LAPORAN IDENTIFIKASI POTENSIAL

HAZARD
PADA PROSES PRODUKSI OLAHAN NANAS
PT. GREAT GIANT FOOD

Mutiara Kencana Dewi 11310248

Renna 11310307
Resty Mauliana 11310310
Siti Rowiyah Nur Latifah 11310358
Wike Widianti 11310400
Maylinna Hapsari Pratama 11310444
PENDAHULUAN
 LATAR BELAKANG
• Setiap proses produksi, peralatan/mesin dan tempat
kerja yang digunakan untuk menghasilkan suatu produk,
selalu mengandung potensi bahaya
• Tenaga kerja yang terpapar dengan potensi bahaya
lingkungan kerja tertentu dalam waktu yang tertentu pula
akan mengalami gangguan-gangguan kesehatan
• PT. Great Giant Food merupakan perusahaan yang
memproduksi dan mengolah nanas. Melalui penerapan
K3 di perusahaan tersebut maka diharapkan mencegah
terjadinya kecelakaan kerja dan penyakit akibat kerja
yang dapat menimbulkan kerugian bagi tenaga kerja
maupun perusahaan
MASALAH PENELITIAN
“Bagaimana pelaksanaan identifikasi potensial hazard di
PT. Great Giant Food?”
 TUJUAN

UTAMA KHUSUS
 MANFAAT
Bagi penulis

Bagi Perusahaan

Bagi Institusi Pendidikan

TINJAUAN PUSTAKA
 DEFINISI
• Hazard adalah sesuatu yang berpotensi menyebabkan
terjadinya kerugian, kerusakan, cedera, sakit,
kecelakaan atau bahkan dapat mengakibatkan kematian
yang berhubungan dengan proses dan sistem kerja

• Bahaya kerja adalah setiap keadaan lingkungan kerja

yang berpotensi untuk terjadinya penyakit atau
gangguan kesehatan akibat kerja.
 JENIS BAHAYA
Bahaya Mekanis

Bahaya listrik

Bahaya kimiawi

Bahaya fisik

Bahaya Biologi
 Sumber Bahaya
• Bangunan, peralatan, dan instansi.
• Faktor Kimia
• Fisiologik dan beban kerja
• Proses
• Cara Kerja
• Lingkungan fisik
• Faktor Biologis
• Faktor Psikologis
• Lingkungan Kerja
 Monitoring Potensial
Hazard
• Identifikasi bahaya kerja
• Penilaian hasil evaluasi risiko bahaya kerja
• Pengendalian dan Pemantauan bahaya risiko
HASIL PENELITIAN
 Washing
Bahaya potensial:

Fisik Kimia Biologi Ergonomi Psikis

- Kebisingan - Air - - - Jenis
intensitas pencucian pekerjaan
tinggi bercampur monoton
- Sela pagar klorin
terlalu jarang
 Kecelekaan kerja:
Kesehatan kerja:
a. Fisik : Terjatuh saat
melewati pagar
a. Fisik : gangguan
pendengaran
Rekomendasi
b. Kimia : iritasi kulit dan
mata
c. Psikis : kejenuhan, • Perbaikan model dan
gangguan emosional dan konstruksi pagar
perasaan
pembatas
• Penggunaan APD
 GRADING
Bahaya potensial:

Fisik Kimia Biologi Ergonomi Psikis

- Kebisingan intensitas - - - Jenis
tinggi pekerjaan
- Sela pagar terlalu monoton
jarang
- Sudut anak tangga
terlalu curam
- Pencahayaan saat
malam kurang terang
 Kecelekaan kerja:

Kesehatan kerja: • Fisik: Terjatuh di tangga

• Fisik : gangguan besi, Terjatuh saat
melewati pagar, Terjatuh
pendengaran,
ke alat grader dari deck
astenopia
• Psikis : kejenuhan,
Rekomendasi
gangguan emosional
• Penggunaan APD
dan perasaan
• Perbaikan model tangga,
Perbaikan model dan
konstruksi pagar
pembatas deck,
penambahan lampu
 PEELING
Bahaya potensial:

Fisik Kimia Biologi Ergonomi Psikis

- Pisau yang tajam - - Posisi duduk yang -
- Suhu ruangan tidak nyaman
yang panas jangka waktu
- Lantai licin lama
- Kebisingan
intensitas tinggi
- Kulit nanas tajam
 Kesehatan kerja:

• Fisik : gangguan Kecelekaan kerja:

pendengaran,
dehidrasi, heat stroke a. Fisik: luka terkena
• Ergonomi: LBP & pisau, luka terkena
myalgia
kulit nanas, Terpeleset
• Psikis : kejenuhan,
gangguan emosional karena lantai licin
dan perasaan
 Rekomendasi

• Penggunaan APD lengkap

• Mengubah posisi kerja yang nyaman
• Memberi jeda waktu istirahat lebih dekat
• Mengatasi suhu ruangan yang terlalu panas
 SLICING
Bahaya potensial:
Fisik Kimia Biologi Ergonomi Psikis
- Ujung pinset - - - Posisi duduk -
runcing tidak nyaman
- Suhu ruangan yang dalam jangka
panas waktu lama
- Lantai licin - Bekerja
- Kebisingan dengan posisi
intensitas tinggi berdiri dalam
jangka waktu
lama
 Kecelekaan kerja:
• Fisik: luka terkena pinset,
Kesehatan kerja: terpeleset lantai licin
• Fisik : Gangguan
pendengaran, Dehidrasi, Rekomendasi
Heat stroke • Penggunaan APD
• Ergonomi: Low back lengkap
pain dan Myalgia • Mengubah posisi kerja
yang benar
• Memberi jeda waktu
istirahat lebih dekat
• Mengatasi suhu ruangan
yang panas
 CANNING
Bahaya potensial:
Fisik Kimia Biologi Ergonomi Psikis
- Kebisingan intensitas - - Bekerja dengan -
tinggi posisi berdiri dalam
- Suhu ruangan yang panas jangka waktu lama
- Lantai licin
- Genangan air cucian
nanas dilantai
- Pinggiran kaleng tajam
 Kecelekaan kerja:
• Fisik: terpeleset lantai
Kesehatan kerja: licin, Luka karena
• Fisik : Gangguan pinggiran kaleng
pendengaran, Dehidrasi,
Rekomendasi
Heat stroke
• Penggunaan APD lengkap
• Ergonomi: Low back • Mengubah posisi kerja yang
pain dan Myalgia benar
• Memberi jeda waktu istirahat
lebih dekat
• Mengatasi suhu ruangan yang
panas
• Membersihkan genangan air
nanas
 SYRUPING
Bahaya potensial:

Fisik Kimia Biologi Ergonomi Psikis

- Kebisingan - - - -
intensitas tinggi
- Suhu ruangan yang
panas
- Pinggiran kaleng
tajam
 Kecelekaan kerja:

a. Fisik: Luka karena

Kesehatan kerja: pinggiran kaleng

• Fisik : Gangguan
pendengaran, Dehidrasi,
Heat stroke Rekomendasi

• Penggunaan APD
lengkap
• Mengatasi suhu ruangan
yang panas
 SEEMING
Bahaya potensial:

Fisik Kimia Biologi Ergonomi Psikis

- Kebisingan - - - -
intensitas tinggi
- Lantai licin
 Kecelekaan kerja:

• Fisik: Terpeleset
karena lantai licin
Kesehatan kerja:
• Fisik : Gangguan
pendengaran
Rekomendasi

• Penggunaan APD
lengkap
 COOKING
Bahaya potensial:

Fisik Kimia Biologi Ergonomi Psikis

- Mesin operasional yang - - - -
panas
- Suhu ruangan yang
panas
- Lantai licin
- Kebisingan intensitas
tinggi
- Tidak ada penghalang
pekerja dan mesin
 Kecelekaan kerja:
Kesehatan kerja:
• Fisik : Gangguan a. Fisik: terjadi ledakan dan
pendengaran, dehidrasi, kebakaran, terpeleset
heat stroke karena lantai licin, luka
bakar jika terjadi
kebocoran air di mesin

Rekomendasi

• Dilakukan pengecekan alat setiap 6 bulan sekali

• Penggunaan APD
• Adanya pembatas antara jalur pekerja dan mesin
 PALLETIZING
Bahaya potensial:

Fisik Kimia Biologi Ergonomi Psikis

- Suhu ruangan yang panas - - Bekerja dengan -
- Forklift yang lalu lalang posisi duduk dalam
- Driver forklift tidak sulit jangka waktu lama
melihat jalan saat
mengangkat barang
- Pekerja tidak jalan di line
pejalan kaki
- Tumpukan kaleng tinggi
 Kesehatan kerja: Kecelekaan kerja:

• Fisik: pekerja tertabrak

• Fisik: dehidrasi, heat
stroke, trauma CKR –
CKB, Low back pain
forklift, tabrakan antar
forklift, tertimpa barang
produksi yang berat dari
forklift atau dari tumpukan
kaleng

Rekomendasi
• Penggunaan APD
• Pemasangan kaca cembung disetiap tikungan
• Mengatasi suhu ruangan yang panas
• Melakukan peregangan dan istirahat
• Meningkatkan kedisiplinan dan berhati-hati