Anda di halaman 1dari 8

KONSERVASI SDA

OLEH :
KELOMPOK 5

FHAIZAL : 15.401020.012
MUHAMMAD RIZWAN : 15.401020.008
ZAKARIA : 15.401020.002
KONSERVASI SUMBER DAYA ALAM
(SDA)
Konservasi seringkali diartikan sebagai
tindakan perlindungan, pengawetan, pemeliharaan
dan pengumpulan barang-barang yang ada.
Dalam bagian ini kita akan melihat pada
pentingnya penggunaan sumber daya alam yang
efisien dan teratur, dengan mengurangi pemborosan
baik secara ekonomi maupun social, dan
memaksimumkan pendapatan bersih sepanjang
waktu.
Sehingga konservasi dapat pula dikatakan
sebagai pemakaian sumber daya dengan bijaksana
dan mempertimbangkan unsur waktu.
TINGKAT BUNGA DAN WAKTU
• Penggunaan tingkat bunga mempunyai pengaruh
penting dalam pengambilan keputusan untuk
konservasi. Pada umumnya pengambil keputusan
menggunakan nilai sekarang untuk manfaat yang akan
diterimanya, dan menggunakan perhitungan bunga
majemuk untuk pengeluaran-pengeluaran yang
dilaksanakannya.

• Tingkat bunga yang dipakai oleh pengambil keputusan


untuk konservasi sumberdaya alam ditentukan oleh dua
faktor yaitu :
1. Derajat preferensi waktu si pengambil keputusan.
2. Penyesuaian-penyesuaian yang dibuat untuk masalah-
masalah ketidakpastian.
PERMASALAHAN KONSERVASI
Ada tiga pertanyaan yang perlu
dipertimbangkan dalam mengadakan konservasi
sumberdaya alam yaitu:
1. Apakah konservasi itu akan menguntungkan ?
2. Apakah masyarakat menghendaki adanya
konservasi itu ?
3. Bagaimana menanggulanginya kalau ada
hambatan untuk konservasi ?
1. Apakah konservasi itu akan menguntungkan ?
Menguntungkan atau tidaknya konservasi
sumberdaya alam tergantung pada beberapa
faktor berikut:
a. Jangka waktu yang direncanakan seorang
operator
b. Aspek-aspek investasi dari konservasi
c. Kemampuan pelaksana dalam memilih
aleternatif cara konservasi
d. Adanya dampaak konservasi sumberdaya
tertentu terhadap konservasi sumberdaya
lainnya
2. Apakah masyarakat menghendaki adanya
konservasi itu ?
Terdapat perbedaan antara hasrat masyarakat
dan hasrat perorangan dalam konservasi.
Pada umumnya pengelola pribadi
menginginkan derajat preferensi waktu (time
preference rate) yang tinggi dan yang pendek
dalam jangka waktunya.
ALOKASI SDA ANTARA WAKTU
Ada beberapa permasalahan dalam hal
pengambilan keputusan untuk mengalokasikan
sumberdaya alam antar waktu karena sangat
lamanya periode waktu perencanaan, yaitu antara
lain :
1. Periode waktu perencanaan yang sangat panjang.
2. Resiko dan ketidakpastian.
3. Tidak dapat dikembalikan ke bentuk semula
(irreversibility)

Anda mungkin juga menyukai