tetap hidup
..... Lanjutan Filsuf Zaman Keemasan (3)
Proboningrum-Sonnynda-Yopi
Raja Kodrus-raja terakhir Athena) dan ibunya bernama Periktione (keturunan
Solon-tokoh legendaris dan negarawan agung Athena)
• Sebutan “plato” berasal dari pelatih senam karena dahi dan bahunya yang amat
lebar
• Dikenal sebagai ahli pikir dan sastrawan.
• Mendirikan Akademia dia Athena
• Hasil tulisan Plato yang paling terkenal adalah 10 buku (atau bab) yang memuat
ajaran tentang Politea (negara)
..... Lanjutan Filsuf Zaman Keemasan (4)
......Plato
Proboningrum-Sonnynda-Yopi
• Warisan Plato untuk filsafat berupa : tegaknya pengujian realitas secara induktif,
formulasi doktrin bahwa kebaikan adalah pengetahuan, dan ada tahanan
intelektual moral yang bisa ditemukan manusia
• Ajaran filsafat Plato dipengaruhi oleh Kratilos, ajaran para sophis.
c. Dunia Ide
• Plato dinobatkan sebagai pemikir idealisme (karena seluruh filsafatnya tentang
dunia ide).
• Plato membelah realitas menjadi 2 yaitu dunia ide (dunia kodrati, bersifat kekal
dan abadi) dan dunia bayang-bayang (penampakan, cerminan, copy)
• Dengan membagi realitas menjadi 2, Plato berusaha mempertemukan antara
filsafat ada (Parmenides) dan filsafat menjadi (Heraklitos)
Perumpamaan gua
..... Lanjutan Filsuf Zaman Keemasan (5)
......Plato
d. Perumpamaan Gua
• Dalam Buku ketujuh Politeia, menyebutkan “perumpamaan tentang gua”
• Dengan perumpaan tersebut Plato ingin menunjukkan bahwa yang pada umumnya
dianggap kebenaran masih jauh dari kenyataan yang sebenarnya, dan jika manusia
berani membebaskan diri dari belenggu dab keluar dari gua itulah maka akan
sampai pada kenyataan yang sesungguhnya
Proboningrum-Sonnynda-Yopi
d. Pemikiran Politik Plato
• Pemikirannya sering dikutip oleh komentator politik modern karena masih
memiliki relevansi, elan vital dan sejalan dengan pemikiran kontemporer saat ini.
• Filsafat politik Plato adalah pemikiran dia tentang negara.
• Pemikiran politik Plato yang perlu diapresiasi adalah tentang Raja filsuf. Raja,
Perdana Menteri atau Persiden harus dipilih dari kalangan filsuf.
..... Lanjutan Filsuf Zaman Keemasan (6)
Proboningrum-Sonnynda-Yopi
Secara umum berjumlah 8 poko bahasan, yaitu
1) Logika,
2) Filsafat Alam
3) Psikologi
4) Biologi
5) Metafisika
6) Etika
7) Politik dan Ekonomi
8) Retorika dan Poetika
..... Lanjutan Filsuf Zaman Keemasan (7)
b. Realisme Aristoteles.
Berbeda dengan Plato yang kontradiktif antara tetap dan menjadi; Aristoteles
menerima berubah dan menjadi, yang bermacam-macam bentuknya dan berada di
dunia pengalaman sebagai realitas