Kementerian Kesehatan RI
Direktorat Jenderal Bina Gizi dan KIA
Direktorat Bina Kesehatan Kerja dan Olahraga
E-mail: subditkekotasorga@yahoo.com
15/08/2019 1
UPAYA KESEHATAN OLAHRAGA
15/08/2019 2
LATAR BELAKANG
Pembangunan Kesadaran Derajat
Kesehatan Kemauan Kesehatan
Kemampuan Optimal
Hidup Sehat
KEBIJAKAN
PEMBANGUNAN Kualitas Tangguh
KESEHATAN SDM Berkualitas
Keberhasilan Mutu
Pembangunan Daya Saing
Kesehatan
SDM
15/08/2019 3
UU RI no. 36/2009 ps. 80-81
UPAYA KESEHATAN OLAHRAGA
Kesehatan
KJ masyarakat
Prestasi Belajar
Prestasi Kerja
Prestasi Olahraga
Preventif Pemerintah
AF-LF-OR Promotif
Kuratif
Pemerintah Daerah
Masyarakat
Rehabilitatif
15/08/2019 4
TAHUN 2010
RISKESDAS:
• Prevalensi kegemukan & obesitas anak usia sekolah (6-12 th):
9,2%
• Prevalensi anak gemuk
– keluarga miskin: 13,7%
– keluarga kaya: 14%
• Obesitas penduduk usia >15 th: 15%
15/08/2019 5
PJOK di sekolah
mengembangkan aspek: pengenalan lingkungan bersih
kebugaran jasmani melalui:
keterampilan gerak • aktivitas jasmani
keterampilan berpikir kritis • olahraga
keterampilan sosial • kesehatan terpilih
penalaran
stabilitas emosional
tindakan moral secara sistematis
aspek pola hidup sehat
mencapai
tujuan
pendidikan
15/08/2019 6
TUJUAN
peserta didik
AF, LF, OR
di sekolah
15/08/2019 7
KEBUGARAN JASMANI
15/08/2019
MANFAAT KEBUGARAN JASMANI
↗ pertumbuhan & perkembangan sistem otot-sendi
↗ pertumbuhan & perkembangan sistem jantung-paru
↗ kemampuan & keterampilan tubuh
↗ proses pemadatan tulang pd anak
mempertahankan & mengkontrol BB
↗ pengetahuan & kecerdasan
↗ kreativitas, produktivitas & prestasi akademik
15/08/2019 9
HUBUNGAN KEBUGARAN JASMANI DENGAN
PRESTASI BELAJAR
Oksigenisasi Kekuatan kontraksi
jaringan tubuh ↑ otot ↑ termasuk
otot jantung
LF/OR yang Metabolisme hormonal
baik, benar, > efisien & optimal Efisiensi curah
terukur, teratur faktor jantung ↑
risiko
PRESTASI Kemampuan daya PTM ↓
serap pelajaran ↑
BELAJAR ↑ Ambilan oksigen
maks (VO2max)
Daya tahan anak Kapasitas fisik /
jantung-paru &
untuk belajar ↑ kebugaran
jasmani ↑ otot-sendi ↑
(tidak mudah lelah)
15/08/2019
Angka tidak hadir karena sakit ↓ 10
KOMPONEN KEBUGARAN JASMANI
Health related physical fitness
1. Komposisi tubuh
2. Daya tahan jantung paru
3. Daya tahan otot
4. Kekuatan otot
5. Fleksibilitas
15/08/2019 11
TAHAPAN PELAKSANAAN
• Pertemuan persiapan
• Sosialisasi dengan ortu & peserta didik
• Pembekalan materi gerak (senam & peregangan) bagi
guru & peserta didik
• Perencanaan & pelaksanaan kegiatan (termasuk
latihan fisik terprogram)
• Perencanaan & pelaksanaan tes kebugaran jasmani
• Pemantauan & evaluasi kegiatan
15/08/2019 12
TES KEBUGARAN JASMANI
• Instrumen untuk mengukur komponen kebugaran
jasmani seseorang
• Bentuk tes:
– Tes single: daya tahan jantung-paru
– Tes rangkaian: beberapa komponen kebugaran
jasmani yang dilakukan berurutan sesuai ketentuan
• Pertama : Lari cepat
• Kedua : Gantung siku tekuk /gantung angkat tubuh
• Ketiga : Baring duduk
• Keempat : Loncat tegak
• Kelima : Lari jarak menengah
15/08/2019 13
TUJUAN TES KEBUGARAN JASMANI
15/08/2019 14
ALUR PENGUKURAN
KEBUGARAN JASMANI
Penjaringan dini AS
Kurikulum penjasorkes
Pemantauan
Evaluasi
15/08/2019 15
SINGLE TES
mengukur daya tahan:
jantung, peredaran darah & paru-paru
15/08/2019 16
FASILITAS DAN ALAT
• Lapangan OR/sarana lain dg fasilitas sbb:
– Lintasan lari datar dan tidak licin untuk lari 1000-1600 m
(ideal: lintasan atletik 400 m)
– Tiang pancang untuk rambu lintasan lari
• Bendera start
• Nomor dada
• Format terkait tes
• KMB (Kartu Menuju Bugar)
• Stopwatch
• Peluit
• Alat tulis
• Papan jalan
15/08/2019 17
PETUNJUK PESERTA DIDIK
• Tes ini mengeluarkan banyak energi, sehingga
peserta didik harus dalam kondisi sehat, tidur cukup,
dan siap untuk melaksanakan tes
• Sudah makan minimal 2 jam sebelum tes
• Memakai pakaian dan sepatu olahraga
• Mengerti dan paham cara pelaksanaan tes
• Melakukan latihan pemanasan (warming up)
sebelum melaksanakan tes dan pendinginan (cooling
down) dipimpin oleh petugas pelaksana
15/08/2019 18
PETUNJUK PETUGAS PELAKSANA
• Menjelaskan cara pelaksanaan tes
• Memimpin latihan pemanasan (warming up) dan
pendinginan (cooling down)
• Memberi kesempatan kepada peserta didik untuk
mencoba gerakan tes
• Memberi nomor dada yang jelas dan mudah dilihat
oleh petugas pelaksana
• Mencatat hasil tes dg menggunakan formulir tes
15/08/2019 19
PELAKSANAAN SINGLE TES
1. Peserta memakai nomor dada
2. Peserta mengambil sikap berdiri di belakang garis start
3. Pada aba-aba “siap” : peserta mengambil sikap berdiri,
siap utk lari
4. Pada aba-aba “ya” : peserta lari dg kecepatan konstan
menuju garis finish menempuh jarak sesuai kelompok
usia
Catatan:
Lari diulang bila:
• ada pelari yang mencuri start
• pelari tidak melewati garis
finish
15/08/2019 20
PENCATATAN HASIL
• Pengambilan waktu : dari saat bendera diangkat
sampai pelari tepat melintasi garis finish
• Hasil yang dicatat : waktu yang dicapai oleh peserta
menempuh jarak yang telah ditentukan
Waktu dicatat : dalam satuan menit dan detik.
• Klasifikasi nilai tes : Tabel Penilaian Single Test
15/08/2019 21
Penilaian Single Test 1000 m
Kelompok usia 10-12 th menurut waktu tempuh
15/08/2019
Penilaian Single Tes Lari 1600 meter
Putera usia 13-19 tahun menurut waktu tempuh
Klasifikasi
Usia (tahun) Kurang
Baik Sekali Baik Cukup Kurang
Sekali
13 7’23” 7’24” - 8’40” 8’41” - 9’58” 9’59” - 11’15” ≥ 11’16”
14 7’06” 7’07” - 8’14” 8’15” - 9’21” 9’22” - 10’28” ≥ 10’29”
15 6’32” 6’33” - 7’46” 7’47” - 9’01” 9’02” - 10’16” ≥ 10’17”
16 6’31” 6’32” - 7’43” 7’44” - 8’55” 8’56” - 10’06” ≥ 10’07”
17 6’28” 6’29” - 7’40” 7’41” - 8’52” 8’53” - 10’04” ≥ 10’05”
18 6’27” 6’28” - 7’27” 7’28” - 8’56” 8’27” - 9’25” ≥ 9’26”
19 6’21” 6’22” - 7’21” 7’22” - 8’26” 8’21” - 9’29” ≥ 9’20”
15/08/2019 23
Penilaian Single Tes Lari 1600 meter
Puteri usia 13-19 tahun menurut waktu tempuh
Klasifikasi
Usia Baik Kurang
(tahun) Baik Cukup Kurang Sekali
Sekali
13 9’29” 9’30” - 10’55” 10’56” - 12’21” 12’22” - 13’46” ≥ 13’47”
14 9’26” 9’27” - 10’51” 10’52” - 12’15” 12’16” - 13’39” ≥ 13’40”
15 9’03” 9’04” - 10’33” 10’34” - 12’04” 12’05” - 13’34” ≥ 13’35”
16 7’55” 7’56” - 9’48” 9’49” - 11’40” 11’41” - 13’32” ≥ 13’33”
17 7’54” 7’55” - 9’43” 9’44” - 11’33” 11’34” - 13’22” ≥ 13’23”
18 7’52” 7’53” - 9’27” 9’28” - 11’02” 11’03” - 12’37” ≥ 13’28”
19 7’51” 7’52” - 9’25” 9’26” - 11’00” 11’01” - 12’34” ≥ 12’35”
15/08/2019 24
KURIKULUM PENJASKES
• aktivitas fisik
1. Gerak Baris sebelum mulai jam pelajaran
2. Gerakan Kapiten antara jam pelajaran
3. Optimalisasi waktu turun main
• Latihan fisik terprogram
1. Senam Anak Bangsa (SAB)
2. Latihan fisik terprogram: disusun oleh guru penjasor & kewajiban anak
memilih 1 ekstrakurikuler olahraga target 3x/minggu
• Tes kebugaran jasmani
1. Awal semester gasal: data awal
2. Akhir semester gasal & genap: nilai rapor
15/08/2019 25
KEGIATAN DI SEKOLAH
1. Gerak ringan sebelum mulai jam pelajaran (dalam & luar kelas)
2. Gerakan Peregangan antara jam pelajaran (Gerak Kapiten)
3. Senam Anak Bangsa (SAB)
4. Optimalisasi waktu turun main
Permainan Engrang, permainan tali, permainan Tejek-
tejekan/demprak, Galaksin dll
15/08/2019 26
PEMANTAUAN
• Partisipasi aktif peserta didik selama melakukan
aktivitas fisik dan latihan fisik di sekolah
• Mengukur denyut nadi (SMP/SMA)
• Melakukan pemeriksaan kondisi tubuh, denyut nadi
istirahat (SMP/SMA) dan tekanan darah (SMA) sebelum
tes kebugaran jasmani
• Mencatat keluhan yang dirasakan peserta didik selama
melakukan kegiatan
• Alat pemantauan:
– kartu absensi: diisi oleh guru penjasor
– KMB: diisi peserta didik untuk melihat aktivitas fisik
15/08/2019 27
EVALUASI
• Partisipasi peserta didik melakukan:
– aktivitas fisik : waktu senggang dan peralihan jam
pelajaran
– latihan fisik: jam pelajaran penjasor (intra dan ekstra
kurikuler)
• Menurunnya angka kesakitan atau ketidakhadiran
peserta didik karena sakit
15/08/2019 28
FORMULIR TES KEBUGARAN JASMANI
Puskesmas . . . . . . . . . . . . . . . . .
Nama Sekolah : ......................
Alamat : ......................
Kelas : ...... Tanggal Pelaksanaan: . . . . . . . . . . . . .
Jenis Tes. : . . . . . . . . . .. . . . . . . . . . ..
WAKTU
NO DADA NAMA PESERTA TES CATATAN
TEMPUH
15/08/2019 29
HASIL PENILAIAN TES KEBUGARAN JASMANI
Puskesmas . . . . . . . . . . . . . . . . .
Mengetahui, . . . . . . . . . . . . . . , . . . . . . . . . . 2014
Kepala Sekolah . . . . . . . . Guru Olahraga,
................. .................
NIP . . . . . . . . . . . . NIP . . . . . . . . . . . .
15/08/2019 30
HASIL KEGIATAN PEMBINAAN KEBUGARAN JASMANI
Puskesmas . . . . . . . . . . . . . . . . .
Mengetahui, . . . . . . . . . . . . . . , . . . . . . . . . . . . . . 2014
Kepala Sekolah . . . . . . . . Guru Olahraga,
................. .................
NIP . . . . . . . . . . . . NIP . . . . . . . . . . . .
15/08/2019 31
15/08/2019 32