RODA KEHIDUPAN ATAU SAMSARA

1. Christy
2. Harianto
3. Jennifer
4. Michelle
5. Nickeshia
6. Stiphen Oliver
Tasim
7. Vincent Collin
8. Vigirnia
 Pada Bhavacakra
terdiri dari
beberapa bagian
dalam lingkaran,
yaitu :

1.Lingkaran
dalam yang
tampak dalam
lukisan ada tiga
ekor jenis hewan.
2.Lingkaran
diluarnya
(lingkaran kedua)
Lingkaran dalam :
Lingkaran kedua :
 Lingkaran ketiga :

1. Deva
 Lingkaran ketiga :

2. Asura
 Lingkaran ketiga :

3. Manusya
 Lingkaran ketiga :

4. Tiryagyoni
 Lingkaran ketiga :

5. Peta
 Lingkaran ketiga :

6. Naraka
 Lingkaran keempat :

1. Rantai pertama : Ketidaktahuan (Avidya)

 Lingkaran keempat :

2. Rantai kedua : Samskara

 Lingkaran keempat :

3. Rantai ketiga : Vijnana

 Lingkaran keempat :

4. Rantai keempat : Namarupa

 Lingkaran keempat :

5. Rantai kelima : Sadayatana

 Lingkaran keempat :

6. Rantai keenam : Sparsa

 Lingkaran keempat :

7. Rantai ketujuh : Vedana

 Lingkaran keempat :

8. Gambar kedelapan : Tanha

 Lingkaran keempat :

9. Rantai kesembilan : Upadana

 Lingkaran keempat :
10. Rantai kesepuluh : Bhava
 Lingkaran keempat :

11. Rantai kesebelas : Jati

 Lingkaran keempat :

12.Rantai keduabelas : Jaramarana

Makna Raksasa diatas Roda Samsara :
Makna Buddha yang menunjuk ke arah bulan :
31 ALAM KEHIDUPAN DALAM
AGAMA BUDDHA
 A. KAMMA BHUMI (11)

1. Apaya-Bhumi atau alam menyedihkan, yang terdiri dari :

 Niraya Bhumi (Neraka)

pembagian neraka

 Tiracchana-Bhumi (Binatang)
1. Yang tak berkaki seperti ular, ikan, cacing dan lain-lain (apada).
2. Yang berkaki dua seperti ayam, bebek, burung dan lain-lain
(dvipada).
3. Yang berkaki empat seperti gajah, kuda, kerbau dan lain-lain
(catuppada).
4. Yang berkaki banyak seperti kelabang, udang, kepiting dan lain-
lain(bahuppada).
 Peta Bhumi (Setan)
1. Yang hidup bergantung pada makanan pemberian orang lain
dengan cara penyaluran jasa dan sebagainya (paradattupajîvika)
2. Yang senantiasa kelaparan, kehausan dan kekurangan
(khuppîpâsika),
3. Yang senantiasa terberangus (nijjhâmataóhika),
4. Yang tergolong sebagai iblis atau makhluk yang suram
(kâlakañcika).

 Asurakaya Bhumi (Raksasa)

1. Iblis berupa dewa(deva-asurâ)
2. Iblis berupa setan (peti-asurâ)
3. Iblis berupa penghuni neraka (niraya-asurâ).
2. Kamasugati Bhumi atau alam menyenangkan, terdiri atas ;

 Catumaharajika Bhumi (alam 4 raja dewa)

Para dewa-dewi tingkat Catumaharajika terbagi atas tiga, yaitu:
1. Yang berada di daratan (bhumattha).
2. Yang berada di po-hon(rukkha).
3. Yang berada di angkasa (âkâsaööha).

Para dewa-dewi di tingkat Catumaharajika ada yang cenderung berhati

jahat, yaitu:
1. Gandhabbo/Gandhabbi.
2. Kumbhanno/Kumbhanni.
3. Nago/Nagi.
4. Yakkho/Yakkhini.
  Tavatimsa Bhumi (alam 33 dewa)
Para dewa-dewi di Tavatimsa terbagi menjadi dua kelompok, yaitu
1. Bhummaööha: Sakka beserta 32 dewa pembesar.
2. Âkâsaööha: yang bertinggal dalam istana di angkasa.
 Yama Bhumi (alam dewa Yama)
 Tusita Bhumi ( alam kenikmatan)
 Nimmanarati Bhumi (alam yang menikmati ciptaannya)
 Paranimmitavasavatti (alam dewa yang menyempurnakan
ciptaan dewa lain)

un manusia = 1 hari 1 malam bagi alam Dewa Catummahar

hun manusia = 1 hari 1 malam bagi alam Dewa Tavatimsa
hun manusia = 1 hari 1 malam bagi alam Dewa Yama
hun manusia = 1 hari 1 malam bagi alam Dewa Yusita
hun manusia = 1 hari 1 malam alam Dewa Nimmanarati
ahun manusia = 1 hari 1 malam alam bagi Dewa Parinimmit
 B. RUPA BHUMI (16)

1. Pathama Jhana Bhumi (3 alam kehidupan Jhana pertama) yaitu:

a. Brahma Parissaja Bhumi (alam pengikutnya Brahma)
b. Brahma Purohita Bhumi (alam para menterinya Brahma)
c. Maha Brahma Bhumi (alam Brahma yang besar)

2. Dutiya Jhana Bhumi (3 alam kehidupan Jhana kedua) yaitu:

a. Brahma Parittabha Bhumi (alam para brahma yang kurang
cahaya)
b. Brahma Appamanabha Bhumi (alam para Brahma yang tak
terbatas cahayanya)
c. Brahma Abhassara Bhumi (alam para Brahma yang gemerlap
cahayanya)
3. Tatiya Jhana Bhumi (3 alam kehidupan Jhana ketiga) yaitu:
a. Brahma Parittasubha Bhumi (alam para Brahma yang kurang
auranya)
b. Brahma Appamanasubha Bhumi (alam para Brahma yang tak
terbatas auranya)
c. Brahma Sibhakinha Bhumi (alam para Brahma yang auranya
penuh & tetap)

4. Catuttha Jhana Bhumi (7 alam kehidupan Jhana keempat)

yaitu:
a. Brahma Vehapphala Bhumi (alam para Brahma yg besar
pahalanya.
b. Brahma Asannasatta Bhumi (alam para Brahma yg kosong dari
kesadaran.
c. Alam Suddhavasa 5 (5 alam kediaman yg murni) terdiri dari:
1. Brahma Aviha Bhumi (alam para Brahma yang tidak bergerak atau
alam bagi Anagami yang kuat dalam keyakinan/saddhindriya)

2. Brahma Atappa Bhumi (alam para Brahma yang suci atau alam bagi
Anagami yang kuat dalam usaha/viriyindriya)

3. Brahma Sudassa Bhumi (alam para Brahma yang indah atau alam
bagi Anagami yang kuat dalamkesadaran/satindriya)

4. Brahma Sudassi Bhumi (alam para Brahma yang berpandangan

terang atau alam bagi Anagami yang kuat dalam
konsentrasi/samadindriya)

5. Brahma Akanittha Bhumi (alam para Brahma yang luhur atau alam
bagi Anagami yang kuat dalam kebijaksanaan/pannindriya)
 C. ARUPA BHUMI (4)

1. Akasanancayatana Bhumi (keadaan dari konsepsi ruangan tanpa

batas)

2. Vinnanancayatana Bhumi (keadaan dari konsepsi kesadaran tanpa

batas)

3. Akincannayatana Bhumi (keadaan dari konsepsi kekosongan)

4. Nevasannanasannayatana Bhumi (keadaan dari konsepsi bukan

pencerapan maupun bukan tidak pencerapan)
----TERIMA
KASIH----
Neraka terbagi atas 2 bagian :

Neraka Besar (Mahâ-niraya):

1. makhluk yang secara bertubi-tubi dibantai dengan berbagai senjata (Sañjîva)
2. makhluk yang dicambuk dan kemudian dipenggaldengan parang (Kâïasutta)
3. makhluk yang ditindas hingga luluh oleh bongkahan besi berapi (Saõghâta)
4. makhluk yang disiksa oleh asap api hingga menjerit-jerit kepengapan (Dhûmaroruva)
5. Makhluk yang diberangus dengan api hingga meraung-raung kepanasan (Jâlaroruva)
makhluk yang dibentangkan di atas besi membara (Tâpana)
6. makhluk yang digiring menuju puncak bukit membara dan dihempaskan ke tombak-
tombak terpancang di bawah (Patâpana)
7. makhluk yang direntangkan dengan besi membara dan dibakar dengan api (Avîci)

Neraka Kecil (Ussadaniraya) : BACK

8. alam neraka yang terpenuhi oleh bara api (Angârakâsu)
9. alam neraka yang terpenuhi oleh besi mencair (Loharasa)
10. alam neraka yang terpenuhi oleh abu bara (Kukkula)
11. alam neraka yang terpenuhi oleh air panas (Aggisamohaka)
12. alam neraka yang merupakan panci tembaga (Lohakhumbhî)
13. alam neraka yang terpenuhi oleh tahi membusuk (Gûtha)
14. alam neraka yang merupakan hutan pohon ber-duri (Simpalivana)
15. alam neraka yang merupakan air garam berisi duri rotan (Vettaranî)