Anda di halaman 1dari 6

DIAGNOSA BANDING

EPILEPSI
DIAGNOSA BANDING EPILEPSI
1. SYNCOPE.
2. HISTERIA
3. PSEUDOSEIZZURE
4. KEJANG DEMAM
SYNCOPE

Syncope Epilepsi
- MUKA PUCAT. - TIDAK PUCAT
- TEKANAN DARAH MENURUN. KADANG SIANOTIK.
- EEG NORMAL. - TEKANAN DARAH MENINGKAT.
- EEG ADA ABNORMALITAS
PSEUDOSEIZZURE
• Penyebab kejang pseudoseizure sama sekali tidak
berhubungan dengan gangguan aktivitas listrik
dalam otak. Pseudoseizure adalah gejala kejang
yang disebabkan oleh kondisi psikologis berat.
• Merupakan gangguan psikologis, biasanya banyak
pada orang dewasa terutama perempuan.
• Pemeriksaan aktivitas otak (EEG) juga dapat
menjadi penegak diagnosis pseudoseizure dengan
memperhatiakn keabnormalan aktivitas sel saraf
otak dan membedakannya dengan aktivitas otak
pengidap epilepsi saat kejang.
HISTERIA

Epilepsi Histeria
• Bangkitan / kejang dapat timbul • Bangkitan timbul biasanya saat
setiap saat penderita dikelilingi banyak orang
• Wajah cenderung sianotik • Muka tidak sianotik
• Epileptic Cry (+) • Mengerang berbentuk kalimat
• Terdapat kejang tonik/klonik panjang (histeris)
• Refleks kornea mata (-) • Terdapat gerakan-gerakan tertentu
Mata juga membalik ke atas • Refleks kornea positif
• Refleks Plantar, sewaktu bangkitan • Refleks plantar selama bangkitan
dapat ekstensor normal
• Sewaktu bangkitan dapat terjadi : • Sewaktu bangkitan tidak terjadi luka
luka-luka, lidah tergigit, air liur,
mengompol
KEJANG DEMAM
• Penyebab kejang demam biasanya non-intrakranial. Dan bangkitan
kejang yang terjadi pada kenaikan suhu tubuh diatas 38 derajat
celcius.
• Kejang demam pada anak-anak biasanya disebabkan oleh : Infeksi
• Diagnosa Banding Epilepsi dengan Kejang Demam berdasarkan
penyebab dan gejalanya. Gejala Epilepsi biasanya bukan hanya terjadi
kejang, tapi dapat berupa penurunan kesadaran, bengong,tonus otot
melemah.

Anda mungkin juga menyukai