Anda di halaman 1dari 3

Tafsir

1. Judul
2. Tulisan B. Indonesia : times new roman 12
3. Tulisan arab : arab tradisional 18
4. Spasi 1
5. Nama anggota kelompok
6. Print
7. Standar 3 hal

PENJELASAN LENGKAP AYAT-AYAT AL-GHARIBAH DALAM ALQURAN - ILMU TAJWID

1. Saktah.
Saktah adalah berhenti sejenak tanpa bernafas dengan niat melanjutkan bacaan.
Menurut imam Hafs, saktah hanya terdapat pada empat tempat di dalam al-Qur'an
yaitu:
a.       Surah Kahfi: 1-2. }‫} َق ِّيمًا لِّيُنذِرَ بَأْسًا َشدِي ًدا‬1} ‫{ َولَ ْم َيجْ عَ ل لَّ ُه عِ َوجَ ا‬
b.      Surah Yasin: 52.  { َ‫} مِن مَّرْ َق ِد َنا ه ََذا مَا َوعَ دَ الرَّ حْ مَنُ َوصَ دَ قَ ْالمُرْ سَ لُون‬
c.       Surah Al-Qiyamah: 27. {  ‫اق‬ ٍ َ‫}وقِي َل َمنْ ر‬ َ
ْ
d.      Surah Al-Muthaffifin: 14. }2 { َ‫وب ِهم مَّا َكا ُنوا يَكسِ بُون‬ ِ ُ‫ َكاَّل َب ْل رَ انَ عَ لَى قُل‬.     

2. Imalah
Imalah adalah pembacaan harokat fathah yang miring ke kasroh sehingga seolah-
olah dibaca re seperti pada kata remot. Imalah hanya terdapat pada satu kata
dalam al-Qur'an, yaitu pada surah Hud ayat 41, Juz 12.
Jadi kata Majroha dibaca Majreha. } ‫ إِنَّ رَ بِّي لَغَ فُو ٌر رَّ حِي ٌم‬2‫{و َقا َل ارْ َكبُو ْا فِيهَا ِبسْ ِم هّللا ِ َمجْ رَ اهَا َومُرْ سَ ا َها‬
َ

3.      Isymam
Isymam adalah menampakkan harokat dhommah yang terbuang dengan isyarat
bibir (cara ini harus langsung melihat dari seorang syaikh atau guru yang pernah
bertalaqqi). Isymam di dalam al-Qur'an hanya terdapat pada satu
tempat yaitu di surat Yusuf ayat 11. } 4 { َ‫ َقالُو ْا يَا أَبَا َنا مَا لَكَ الَ َتأْ َم َّنا عَ لَى يُوسُفَ َوإِ َّنا لَ ُه َل َناصِ حُون‬.     

4. Tashil
Tashil adalah hamzah pertama dibaca tahqiq (jelas) dan pendek, sedangkan
hamzah kedua dibaca tashiil, yaitu meringankan bacaan antara Hamzah dan Alif. Di
dalam Al-Qur’an hanya terdapat pada satu tempat yaitu di surat Fussilaat, ayat 44:
5 ٌّ‫ أَ ْاعْ جَ مِيٌّ َوعَ رَ ِبي‬.     

5. Naql

Naql adalah memindahkan harokat hamzah pada huruf sebelumnya. Hal ini
dikarenakan hamzahnya berupa hamzah washol. Di dalam al-Qur'an hanya terdapat
ِ ‫ُوق َبعْ دَ اإْل ِيم‬
di surat al-Hujurat, ayat 11. { ‫َان‬ ُ ‫ } ِب ْئسَ االِسْ ُم ْالفُس‬Cara bacanya:
“Bi’salismul...”.
6.      Raum
Raum adalah pengucapan suatu huruf setengah harokat. Atau dengan kata lain
Raum adalah mengucapkan huruf sebagian harokat, hanya agar terdengar oleh
orang yang berdekatan saja, bukan orang yang berjauhan. Contoh: ،‫ الص َّْد ِع‬،‫ ال َفجْ ِر‬2،‫ال َق ْد ِر‬
‫واَل ِب ْك ٌر‬
7. Ikhtilas adalah mempercepat bacaan, seakan-akan antara dua huruf bersambung.
Menurut Imam Hafs , ikhtilas hanya terdapat pada surat an-Nur ayat 52, yakni pada
lafadz: ‫ و َي َت ْق ِه َفاولئك‬.     
Shod dibaca sin
Maksudnya adalah huruf shad dalam sebuah kata dibaca sin biasa (sin kecil). Oleh
karena itu sebagian mushaf menulis sin kecil di atasnya, dibaca ‫ُط‬ ُ ‫ َو َي ْبس‬  dan  ‫ َبسْ َطة‬.
Bacaan ini di dalam al-Qur'an terdapat di surat al-Baqaroh ayat 245 dan di surat al-
A’raf ayat 69. { َ‫ُط َوإِلَ ْي ِه ُترْ جَ عُونَ َو َزادَ ُك ْم فِي ْال َخ ْل ِق َبصْ َط ًة َف ْاذ ُكرُو ْا آالء هّللا ِ لَعَ لَّ ُك ْم ُت ْف ِلحُون‬
ُ ‫َوهّللا ُ َي ْق ِبضُ َو َي ْبص‬
}7/69   Adapun huruf shod boleh dibaca sin adalah seperti dalam surat ath-Thur
ayat 37. Kata َ‫ المُصَ يْطِ رُون‬dengan huruf shod boleh dibaca َ‫ المُسَ يْطِ رُون‬ dengan huruf sin.
Adapun huruf shod yang sepenuhnya tetap dibaca shod atau tidak dibaca sin adalah
seperti dalam surat al-Ghasyiyah: 22. Pada lafadz ‫ ِبمُصَ يْطِ ٍر‬dibaca tetap dengan huruf
shod, tidak dibaca dengan huruf sin.      
Nun Wiqoyah
Nun wiqoyah adalah nun yang harus dibaca kasrah ketika ada tanwin bertemu
dengan hamzah washol, agar tanwin tetap terjaga.
Contoh: 10 ُ‫) الَّذِي جَ مَعَ مَااًل َوعَ دَّدَ ه‬1( ‫ َو ْي ٌل ِل ُك ِّل ُهم ََز ٍة لُم ََز ٍة‬.    

8. Shifrul Mustadir
Maksudnya tanda bulatan di atas huruf Alif, Waw dan Ya yang menunjukkan bahwa
huruf tersebut tidak difungsikan, baik ketika washol maupun waqof. Contoh:    

            
9. Shifrul Mustathi Qa’im Maksudnya bulatan lonjong tegak, biasanya diletakkan di
atas Alif. Alif tersebut tidak dibaca panjang ketika washol, namun dibaca panjang
ketika waqof. Contoh:
Ba’ diidham ke Mim Yaitu, Huruf Ba’ mati (sukun) ketika bertemu mim diidghamkan
ke huruf mim tersebut. Di dalam al-Qur'an hanya terdapat satu kali, yaitu di surat
Hud ayat 42.

Anda mungkin juga menyukai