Anda di halaman 1dari 11

METABOLISME GIZI MAKRO

Oleh :
Eka Atika Shafriani
( 918 3129 06211 003 )

INSTITUT TEKNOLOGI DAN KESEHATAN AVICENNA


KENDARI
2019
Vitamin B2 (Riboflavin)
• Vitamin B2 adalah mikronutrisi yang mudah dicerna,
bersifat larut dalam air, dan memiliki peranan kunci dalam
menjaga kesehatan pada manusia dan hewan ndan juga aktif
dalam pemecahan karbohidrat, protein, dan lemak.
• Nama “riboflavin” berasal dari “ribosa”, asam ribonukleat
(RNA) yang terkait dengan asam deoksiribonukleat, seperti
yang ditemukan dalam DNA (dasar transkripsi genetik), dan
“flavin” (yang berarti kuning).
• Rumus molekul : C17H20N4O6
Struktur Kimia Riboflavin
• Riboflavin terdiri dari cincin trisiklik bernama
isoaloksazin yang berikatan dengan derivat alkohol
yaitu ribitol.
• Bentuk aktif riboflavin adalah flavin mononukleatida
(FMN) dan flavin adenin dinukleotida (FAD).
• FMN dibentuk oleh reaksi fosforilasi riboflavin yang
tergantung pada ATP sedangkan FAD disintesis oleh
reaksi selanjutnya dengan ATP dimana bagian AMP
dalam ATP dialihkan kepada FMN.
• FMN dan FAD berperan penting dalam reaksi reduksi
dan oksidasi dalam tubuh.
Fungsi Riboflavin
• Membantu proses energi.
• Berperan metabolisme karbohidrat, protein, dan
lemak.
• Mengatur pertumbuhan dan reproduksi.
• Vitamin B2 juga menjamin kesehatan kulit, kuku dan
pertumbuhan rambut.
• Mengatur aktifitas kelenjar tiroid.
• Meningkatkan kekebalan tubuh.
Sumber Riboflavin
• Sayuran hijau • Keju
• Buah - buahan • Ragi
• Hati • Kacang – kacangan
• Daging • Biji - bijian
• Telur
• Susu
Sumber Stabilitas Riboflavin
• Stabil terhadap panas, oksidasi, dan asam.
• Tidak stabil terhadap cahaya di media asam dan basa.
• Susu sapi yang dikemas menggunakan bahan
transparan lebih cepat mengalamai penurunan kadar
riboflavin dibanding susu sapi yang dikemas karton tak
tembus cahaya.
• Spesies Oksigen Reaktif (ROS) akan memicu
terjadinya rantai reaksi oksidasi dari komponen lain
seperti lemak, vitamin A, C, D, dan E.
Kekurangan Riboflavin
Keadaan ini ditandai dengan gejala sakit tenggorok
dan radang di sudut mulut (stomatitis angularis),
keilosis, glositis, lidah berwarna merah dan licin.
Timbul dermatisis seboroik di muka, anggota gerak
dan seluruh badan. Gejala-gejala pada mata adalah
fotofobia, lakrimasi, gatal dan panas. Pada
pemeriksaan tampak vaskularisasi kornea dan
katarak. Anemia yang menyertai defisiensi riboflavin
biasanya bersifat normokrom normositer.
Kelebihan Riboflavin
• Tekanan darah rendah.
• Mengalami kelelahan.
• Anemia atau kurang darah.
• Mengalami mual dan muntah.
Angka Kebutuhan Gizi Riboflavin

• Bagi wanita >23 th : 1,2 mg/hari


• Pria > 23 th : 1,6 mg/hari
• Wanita menyusui : 1,7 mg/hari
• Wanita hamil : 1,5 mg/hari
• Bayi : 0,6 mg/hari
• Anak sp 10 th : 1,2 mg/hari
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai