Anda di halaman 1dari 12

https://mfabiankadar.wordpress.

com/2017/11/27/tugasilmusosial6/

WILAYAH
PERDESAAN
Dr. Wiwik Sri Utami, MP
PENGERTIAN DESA

https://www.pegipegi.com/travel/wp-content/uploads/2014/09/desa-juhu.jpg

Desa adalah perwujudan geografis yang ditimbulkan oleh unsur-unsur


fisiografis, sosial, ekonomis, politik, kultural setempat dalam hubungan dan
pengaruh timbal balik dengan daerah lain.
DIMENSI DESA
(PARADIGMA MODERNISASI DAN ERA
GLOBALISASI)

 Paradigma Modernisasi
Pengaruh paradigma modernisasi menempatkan perdesaan sebagai dari
masyarakat tradisional sedangkan perkotaan sebagai dari masyarakat
modernisasi. Menciptakan model konsep dikotomik seperti gemeinschaft vs
Gesellschaft, solidaritas mekanik vs solidaritas organik, kelompok primer vs
kelompok sekunder, dll.

• Konsep Desa di Era Globalisasi


Teknologi media komunikasi dan transportasi akhirnya mampu mengubah
perbedaan yang senjang antara desa dan kota. Transportasi modern dengan
jaringan prasarana dan sarananya mampu menembus isolasi geografis yang
memisahkan masyarakat desa dan kota. Sedangkan media komunikasi
modern mampu menembus isolasi sosial budaya antara masyarakat desa kota.
UNSUR-UNSUR
PEMBENTUK DESA

Sebagai daerah otonom, desa memiliki tiga unsur penting. Adapun unsur-unsur
tersebut menurut Bintarto (1977) antara lain:

1) Daerah, terdiri dari tanah produktif dan non produktif serta penggunaannya,
lokasi, luas dan batas yang merupakan lingkungan geografi setempat.
2) Penduduk, meliputi jumlah, pertambahan, kepadatan, penyebaran dan
mata pencaharian penduduk.
3) Tata kehidupan, meliputi pola tata pergaulan dan ikatan-ikatan pergaulan
warga desa
PENGGUNAAN TANAH
UNTUK KEGIATAN EKONOMI

http://beritadaerah.co.id/2013/12/15/buruh-tani-penanam-padi-di-tangerang/

Penggunaan tanah di pedesaan terdiri atas pertanian, perkebunan,


perikanan, peternakan, kehutanan, perdagangan dan industri.
Pola penggunaan tanah di pedesaan umumnya didominasi oleh
pertanian baik pertanian tradisional maupun pertanian yang telah maju. Hal ini
sesuai dengan struktur mata pencaharian masyarakatnya yang sebagian besar
sebagai petani, baik petani pemilik maupun buruh tani.
FUNGSI DESA

Fungsi desa adalah sebagai berikut:

1) Desa sebagai hinterland (pemasok kebutuhan bagi kota)


2) Desa merupakan sumber tenaga kerja kasar bagi perkotaan
3) Desa merupakan mitra bagi pembangunan kota
4) Desa sebagai bentuk pemerintahan terkecil di wilayah Kesatuan Negara
Republik Indonesia
CIRI-CIRI MASYARAKAT
DESA-KOTA
Unsur-unsur
No Desa Kota
untuk pembedaan
Industri-
1. Basis Ekonomi Pertanian
Perdagangan-jasa
Non agraris
2. Mata Pencaharian Agraris - homogen
heterogen
3. Ruang Kerja Lapangan terbuka Ruang tertutup
4. Musim/Cuaca Penting dan menentukan Tidak penting
Keahlian/Keteramp
5. Umum dan tersebar Ada spesialisasi
ilan
Rumah dan tempat
6. dekat Berjauhan
kerja
Kepadatan
7. Tidak padat Padat
penduduk
Kontak/Interaksi Frekuensi kecil Frekuensi besar
8.
sosial personal Impersonal
Kompleks dan
9. Stratifikasi sosial Sederhana dan sedikit
banyak
10. Diferensiasi sosial Kecil-homogen Kompleks-heterogen
POLA PERMUKIMAN DI DESA
LINIER
• - JALAN
• - SUNGAI
• - GARIS PANTAI
• - REL KERETA API
MEMUSAT

TERPENCAR

MENGELILINGI FASILITAS TERTENTU


KLASIFIKASI DESA
MENURUT AKTIVITASNYA

Desa persawahan

Desa industri/kerajinan

Desa nelayan

Desa perkebunan

Desa di hutan atau tepi hutan

Desa pertambangan

Desa pariwisata,

Desa jasa dan perdagangan


KLASIFIKASI DESA (lanjutan)

MENURUT PERKEMBANGANNYA

• DESA SWADAYA
• DESA SWAKARYA
• DESA SWASEMBADA
POTENSI DESA

1). Potensi fisik


- Tanah sebagai sumber tambang, mineral, tanaman dan tempat tinggal.
- Air sebagai sumber air, pertanian dan kebutuhan hidup sehari-hari.
- Iklim, peranannya sangat penting bagi desa yang bersifat agraris.
- Ternak, sebagai sumber tenaga, bahan makanan dan pendapatan.
- Manusia, sebagai sumber tenaga kerja potensial industri di kota.

2). Potensi non fisik


- Masyarakat desa, yang hidup berdasarkan gotong royong merupakan
kekuatan berproduksi dan membangun atas dasar kerjasama.
- Lembaga-lembaga sosial, pendidikan dan organisasi sosial yang dapat
memberikan bantuan sosial dan bimbingan terhadap masyarakat.
- Aparatur desa, untuk menjaga ketertiban dan keamanan demi kelancaran
jalannya pemerintahan desa.
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai