Anggraheny S

Radiologi FK Univ Wijaya Kusuma

Surabaya
 Peralatan X-Ray / CT Scan → di dalam
ruang/gedung dg standard tertentu shg orang
lain/ penderita yg berada di luar gedung terbebas
dr sinar X.
Proteksi radiasi : u/ orang yg berada di dlm ruang/
pemeriksaan X ray/ CT Scan :
 u/ pekerja radiasi : dokter, radiografer, perawat yg
bekerja di ruang X ray.
 Penderita yg diperiksa
 Keluarga penderita yg kadang diperlukan
kehadirannya slm pmx, mis : px anak kecil.
 Ukuran radiasi
 Efek biologis dari radiasi
 Proteksi pada penderita
 Proteksi pada pekerja radiasi
 Sinar X dihasilkan jk aliran elektron
mengenai target anoda dlm tabung hampa
udara.
 Kuantitas sinar X dihasilkan o/ banyaknya
elektron yg mengalir menabrak anoda.
 Kualitas tgt tingginya tenaga yg mendorong
elektron menabrak anoda, tgt beda potensial
antara katub anoda & katoda.
 Beda potensial dihasilkan o/ KV : tegangan
aliran listrik.
 Sinar X yg keluar mempunyai kualitas yg
heterogen ~ spektrum sinar X
Sinar X sebagai sinar pengion/ radiasi :
 Sinar X dg gelombang panjang yg mempunyai
efek pd kulit.
 Pd pesawat Dx sinar X ini dihilangkan dg
memberi lapisan aluminium sbg filter.
 Pd pesawat Tx sinar X ini digunakan utk
radiasi pd pengobatan kelainan kulit.
 Sinar gelombang pendek mempunyai
penetrasi yg dalam.
 Pd Dx digunakan utk membuat gambar organ
tubuh.
 Pd radioterapi u/ pengobatan organ dalam.
Diukur dlm bentuk :
 Roentgen / dosis exposure : jml sinar X / gamma
yg pd udara sejumlah 0,001293 gr,menimbulkan
ionisasi sejumlah 1 e.s.u.
 Rad / dosis absorbsi : jml sinar ( X &
gamma/lainnya) yg diabsorbsi sebanyak 100rgs
dr energinya o/ 1 gr bahan yg dilaluinya.
 Rem / dosis biologis (roentgen equivalent in
man) : quantitas radiasi yg menimbulkan
kerusakan yg sama dg yg ditimbulkan o/ 1
Roentgen sinar X / sinar gamma.
 RBE (Relative Biological Efectivenes) : ratio dr
jml Rad yg diperlukan pd sinar ttt dg jml Rad yg
diperlukan pd sinar X / sinar Gamma u/
menimbulkan efek biologis yg sama.
 Jk radiasi mengenai benda / jar tubuh a/ tjd
ionisasi dan excitasi.
 Ionisasi akibat terlontarnya elektron dr garis
peredarannya.
 Excitasi : elektron yg terkena sinar radiasi a/
mendapat energi shg garis peredarannya
berubah.
 Jaringan hidup yg tdd byk macam sel ionisasi
& excitasi a/ mengenai komponen sel :
protoplasma yg mengandung byk molekul air,
garam,protein atau inti sel dg protein
komplex.
 Proses ini a/ mengganggu rx kimiawi & tjd
perubahan ikatan molekul komplex shg →
perubahan biologis : pembengkakan sel, sifat
keasaman protoplsma meningkat, kromosom
mengkerut, hambatan berkembang biaknya
sel.
 Rx biologis dpt segera timbul / latent,tgt dr
jml & lamanya radiasi.
 Radiasi dg jml besar waktu singkat : rx
biologis cepat, radiasi kecil & lama : rx
biologis yg timbul lambat.
 Sensitivitas tiap organ thd radiasi berbeda,
sel/jar yg muda lebih sensitive, mis : sel
darah lebih sensitive dp sel otot/syaraf.
 Kulit/kuku : kerusakan kulit, epilasi,
kerapuhan kuku.
 Hematopoetic system : lymphopeni,
leukopenia, anemia, leukemia, immune
system ↓.
 Induksi tumor malignant : leukemia, Ca kulit,
sarcoma pd jaringan ikat
 Berkurangnya umur
 Aberasi genetika : mutasi gen, aberasi kromosom
 Efek lain : katarak, sterilitas, pneumonia radiasi.
 Alat X ray dg filter Aluminium u/ menyerap
gelombang panjang yg merusak kulit.
 Alat proteksi pd gonad, kandungan.
 Luas daerah yg di periksa dibatasi sekecil
mungkin.
 Membatasi waktu pemeriksaan/ saat
fluoroskopi
 Alat fluoroskopi konvensional adaptasi hrs
cukup yaitu min 20’.
 Selalu memakai apron/ mantel dr Timbal
setebal ½ cm.
 Anggota tubuh yg tdk di proteksi : tangan,
kepala, kaki tdk boleh terkena radiasi scr
langsung.
 Jk fotografi sdh cukup jgn melakukan
fluoroscopy.
 Memakai film badge, film u/ mengukur brp
radiasi yg diterima dlm jangka waktu
tertentu, biasanya 1 bln.
 Pekerja radiasi tdk boleh berusia dibawah 18
thn.