NOOR ALIFAH
Tipe diare
Penyebab diare
FAKTOR PEJAMU
ETIOLOGI
Diare akut cair
konsistensi cair, darah -, <14 hari.
Diare akut berdarah
konsistensi lembek / cair , lendir dan/ darah +
( disentri )
Diare persisten
≥14 hari, dengan/tanpa darah
Macam dehidrasi :
3. Dehidrasi isotonik
4. Dehidrasi hipertonik
5. Dehidrasi hipotonik
Patofisiologi diare
Klasifikasi Keterangan Tanda atau gejala
Diare tanpa dehidrasi Kehilangan cairan < 5% Tetap aktif
berat badan Tetap ingin minum seperti biasa
Mata tidak cekung
Cubitan kulit perut (turgor) kembali segera
Diare dengan dehidrasi Kehilangan cairan > 10% Lesu, lunglai, tidak sadar
berat berat badan Mata cekung
Malas minum
Cubitan kulit perut (turgor) kembali sangat
lambat (> 2detik)
PENCEGAH DEHIDRASI:
Oralit 5-10 cc/kg/BAB-muntah
DEHIDRASI RINGAN SEDANG
EVALUASI
DEHIDRASI BERAT
Suplementasi zinc
DOSIS
< 6 bulan : 10 mg
> 6 bulan : 20 mg
DURASI
10-14 hari
minimal 10 hari
Suplementasi zinc
NUTRISI
• Selama diare, asupan dan absobsi nutrisi ↓, kebutuhan nutrisi ↑
→ gangguan gizi, BB ↓ → gagal tumbuh
• gangguan gizi → diare memberat, lebih lama, atau lebih sering
terjadi, dan menjadi lingkaran terus menerus
• Pencegahan diare
penggunaan air bersih
Cucu tangan
penggunaan jamban
pembuangan tinja yang aman
imunisasi campak
Mikroorganisme hidup yg bila diberikan dalam jumlah cukup,
memberikan manfaat kesehatan bagi yg mengkonsumsi (WHO)
Belum menjadi baku terapi diare
PROBIOTIK
Probiotik
• Jenis mikroorganisme yang digunakan sebagai probiotik :
Bifidobacterium spp Lactobacillus spp Saccharomyces spp
B. bifidum L. acidophilus S. boulardii
B. breve L. casei
B. lactis L. rhamnosus
B. longum L. fermentum
B. infantis L. gasseri
B. adolescents L. johnsonii
B. paracasei L. lactis
Mekanisme probiotik pada diare
• Organisme probiotik memproduksi asam laktat, asam lemak rantai
pendek sehingga menurunkan pH lumen usus dan menciptakan suasana
Luminal yang tidak bersahabat untuk organisme pathogen