Tembakan
• tembakan dengan kecepatan rendah dapat
mengakibatkan kerusakan jaringan, laserasi, dan
putus
• Tembakan dengan kecepatan tinggi dapat
mengakibatkan hancurnya organ dalam.
• Luka akibat tembakan senjata biasanya menyababkan
kerusakan yang lebih besar dibandingkan luka tusuk.
Tusukan
• Jika abdomen mengalami luka tusuk,usus yang
menempati sebagian besar rongga abdomen akan
sangat rentan untuk mengalami trauma penetrasi
• organ-organ padat berespon terhadap trauma
dengan perdarahan
• organ berongga bila pecah mengeluarkan isinya ke
dalam rongga peritoneal sehingga akan
mengakibatkan peradangan atau infeksi
Patofisiologi dan manifestasi
klinis
Jejas Pada
Perforasi / ruptur Perdarahan bagian perut
Trauma abdomen
organ internal
kiri atas
↓ vol. darah
↓ preload
yang kembali ke
Volume sirkulasi Syok
jantung tidak adekuat hipovolemik
jantung
Tekanan darah ↓
• Radiologi
• CT-scan
• Diagnostic Peritoneal Lavage (DPL)
• Laparatomi (Gold Standard)
Pemeriksaan Penunjang
• Radiologi
X-ray
• Rontgen untuk screening adalah rontgen foto cervical lateral,
thorax AP, dan pelvis AP. Rontgen foto abdomen 3 posisi
(terlentang, tegak, lateral dekubitus) berguna untuk melihat adanya
udara bebas di bawah diafragma/ di luar lumen retroperitonium.
• Tambahan : foto abdomen AP dengan kontras.
• Computed Tomography
CT Scan
• Memberikan gambar detail dari kelainan
trauma.
• Membantu penentuan intervensi pembedahan.
• Spesifikasi sangat tinggi.
• Digunakan sebagai pedoman pengelolaan non
operatif pada cedera organ solid.
Diagnostic Peritoneal Lavage
DPL CT scan
Menentukan adanya perdarahan Menentukan organ cedera bila BP
bila normal
Indikasi
BP (Blood Pressure)
Clarke, John R. MD; Trooskin, Stanley Z. 2002. Journal of Trauma and Acute Care Surgery: March 2002 – Volume 52-
Journal.lww.com (lippincott Williams & Wilkins, Inc.)
Pemeriksaan Lab
• Complete blood count / CBC
• Analisis gas darah
• Kadar kreatinin
• Amilase serum
American College Of Surgeons Commitee On Trauma. (2008) Trauma toraks. Dalam ATLS Student Course Manual 8th. USA. 135p
Dionysis, T., et al. "Serum Amylase, Lipase and Urine Amylase as Predictor Factors for Outcomes of the Children with Blunt Abdominal Trauma." J
Perioper Crit Intensive Care Nurs 2.121 (2016): 2.
Analisis urin
• Indikasi untuk urinalisis diagnostik meliputi
trauma yang signifikan pada perut dan / atau
panggul (hematuria berat, hematuria
mikroskopik)
• Tes kehamilan serum pada semua wanita usia
subur.
American College Of Surgeons Commitee On Trauma. (2008) Trauma toraks. Dalam ATLS Student Course Manual 8th. USA. 135p
Dionysis, T., et al. "Serum Amylase, Lipase and Urine Amylase as Predictor Factors for Outcomes of the Children with Blunt Abdominal Trauma." J
Perioper Crit Intensive Care Nurs 2.121 (2016): 2.
Pemeriksaan Non-Invasive Indikasi
BAT (Blunt abdominal Trauma)
USG FAST (Focused Assesement Stable penetrating trauma
Sonography for Trauma) Menilai cairan bebas
intraperitoneal
Keuntungan Kerugian
Noninvasif Hasil tergantung
pemeriksa/ operator
Tidak menggunakan Hanya mendeteksi
radiasi min 200 ml cairan
(aman bumil &anak2)
Dapat dikerjakan di Tidak dapat
resusitasi mendeteksi di organ
berongga
Bisa di ulang
Sensitivitas 85%-99%
spesifisitas 97%-100%
Cepat
American College Of Surgeons Commitee On
Trauma. (2008) Trauma toraks. Dalam ATLS
Student Course Manual 8th. USA. 136-137p
Richards, J, McGahan, J. Focused Assessment with Sonography in Trauma (FAST) in 2017:
What Radiologists Can Learn. RSNA. 2017;Volume 283(1). 3-6p
Richards, J, McGahan, J. Focused Assessment with Sonography in Trauma (FAST) in 2017:
What Radiologists Can Learn. RSNA. 2017;Volume 283(1). 3-6p
Tatalaksana Emergency
Trauma Abdomen
Primary Survey
Blunt Abdominal Trauma Treatment & Management: Approach Considerations, Prehospital Care, Emergency Department care. Updated: Nov 02, 2017 Author: Eric L Legome, MD; Chief Editor:
John Geibel, MD, DSc, MSc, AGAF
• Perdarahan arteri : di ligase (mengikat bersama-
sama atau menyatukan. Contohnya
termasuk ligasi pembuluh darah untuk
menghentikan perdarahan)
Ada beberapa komponen penting pada saat melakukan laparotomy kasus Penetrating
abdominal Trauma:
Laparotomy pads
Control of bleeding: dengan menggunakan 4-quadrant pack laparotomy pads
Identification of injuries: semua area pada abdomen diperiksa dengan tepat. Untuk
bagian organ yang mengalami luka, setiap organ padat, dan juga seluruh bagian usus di
periksa.
Control of contamination
Surgical Therapy for Penetrating Abdominal Trauma: Practice Essentials, Overview, Preoperative Details. Updated: May 25, 2017 Author: Katie Jo Stanton-Maxey, MD; Chief Editor: John
Geibel, MD, DSc, MSc, AGAF
Daftar pustaka