Kelompok 1

Abraham Yudhika 191234001

Fadli Ramdani 191234
Fuad Khoirul Umam 191234021
Riovano Putranto 191234
Proses Pembentukan
Besi
1 Logam

2 Proses Reduksi

3 Pembentukan Logam
Apa Itu Material ?
Material selalu menjadi tonggak sedari sejarah
peradaban manusia. Saat ini material pun memainkan
peranan penting dalam perkembangan teknologi. Pada
umumnya kemampuan mesin atau suatu struktur akan
bergantung pada sifat material yang menyusunnya.
 Keunggulan Logam
Apa Itu?
Ferrous

Logam

Logam Ferrous Bijih Besi

Logam
Material logam tersusun dari atom-atom logam yang
merupakan unsur terbanyak didalam tabel periodik.
Atom-atom logam saling berikatan dalam bentuk ikatan
logam dimana valensi elektronnya bebas bergerak
sehigga memiliki konduktifitas listrik dan panas yang
baik serta tidak tembus cahaya. Selain itu logam
memiliki kekuatan yang cukup tinggi namun cukup ulet
Logam Ferrous
Salah satu klasifikasi dari material logam adalah logam
ferrous. Logam ferrous memiliki unsur utama besi (Fe). Salah
satu contoh logam ferrous adalah besi tuang.
Keunggulan Logam Ferrous

• Tersedia di alam dalam jumlah yang besar

• Biaya produksi relatif rendah
• Paduan besi memiliki karateristik yang variatif
 Biji Besi
Biji besi yang digunakan saat pengolahan :
• Hematit (Fe2O3) 70% Fe *paling banyak digunakan
• Magnetit (Fe3O4) 72,4% Fe
• Siderit (FeCO3) 48,3% Fe

Home
Proses Reduksi
Ada 2 jenis reduksi:
Reduksi langsung : Menghasilkan besi spons
Reduksi tidak langung : menghasilkan besi kasar
Reduksi Tidak Langsung
Adalah proses pengolahan biji besi dengan cara tidak
memasukkan secara langsung gas reduktor yang
berfungsi untuk mereduksi biji besi.Proses ini
menggunakan sebuah mesin yang disebut dangan
Tanur Tinggi (blast furnace).
Reduksi Langsung
• Adalah proses pengolahan biji besi dengan cara
memasukkan gas reduktor kedalam tanur sehingga terjadi
reaksi reduksi biji besi.
• Menggunakan metode midrex hyl1, hyl2, hyl3, finmet,
circored, dll.
• Krakatau steel menggunakan proses hyl3
 Skema Reduksi Langsung

Home
Pemurnian Baja
Menggunakan 2 Jenis Tanur, diantaranya :
- Tanur Oksigen Basa (BOF- Basic Oksigen
Furnace)
- Tanur Busur Listrik
Tanur Oksigen Basa
Tanur Listrik
Proses Pembentukan Logam
• Proses Deformasi
• Pengecoran
• Metalurgi Serbuk
Proses Deformasi
Deformasi ada 2 :
• Pembentukan Dingin (Cold Forming)
Permukaan logam yang diproses tetap mulus,
walaupun derajat deformasinya lebih rendah.
• Pembentukan Panas (Hot Forming)
Deformasi lebih besar, tegangan yang
diperlukan lebih rendah dibandingkan dengan
prses pembentukan dingin
Pengecoran
Adalah proses fabrikasi logam, dimana logam
dicairkan dan kemudian dituangkan ke dalam
cetakan yang memiliki bentuk sesuai desain.
Proses ini diberlakukan pada material yang sulit
dibentuk, salah satuna besi tuang
Low Pressure Die Casting
Metalurgi Serbuk
Pada proses ini material dibuat menjadi serbuk
melalui berbagai teknik. Kemudian, serbuk ini
dikompaksi ke dalam suatu cetakan yang memiliki
bentuk sesuai yang diinginkan.
 Besi Tuang

BT Kelabu (Gray Cast Iron)

BT Putih
Karekteristik yang dimiliki oleh besi cor kelabu adalah bidang patahannya.
Besi tuang putih (white cast iron) digunakan dalam
Patahan terjadi dengan rambatan yang melintasi satu serpih ke serpih yang
pembuatan komponen mesin gerinda, kelengkapan
lainnya. Karena sebagian besar permukaan patahan melintasi serpih-serpih
penghancur, komponen dapur pemanas (furnance)
grafit, maka permukaannya berwarna kelabu. Untuk itu disebut besi cor
dan lain-lain.
kelabu.

BT Mampu Tempa (Malleable Cast

BT Nodular
Besi cor nodular dibuat dengan menambahkan sedikit
unsure magnesium atau serium. Penambahan unsure
ini menyebabkan bentuk grafit besi cor menjadi
nodular, atau bulat, atau speroid.
Iron)
Besi Cor mampu tempa dibuat dari besi cor putih
dengan menerapkan suatu perlakuan panas.
Perlakuan panas yang diterapkan pada besi cor putih
umumnya adalah anil.

Home
 Terima Kasih

Home