MODEL SHARED
OLEH
KATA PENGANTAR
Puji syukur penulis panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, karena atas berkat dan
rahmat-Nya penulis dapat menyelesaikan makalah ini tepat pada waktunya.
Adapun tujuan penulisan makalah ini adalah untuk memenuhi salah satu tugas mata kuliah
Pembelajaran Terpadu, agar dapat memahami tentang Shared Model.
Penulis menyadari bahwa makalah yang penulis tulis ini masih memiliki banyak
kekurangan, karena itu penulis menerima dengan tulus semua kritik maupun saran dari semua
pihak yang membaca makalah ini.
Penulis
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR
DAFTAR ISI
BAB I PENDAHULUAN
BAB II PEMBAHASAN
A. Kesimpulan
B. Saran
DAFTAR PUSTAKA
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Fadhillah (2014: 16) menjelaskan bahwa kurikulum 2013 adalah sebuah kurikulum yang
dikembangkan untuk meningkatkan dan menyeimbangkan kemampuan soft skills dan hard
skills yang berupa sikap, ketrampilan, dan pengetahuan. Salah satu karakteristik kurikulum
2013 adalah menggunakan pembelajaran terpadu. Menurut Daryanto (2014: 42) menjelaskan
bahwa pembelajaran terpadu merupakan suatu model pembelajaran yang mencoba
memadukan beberapa pokok bahasan atau bidang studi atau berbagai materi dalam satu sajian
pembelajaran. Pembelajaran terpadu memiliki berbagai model pembelajaran salah satunya
yaitu model pembelajaran tipe Shared, yang akan dibahas penulis pada makalah ini.
Pengertian dan karakteristik Pembelajaran Terpadu Tipe Shared, Daryanto (2014: 81)
mengungkapkan bahwa pembelajaran terpadu tipe Shared merupakan pemaduan
pembelajaran akibat adanya "overlapping” konsep atau ide pada dua materi pelajaran
sehingga menjadi konsep utuh yang dapat menuntun siswa dalam membuka wawasan dan
cara berpikir yang luas dan mendalam melalui pemahaman terhadap konsep secara lintas
disiplin ilmu.
Senada dengan hal itu, Fogarty (2009: 57) menjelaskan bahwa pembelajaran terpadu tipe
Shared merupakan pembelajaran yang pengajarannya melibatkan dua disiplin ilmu yang
difokuskan pada konsep, sikap, dan keterampilan. Berdasarkan pengertian diatas,
pembelajaran terpadu tipe Shared adalah pembelajaran terpadu yang menggabungkan dua
mata pelajaran yang memiliki konsep, sikap, dan keterampilan yang sama sehingga dapat
saling melengkapi. Namun pengajarannya dilaksanakan secara terbagi agar tidak terjadi
overlapping. untuk masalah yang lebih mendalam, model tipe Shared ini akan dijelaskan di
pembahasan pada makalah ini.
B. Rumusan Masalah
C. Tujuan
PEMBAHASAN
Model pembelajaran terpadu tipe Shared didasarkan pada ide-ide pembagian yang
berasal dari dalam ilmu tersebut. Untuk menggunakan model pembelajaran terpadu
tipe Shared dari gabungan kurikulum, guru perlu mempelajari dua ilmu berdasarkan
hubungan konsep, sikap dan keterampilan yang sama. (Fogarty, 1991: 44-46)
The Shared Model (model terbagi) yaitu suatu model pembelajaran terpadu
dimana pengembangan disiplin ilmu yang memayungi kurikulum silang. Butir-butir
pembelajaran tentang kewarganegaraan dalam PKN misalnya, dapat bertumpang
tindih dengan butir pembelajaran dalam Tata Negara, PSPB, dsb. Pembelajaran model
terbagi (Shared) adalah suatu pendekatan belajar mengajar yang menggabungkan dua
atau lebih mata pelajaran yang melihat konsep, sikap dan ketrampilan yang sama.
Penggabungan antara konsep pelajaran, keterampilan dan sikap yang saling
berhubungan satu dengan yang lainnya dipayungi dalam satu tema, sehingga dapat
memberikan pengalaman yang bermakna bagi siswa. Model ini berbeda dengan
model sarang, dimana tema memayungi dua mata pelajaran, aspek konsep,
keterampilan dan sikap menjadi kesatuan yang utuh. Sedangkan pada model sarang,
sebuah tema hanya memayungi satu pelajaran saja.
Salah satu model yang dapat diterapkan pada semua jenjang pendidikan adalah
Shared Model. Model ini cocok di terapkan untuk semua tingkatan pelajar
(SD,SMP.SMA maupun perguruan tinggi). Karena dapat memadukan konsep, sikap,
dan ketrampilan dalam antar disiplin ilmu.
Model pembelajaran terpadu tipe Shared ini cocok digunakan ketika bahan materi
dikelompokkan kedalam kelompok luas dengan memfokuskan konsep, sikap dan
ketrampilan yang sama. Fasilitas model ini adalah perwujudan kurikulum gabungan.
Model Shared adalah sebuah model yang baik untuk menggunakan dua disiplin ilmu
sebagai langkah perantara untuk empat disiplin ilmu yang jauh lebih rumit dan
kompleks. Menggunakan pembelajaran terpadu tipe Shared, mewujudkan peningkatan
aktivitas belajar siswa dan meningkatkan penguasaan konsep belajar siswa secara
utuh dan terpadu.
Model ini cocok ketika berbagai bidang studi dikelompokkan dalam kelompok
besar seperti ilmu sastra/seni praktis. Model ini juga memfasilitasi langkah awal
implementasi menuju kurikulum terpadu. Model ini merupakan model yang aktif
untuk menggunakan dua disiplin sebagai tahap intermediate menuju tim dengan
empat disiplin yang jauh lebih rumit dan kompleks.
Dari paparan diatas menyatakan bahwa Model Shared merupakan suatu model
pembelajaran terpadu dimana dalam prosesnya menggunakan dua mata pelajaran atau
lebih yang sejenis digabungkan menjadi satu misalnya: Matematika dan IPA
dipasangkan dalam mata pelajaran sains. Model pembelajaran terpadu tipe Shared ini
cocok digunakan ketika bahan materi dikelompokkan kedalam kelompok luas dengan
memfokuskan konsep, sikap dan ketrampilan yang sama. Fasilitas model ini adalah
perwujudan kurikulum gabungan. Model Shared adalah sebuah model yang baik
untuk menggunakan dua disiplin ilmu sebagai langkah pertama untuk empat disiplin
ilmu yang jauh lebih rumit dan kompleks. Menggunakan pembelajaran terpadu tipe
Shared, mewujudkan peningkatan aktivitas belajar siswa dan meningkatkan
penguasaan konsep belajar siswa secara utuh dan terpadu.
1. Untuk lebih mudah dalam menggunakannya sebagai langkah awal maju secara
penuh menuju model terpadu yang mencakup empat disiplin ilmu, dengan
menggabungkan disiplin ilmu serupa yang saling tumpang tindih akan
memungkinkan mempelajari konsep yang lebih dalam.
2. Dalam hal mentransfer konsep secara lebih dalam, siswa menjadi lebih mudah
melakukannya. Misalnya dengan alat bantu media film untuk menanamkan
konsep dari dua mata pelajaran dalam waktu yang bersamaan.
3. Guru dapat meletakkan kegiatan mereka bersama untuk menciptakan blok waktu
yang lebih besar untuk meningkatkan pengalaman belajar siswa.
4. Meningkatkan aktivitas belajar siswa, melalui keaktifan mendengarkan penjelasan
guru, merespon pertanyaan guru, mengajukan pertanyaan, melakukan
pengamatan, kerja sama dalam kelompok dan menyelesaikan tugas.
5. Siswa lebih bersemangat belajar karena siswa merasa lebih akrab dengan guru,
sehingga siswa lebih berani untuk mengemukakan pendapat dan bertanya..
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
Model pembelajaran terpadu tipe Shared didasarkan pada ide-ide
pembagian yang berasal dari dalam ilmu tersebut. Untuk menggunakan model
pembelajaran terpadu tipe Shared dari gabungan kurikulum, guru perlu
mempelajari dua ilmu berdasarkan hubungan konsep, sikap dan keterampilan
yang sama. (Fogarty, 1991: 44-46)
Karakteristik model pembelajaran terpadu tipe Shared antara lain, sebagai
berikut.
1. Menggabungkan dua mata pelajaran
2. Memiliki konsep, sikap dan keterampilan yang sama
3. Menggunakan konten yang berbeda
Manfaat pembelajaran terpadu model Shared adalah:
1. Untuk lebih mudah dalam menggunakannya sebagai langkah awal maju
secara penuh menuju model terpadu yang mencakup empat disiplin ilmu,
dengan menggabungkan disiplin ilmu yang serupa akan memungkinkan
mempelajari konsep yang lebih dalam,
2. Dalam hal mentransfer konsep secara lebih dalam, siswa menjadi lebih
mudah melakukannya. Misalnya, dengan alat bantu media film untuk
menanamkan konsep dari dua mata pelajaran dalam waktu yang bersamaan,
3. Guru dapat meletakkan kegiatan mereka bersama untuk menciptakan blok
waktu yang lebih besar untuk meningkatkan pengalaman belajar siswa,
4. Meningkatkan aktivitas belajar siswa, melalui keaktifan mendengarkan
penjelasan guru, merespon pertanyaan guru, mengajukan pertanyaan,
melakukan pengamatan, kerja sama dalam kelompok dan menyelesaikan
tugas,
5. Siswa lebih bersemangat belajar karena siswa merasa lebih akrab dengan
guru, sehingga siswa lebih berani untuk mengemukakan pend
B. Saran
Dalam sebuah pembelajaran jika ditemukan overlapping konsep antar mata
pelajaran yang terkait maka guru dapat menggunakan Shared model agar
memudahkan siswa memahami dan menerapkan konsep, sikap, dan
ketrampilan yang ada pada antar mata pelajaran yang dipadukan.
DAFTAR PUSTAKA