KELOMPOK 6
Ni Made Dadiani (16101105117)
Inchristy V.Kondoj (16101105115)
Andika Machmud (16101105126)
Etserlisa Apitalau (16101105085)
Gabrielle Sauba (16101105086)
Steyfan Benawan (15101105018)
Riskawati A. Buamona (15101105061)
Definisi Vitamin
1. HPLC
HPLC merupakan metode yang akurat digunakan dalam
pengukuran vitamin A, vitamin E dan vitamin K. dengan cara
preparasi sampel, ekstraksi dan parameter kromatografi.
2. Analisis bioassay
Uji ini umumnya menggunakan hewan percobaan untuk
menganalisis vitamin D, dimana analisis kadarnya
menggunakan spectrometer pada panjang gelombang 550
nm.
3. Metode alkalimetri
Metode alkali metri merupakan metode titrasi asam basa
dengan menggunakan larutan baku skunder basa dan
larutan primer asam. Metode ini digunakan untuk
mengetahui kadar keasamaan.
4. Metode iodimetri
Dasar dari metode ini adalah sifat mereduksi asam
askorbat.Metode ini dapat digunakan terhadap asam
askorbat murni atau larutannya.Reaksi positif ditandai
dengan perubahan warna biru akibat penambahan
indicator kanji.
5. Metode 2,6-diklorofenolindofenol (DCIP)
Metode ini berdaskan sifat mereduksi asam askorbat terhadap zat
warna Metode 2,6-diklorofenolindofenol membentuk larutan yang
tidak berwarna. Pada titik akhir titrasi, kelebihan zat warna yang
tidak tereduksi akan berwarna merah muda dalam larutan asam.
Metode ini tidak spesifik karena beberapa senyawa dapat
menggangu penetapannya.
6. Metode spektofluorometri
Metode ini digunakan untuk analisis kuantitatif vitamin C yang
linier. Metode ini telah sukses digunakan untuk menetapkan kadar
vitamin C dalam tablet suplemen vitamin.
7. Metode kalorimetri
Metode ini merupakan reaksi antara tiamin dengan 6-aminotimol yang telah di
diazotasi.Metode ini didasarkan pada tercapainya persamaan warna antara
larutan sampel dan larutan standar didasarkan pada perubahan warna larutan
yang sebanding dengan perubahan konsentrasi komponen pembentuk
larutan.Metode ini diterapkan untuk penentuan komponen zat warna ataupun
komponen yang belum berwarna.
3. Analisis Kualitas Air
1. Analisa temperature
2. Analisa Total Dissolved Solid (TDS)
3. Analisis Sample
4. Analisa Total Suspended Solid (TSS)
5. Analisa Derajat Keasaman Menggunakan
Alat pH Meter