Anda di halaman 1dari 5

Area-area penting yang sebaiknya diketahui:

1. Lobus frontalis
area 4: cortex motorik primer
area 6: area premotorik (extrapyramidal)
area 8: atur gerak mata & pupil
area 44,45: area bahasa motorik (Broca)
2. Lobus parietalis
area 1,2&3: area somatosensorik
3. Lobus temporalis
area 41: cortex auditorik primer
area 42: cortex auditorik sekunder(asosiasi)
area 22: area bahasa perseptif(Wernicke)
area 28: area olfaktorius
4. Lobus oksipitalis
area 17: cortex visual primer
area 18,19: cortex asosiasi visual
AREA BRODMANN PADA OTAK

 1, 2, dan 3 - Korteks Somatosensorik (sering disebut area 3, 1, 2).


 4 - Korteks Motorik Primer
 5 - Korteks Asosiasi Somatosensorik
 6 - Korteks Pra-motorik dan Motorik Suplementaris
 7 - Korteks Asosiasi Somatosensorik
 8 - Daerah Mata Frontal
 9 - Korteks Prafrontal Dorsolateralis
 10 - Area Frontopolar
 11 - Area Orbitofrontal
 12 - Area Orbitofrontal (sering disebut area 11A)
 13 - Korteks Insularis
 17 - Korteks Visual Primer
 18 - Korteks Asosiasi Visual
 19 - Korteks Asosiasi Visual
 20 - Gyrus Temporalis Inferior
 21 - Gyrus Temporalis Media
 22 - Gyrus Temporalis Superior
 23 - Korteks Cinguli Posterior Ventral
 24 - Korteks Cunguli Anterior Ventral
 25 - Korteks Subgenualis
 26 - Area Ektosplenialis
 28 - Korteks Entorhinalis Posterior
 29 - Koreks Cinguli Retrosplenialis
 30 - Bagian dari korteks cinguli
 31 - Korteks Cinguli Posterior Dorsal
 32 - Korteks Cinguli Anterior Dorsal
 34 - Korteks Entorhinalis Anterior
 35 - Korteks Perirhinalis
 36 - Korteks Parahippocampalis (di gyrus parahippocampal)
 37 - Gyrus Fusiformis
 38 - Area Temporopolar
 39 - Gyrus Angularis (bagian dari Area Wernicke)
 40 - Gyrus Supramarginalis (bagian dari Area Wernicke)
 41, 42 - Korteks Asosiasi Primer dan Auditorius
 43 - Area subcentral
 44 - Pars Triangularis dari Area Broca
 45 - Pars Opercularis dari Area Broca
 46 - Korteks Prefrontalis Dorsolateral
 47 - Gyrus Prefrontalis Inferior
 48 - Area Retrosubicularis
 52 - Area Parainsularis

No. Area Penamaan Fungsi


1 Area 1, 2 dan 3 Somestetik Primer Bagian ini akan menerima sensasi dari
semua bagian tubuh dan disinilah
menggapai kesaadaran. Sensasi umum ini
mencakup antara lain: nyeri, suhu, raba,
tekan dan proprioseptif.
2 Area 4 Korteks Frontalis Merupakan area motorik primer yang
bertanggungjawab untuk gerakan-gerakan
voluntar.
3 Area 8 Lapangan pandang Area 6 dan 8 ini bertanggungjawab untuk
frontal gerakan-gerakan menyidik voluntar dan
4 Area 6 deviasi konjugat dari mata dan kepala.
Gerakan mata voluntar mendapat input dari
area 4,6,8,9 dan 46.
5 Area 5 dan 7 Asosiasi Somestetik Bagian ini banyak berhubungan dengan
area-area sensorik lain dari korteks sensorik.
Korteks asosiasi sensorik menerima dan
mnegintegrasi berbagai modalitas sensorik,
misalnya mengindentifikasikan mata uang
dalam tangan tanpa melihat.
6 Area 9,10,11, Korteks Prafrontalis Merupakan area-area yang berkaitan
dan 12 dengan kepribadian seseorang. Fungsi
utamanya adalah melakukan kegiatan
intelektual kompleks, beberapa fungsi
ingatan, rasa tanggungjawab untuk
melakukan tindakan dan sikap yang dapat
diterima oleh masyarakat, ide-ide, pikiran
yang kreatif, penilaian dan pandangan ke
masa depan.
7 Area 17 Korteks Visual Bertanggungjawab untuk menerima
Primer informasi penglihatan dan menyadari
sensasi warna.
8 Area 18 dan 19 Korteks Asosiasi Bagian ini menyebabkan informasi-informasi
Visual penglihatan menjadi berarti, berperan juga
dalam refleks gerakan mata apabila sedang
memandang atau mengikuti suatu objek.
9 Area 22 Korteks Asosiasi Bertanggung jawab atas interpretasi dari
Auditorik korteks auditorik primer dan bekerjasama
dengan area Wernicke di dekatnya untuk
pemahaman bahasa melalui pendengaran
tersebut.
10 Area 40 Korteks Parietalis Bertanggungjawab untuk mengenal benda
melalui sentuhan.
11 Area 41 dan 42 Korteks Auditorik Berfungsi sebagai penerima suara.
Primer
12 Area 44 dan 45 Area Bicara Motorik Bertanggungjawab atas pelaksanaan
Broca motorik berbicara.
EPITHALAMUS

Epithalamus terdiri dari nucleus habenularis dan hubungan – hubungannya, serta glandula pinealis.
1. Nukleus Habenularis
Nukleus habenulari adalah sekelompok kecil neuron yang terletak tepat di
medial permukaan posterior thalamus.

2. Glandula Pinealis (Corpus)


Glandula Pinealis bertanggung jawab atas ritme sirkadian manusia, yang merupakan jam
biologis manusia. Pada siang hari, glandula pinealis mensekresikan hormon serotonin.
Serotonin mengatur atau memiliki peranan dalam suasana hati Anda, kelaparan,
pencernaan, nafsu seksual, suhu tubuh dan memori dan belajar. Sedangkan pada malam
hari, glandula pinealis mensekresikan hormon Melatonin yang membuat tubuh
mengantuk dan siap untuk tidur atau istirahat.

Anda mungkin juga menyukai