Praktikum Urinalisis
Visual ( gambar 3 )
Celup Seka Baca
Fotometer Refleksi
8
Laporan Hasil Urinalisis
9
Pemeriksaan sedimen urine:
Tampung urine lebih kurang 10-12 ml.
Kocok supaya merata, kemudian masukkan
tabung sentrifus.
Sentrifus dengan kecepatan 1.500-2.000 rpm
(5’).
Tuang cairan dari tabung hingga tersisa ±0,5
ml, kemudian kocok kembali.
Tuangkan sedikit di atas objek gelas, lalu
tutup dengan cover glass.
Lihat dibawah mikroskop dengan cahaya
minimal, pada obyektif 10x dan 40x.
Tehnik :
10 ml – 12 ml
Urine Pusingkan Supernatan
400-450 g dibuang
(1500-2000 rpm)
( 5 menit )
22 x 22 mm 20 µl
11
Sedimen: unsur organik & anorganik
Unsur Organik:
- Epitel, oval fat bodies, lekosit, eritrosit, silinder,
spermatozoa, parasit, bakteri, spora,
pseudohyphae.
Unsur Anorganik:
Kristal normal
- pH asam : asam urat, natrium urat, kalsium sulfat
- pH asam / netral : kalsium oksalat
- pH basa / netral : tripel fosfat
- pH basa : kalsium karbonat
Kristal abnormal : sistin, leusin, kolesterol, tirosin,
bilirubin.
Kristal obat : sulfonamide
Bahan amorf : fosfat, urat
12
HEMATURIA
SDM dalam urine (+)
Ada 3 macam bentuk :
1. Bola (Globular)
2. Sisa-sisa fragmen (ghost
cells)
3. Tepi bergerigi (crenated)
D.D
Sel ragi “Budding”
13
14
SEL DARAH PUTIH
15
SEL EPITEL
A. Sel epitel tubulus ginjal
- Bentuk polyhidral memanjang
atau oval
- Sitoplasma bergranula
B. Sel epitel peralihan
berasal dari : - pelvis
- ureter
- kandung seni
t.d : - Epitel bulat
* bentuk bulat, berinti satu
* sedikit > SDP
- Epitel torak / berekor
* 2 – 4x > SDP
* Bentuk poligonal atau
memanjang/berekor
16
C.Epitel bertatah
• Bentuk lebar, pipih
• Kadang-kadang tepi terlipat
• Berasal dari :
- Urethra
- Vagina
17
18
TORAK HYALIN
( HYALIN CAST )
Presipitasi Protein di dalam tubuli
Tamm-horsfall mucoprotein
Cylinder yang jernih
Dinding paralel dan ujung yang bersudut
( Squared ends )
Gambar :
19
TORAK EPITEL
( EPITHELIAL CAST )
T.D. sel tubuli yang terlepas
20
TORAK DARAH
( BLOOD CAST )
Ada 2 Macam :
1. Torak sel darah merah = cylinder erythrocyt
batas-batas SDM (+)
21
2. Torak darah = blood cast,
batas-batas SDM (-) homogen merah
muda
22
FATTY CAST
( TORAK LEMAK )
Torak yang berisi butir-butir lemak
Sangat membias cahaya
23
TORAK LEUKOSIT
Pada penderita radang ginjal
Pada penderita infeksi ginjal
24
CELLULAR CAST / TORAK SELULER
Disintegrasi dari sel-sel batas-batas
menghilang granula-granula (+)
3 macam torak granular :
1. Torak granular yang besar
= coarsely granular cast
granulanya besar / kasar.
25
2. Torak granular yang halus
= finely granular cast
granula lebih halus
3. Waxy cast
granulanya homogen
26
Kristal pada Urine Asam
27
Kristal asam urat
◦ Kuning coklat
◦ Pipih berbentuk rombis atau rosette
Kristal Ca – Oxalat
Pada urine asam, netral atau agak alkalis
Berbentuk pyramid ganda / seperti amplop
Tak berwarna
28
Kristal Dalam Urine Alkalis
29
Ammonium-magnesium-phosphat
(triple phosphat)
Berbentuk prisma dengan sisi miring
seperti peti mati
Tak berwarna
Bisa pada urine netral
30
31
KRISTAL LAIN
32
Bentukan Lain
Spermatozoa :
33
Mikroorganisme :
34
Fungi :
35
Sel Ragi :
36
Trichomonas
37
Telur Cacing :
38
Nilai referens untuk sedimen urine :
Konsentrasi 12 : 1 Pembesaran
( per lapang pandang )
Sel darah merah 0-2 400x
Sel darah putih 0-2 400x
Torak hialin 0-2 100x
Sel epitel ginjal + ( sedikit ) 400x
Sel epitel transisional + ( sedikit ) 400x
Sel epitel bertatah + ( sedikit ) 100x
Bakteri Negatif 400x
Kristal abnormal Tidak ada 100x
39
Perhitungan sedimen :
1. Jumlah rata-rata per lapang pandang ( Pembesaran
400x )
SDM 0-2 2-5 5-10 10-25 25-50 50-99 > 100
Sel epitel
+ (sedikit) ++ (sedang) +++ (banyak
- bulat
- berekor
Lain-lain
- bakteri + (sedikit) ++ (sedang) +++ (banyak)
- sel ragi
- trikomonas
Spermatozoa positif (ada) / negatif (tidak ada)
(hanya pd pria)
40
2. Jumlah rata-rata per lapang pandang ( Pembesaran 100x )
41
Laporan Hasil Sedimen Urine
Eritrosit …………. /lp
Lekosit …………. /lp
Epitel …………. /lp
Cast …………. /lp
Kristal ………….
Lain lain ………….
42