Shared Model
Shared Model
OLEH KELOMPOK
1. TAZKIA ALFA A (16312241001)
2. MEYLISA DYAH P.P (16312241022)
3. EVA MARLINA (16312241025)
DEFINISI…
Model shared adalah suatu model pembelajaran terpadu dimana
pengembangandisiplin ilmu yang memayungi antar mata pelajaran (kurikulum silang).
DIIBARATKAN SEPERTI
“TEROPONG
BINOKULER”
KELEBIHAN
1. Anak akan memperoleh gambaran yang lebih jelas dan luas
dari konsep yang dijelaskan.
2. Siswa diberi kesempatan untuk melakukan pedalaman, tinjauan,
memperbaiki dan mengasimilasi gagasan secara bertahap.
3. Untuk lebih mudah dalam menggunakannya sebagai langkah awal maju
secara penuh menuju model terpadu yang mencakup empat disiplin ilmu,
dengan menggabungkan disiplin ilmu serupa yang saling tumpang tindih
akan memungkinkan mempelajari konsep yang lebih dalam.
7. Dalam hal mentransfer konsep secara lebih dalam, siswa menjadi lebih mudah
melakukannya. Misalnya dengan alat bantu media film untuk menanamkan konsep
dari dua mata pelajaran dalam waktu yang bersamaan.
8. Guru dapat meletakkan kegiatan mereka bersama untuk menciptakan blok waktu
yang lebih besar untuk meningkatkan pengalaman belajar siswa.
9. Meningkatkan aktifitas belajar siswa, melalui keaktifan mendengarkan
penjelasan guru, merespon pertanyaan guru, mengajukan pertanyaan, melakukan
pengamatan, kerja sama dalam kelompok dan menyelesaikan tugas.
10. Siswa lebih bersemangat belajar karena siswa merasa lebih akrab dengan guru,
sehingga siswa lebih berani untuk mengemukakan pendapat dan bertanya.
KEKURANGAN
1. Menuntut wawasan penguasaan materi yang luas
2. Sarana-prasarana misalnya buku belum mendukung
3. Belum memberikan gambaran yang menyeluruh karena belum menggabungkan bidang-
bidang pengembangan/mata pelajaran lain.
4. Antar dua disiplin ilmu memerlukan komitmen pasangan untuk bekerjasama dalam fase awal,
untuk menemukan konsep kurikulum yang tumpang tindih secara nyata diperlukan dialog dan
percakapan yang mendalam.
5. Untuk menyusun rencana model pembelajaran ini diperlukan kerjasama guru dari mata
pelajaran yang berbeda, sehingga perlu waktu ekstra untuk mendiskusikannya.
6. Sulitnya mencari partner/ tim yang dapat saling percaya dalam bekerja untuk menciptakan
waktu yang bersifat fleksibel dan kompromi.
7. Sulitnya mencari partner atau tim yang memiliki komitmen sama untuk bekerja melalui fase
awal.
8. Pembelajaran terpadu model shared bukan merupakan satu-satunya pendekatan yang paling
tepat sebagai upaya meningkatkan kreativitas belajar siswa, karena model pembelajaran
terpadu harus disesuaikan dengan kondisi yang ada.
CONTOH
Dalam model shared ini cocok di terapkan untuk smeua tingkatan pembelajaran (SD, SMP,
SMA maupun perguruan tinggi)
Pada materi kelas VIII yaitu :
“KD 3.8 Memahami tekanan zat cair dan penerapannya dalam kehidupan sehari –
hari untuk menjelaskan tekanan darah, difusi pada peristiwa repirasi, dan tekanan
osmosis”
Disini guru mata pelajaran fisika dan biologi mengadakan penggabungan
pertemuan untuk membahas materi yang sama yaitu tekanan zat cair. Pada
pelajaran biologi tekanan zat cair berhubungan dengan peristiwa difusi dan osmosis.
Sedangkan pada fisika mengenai prinsip dari tekanan dalam zat cair itu dimana
tekanan mengalir dari konsentrasi tinggi ke konsentrasi rendah. Untuk penggabungan
materi ini maka kedua guru menjelaskan melalui pemutaran video mengenai prinsip
tekanan kemudian menjelaskan mengenai peritiwa difusi dan osmosis pada makhuk
hidup, kemudian diberi pertanyaan dari sini merupakan aspek kognitif. Kemudian
mengadakan praktikum mengenai tekanan dalam zat cair untuk mendapatkan
penilaian afektif dan psikomotorik.
Misalnya, guru sastra mungkin memilih konsep mimpi Amerika sebagai penyelenggara
untuk kumpulan cerita pendek oleh penulis Amerika. pada saat yang sama, guru
sejarah mungkin mencatat bahwa unitnya tentang sejarah Amerika juga dapat
menggunakan mimpi Amerika sebagai tema pemersatu. dengan cara ini, guru sastra
dan guru sejarah bekerja sama untuk meningkatkan kesamaan bagi siswa.