Anda di halaman 1dari 33

HERNIA INGUINALIS

STRANGULATA

Rahmanizar
Deppy Fitria

PEMBIMBING: DR. MUNTADHAR, SP.B SP.BA


PENDAHULUAN

• Hernia Inguinalis
kongenital terjadi
karena tidak
tertutupnya prosesus
vaginalis
• Insidensi hernia
inguinalis kongenital
pada bayi dan anak-
anak adalah 1-5%,
pada bayi preterm 9-
11%.
TINJAUAN PUSTAKA
ANATOMI
DEFINISI

Hernia adalah penonjolan sebagian dari organ


maupun jaringan melewati pembukaan
abnormal pada dinding sekitarnya.
ETIOLOGI

Hernia inguinalis kongenital terjadi akibat tidak


menutupnya prosesus vaginalis

Testis melewati canalis inguinalis dan mencapai


skrotum pada usia kehamilan 7 bulan.

Penutupan prosesus vaginalis dimulai segera setelah


turunnya testis selesai dan berlanjut hingga setelah
lahir.
KLASIFIKASI

Hernia reponible

Hernia irreponible

Hernia inkarserata

Hernia strangulata
KLASIFIKASI

Hernia inguinal
direk

Hernia inguinal
indirek
PENEGAKAN DIAGNOSIS

ANAMNESIS
Gejala hernia reponible berupa benjolan di
kemaluan yang hilang timbul, terutama muncul saat
menangis dan menghilang saat anak tenang.
Gejala hernia inkarserata dapat berupa rewel,
muntah, distensi abdomen moderate, dan benjolan
di kemaluan.
PENEGAKAN DIAGNOSIS

• PEMERIKSAAN FISIK
Pada pemeriksaan, pemeriksa
akan merasakan sensasi seperti
menggosok dua potong kain
secara bersamaan (silk glove
sign) atau seperti kantong
plastik yang di dalamnya berisi
air (plastic baggy sign)
PENEGAKAN DIAGNOSIS

• PEMERIKSAAN FISIK

Pemeriksaan palpasi pada


hernia skrotalis: batas tidak
dapat ditentukan.
DIAGNOSIS BANDING
PENATALAKSANAAN

• Tatalaksana hernia adalah pembedahan


(herniotomi), dilakukan segera setelah diagnosis
hernia ditegakkan, dikarenakan adanya risiko
inkarserasi terutama pada bayi
KOMPLIKASI
LAPORAN KASUS
LAPORAN KASUS

Identitas Pasien
• Nama : Zaky Al Mair Jamil
• Usia : 2 bulan
• Tanggal Lahir : 06 maret 2017
• Jenis Kelamin : laki-laki
• Agama : Islam
• Status Perkawinan : belum menikah
• Alamat : Bireun
• Suku : Aceh
• No RM : 1130630
• Tanggal Periksa : 28 juni 2017
ANAMNESIS

Keluhan Utama

• Benjolan disertai nyeri pada selangkangan kanan

Riwayat Penyakit Sekarang

• Pasien rujukan RS avicena Bireun datang ke IGD RSUDZA


dengan keluhan benjolan di selangkangan kanan sejak 4
hari sebelum masuk rumah sakit. Benjolan muncul saat
beraktivitas dan menghilang saat berbaring, namun
benjoln menetap sejak 2 hari sebelum masuk rumah sakit.
Orang tua pasien juga mengeluhkan bahwa anaknya
rewel terus sejak 2 hari sebelum masuk rumah sakit dan
tidak buang air besar sejak 2 hari yang lalu, riwayat muntah
dan mual (+).
ANAMNESIS

Riwayat Penyakit Dahulu

•Tidak ada

Riwayat Penyakit Keluarga

•Tidak ada

Riwayat Penggunaan Obat

• Tidak ada penggunaan obat sebelumnya


TANDA VITAL

KU: Sakit Kesadara HR: 170


RR: 44 x/i T: 36,30C
sedang n: CM x/i
konjungtiva palpebral
inferior pucat
normocephali, rambut (-/-), ikterik (-/-), pupil
hiitam tipis tidak bulat isokor
mudah dicabut, 2mm/2mm, RCL(+/+),
RCTL (+/+)
Wajah simetris,
edema(-) Simetris, tulang iga
tampak jelas, ves
(+/+), ronkhi (
+/+), wh
Abdomen distensi
(-/-),
(+), Bising usus
meningkat, timpani
(+), shifting dullness (- BJ I > BJ II,
) Reguler, Bising (-),

Edema (-/-), benjolan berukuran


pucat (-/-), akral 4x3cm, Hiperemis (+)
hangat, nyeri (+), batas benjolan
tidak jelas.
LABORATORIUM

Tanggal tanggal
Pemeriksaan Nlai Normal
28 Mei 2017 30 Mei 2017
Hematologi
Darah Rutin:
Hb 9,0-14,0 g/dL 7,5 11,8
Ht 53-63 % 22 33
Eri 4,4-5,8 106/mm3 2,9 4,5
Leu 5,0-19,5 10,8 4,4
Trom 150-450 103/mm3 542 316
LABORATORIUM
DIAGNOSIS

• Post Herniotomi a/I Hernia strangulate inguinal


kanan + anemia
TERAPI

• IVFD 4:1 500 cc + KCL 5cc / 24 jam


• Puasa sementara
• NGT dekompresi
• Inj. ceftriaxone 250 mg/12 jam
• Inj. Novalgin 75 mg/8 jam
LAPORAN OPERASI
• Pasien dalam posisi supine dengan general anestesi
• Sayatan tepat diatas massa
• Subcutis di buka, fascia dibuka
• Identifikasi kantung hernia dibuka tampak usus halus
dengan diverticulum mecele yang berada pada
kantung hernia yang berwarna kehitaman
• Dilakukan observasi selama 15 menit
• Usus kembali berwarna merah
• Identifikasi testis  testis berwana kehitaman
• Ditunggu selama 15 menit  berwarna kemerahan
• Usus dikembalikan lagi kedalam rongga abdomen
• Kantung hernia proximal dan distal di pisahkan,
kemudian proximal diikat pada batas pre peritoneal fat.
FOTO KLNIS
PROGNOSIS

• Qou ad vitam : dubia ad bonam


• Quo ad functionam : dubia ad bonam
• Quo ad sanactionam : dubia ad bonam
PEMBAHASAN
PEMBAHASAN

KASUS TEORI
• Pasien dengan keluhan • Benjolan yang hilang
benjolan di selangkangan timbul merupakan
kanan sejak 4 hari sebelum
masuk rumah sakit. Benjolan
gejala hernia
muncul saat beraktivitas reponible. Benjolan
dan menghilang saat kemudian menetap
berbaring, namun benjoln menunjukkan
menetap sejak 2 hari kemungkinan
sebelum masuk rumah sakit.
terjepitnya hernia pada
kanalis inguinalis
PEMBAHASAN

KASUS TEORI
• Orang tua pasien juga • Benjolan yang menetap
mengeluhkan bahwa disertai tanda tanda
anaknya rewel terus sejak 2 gangguan pasase
berupa mual muntah
hari sebelum masuk rumah dan gangguan BAB
sakit dan tidak buang air menunjukkan telah
besar sejak 2 hari yang lalu, terjadinya inkerserasi
riwayat muntah dan mual hernia. Anak yang rewel
(+). terus menerus
menunjukkan adanya
nyeri yang menetap,
kemungkinan telah
terjadi strangulasi.
PEMBAHASAN

Kasus Teori
• Pada pemeriksaan fisik • Usus yang terjepit akan
membengkak akibat
didapatkan adanya terganggunya aliran balik
benjolan pada inguinal vena, pembengkakan
yang hiperemis. kemudian juga akan
mengganggu aliran arteri
dan menyebabkan
terjadinya iskemik pada
usus. Reaksi inflamasi
akan terjadi pada area
sekitar benjolan dan
menimbulkan tanda-
tanda inflamasi.
PEMBAHASAN

Kasus Teori
Pada pasien ini Penanganan pada hernia
dilakukan herniotomi adalah herniotomi yang
emergensi dilakukan segera setelah
diagnosis ditegakkan.
Pada hernia strangulata
perlu penangan emergensi
dikarenakan risiko
terjadinya iskemik dan
kematian jaringan.
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai