Anda di halaman 1dari 18

TUGAS PRESENTASI

BOTANI FARMASI
Morfologi
Batang dan Akar
Kelompok 6 :
Aprillia Dwi Rahmawati P
Diany Elim
Kania Meliani Kaharuddin
Wahdaniyah Muslimin
APA
PENGERTIAN
BATANG?
Batang merupakan bagian tumbuhan
yang amat penting, batang dapat
diumpamakan sebagai sumbu tubuh
tumbuhan. Bagian ini umumnya tumbuh
di atas tanah dan arah tubuh batang
tumbuhan menuju sinar matahari.
SIFAT-SIFAT BATANG

1 2 3
Umumnya berbentuk panjang Terdiri atas ruas-ruas yang Bersifat fototrop/ heliotrop
bulat seperti silinder masing-masing dibatasi oleh
buku-buku, dan pada buku-
buku inilah terdapat daun
SIFAT-SIFAT BATANG

4 5 6
Selalu bertambah panjang Mengadakan percabangan Umumnya tidak berwarna
diujungnya hijau
FUNGSI
BATANG
Menyalurkan bahan makanan dari
akar ke daun, bunga, dan buah tempat
menyimpan cadangan makanan.
Jaringan
pada Batang

1
Jaringan Meristem, yaitu
jaringan yang sel-selnya aktif
membelah.

Jaringan Permanen, yaitu jaringan

2 yang sudah mengalami


pengkhususan/ spesialisasi.

3
Epidermis, tersusun atas selapis
sel dan mengalami penebalan
(kutikula).
4
Jaringan Parenkim, berdinding tipis
mengandung selulosa, terdapat
ruang antarsel, selnya hidup.

5
Jaringan Kolenkim, dinding selnya
kuat dan mempunyai kemampuan
untuk tumbuh membesar.

Jaringan Sklerenkim, dinding selnya

6 tebal, umumnya diperkuat oleh zat


kayu, selnya mati.

7
Xylem, untuk mengangkut air
dan garam-garam mineral
dari tanah.
8 Floem, untuk mengangkut hasil fotosintesis ke seluruh tubuh
tumbuhan.

9 Endodermis, dinding selnya mengalami penebalan, selapis sel,


terdapat di antara korteks dan stele.
Tumbuhan tidak berbatang (planta
acaulis)

Daunnya tersusun sangat rapat


satu sama lain, sehingga
tumbuhan tersebut seolaholah
tidak berbatang.
Contoh : Sawi (Brassica juncea
L.)

Jenis
Batang Tumbuhan yang berbatang
(herbaceous)

Tumbuhan yang jelas-jelas


kelihatan batangnya seperti
kita menjumpai pada
umumnya tumbuhan.
Contoh : Pacar air (Impatien
balsamina L.)
Tumbuhan berbatang
terbagi atas:
1. Batang basah (herbaceus)
2. Batang berkayu (lignosus)
3. Batang rumput (calmus)
4. Batang mendong (calamus)
BATANG BASAH (herbaceus) BATANG BERKAYU (lignosus)
Batang yang lunak dan berair, contoh: Bayam Batang yang biasanya keras dan kuat karena
duri ( Amaranthus spinosus L .) sebagian besar jaringannya terdiri atas kayu,
contoh : Pohon jati ( Tectona grandis )
BATANG RUMPUT (calmus) BATANG MENDONG (calamus)
Batang tidak keras, mempunyai ruas yang Batang rumput, tetapi mempunyai ruas-ruas
nyata dan sering kali berongga, contoh: Padi yang lebih panjang, contoh : Mendong
( Oryza sativa L .) ( Fimbristylis globusa Kunth .)
BENTUK BATANG

Bulat (teres) Bersegi (angularis) Pipih


Contoh : Bambu ( Bambusa sp. ) Contoh : Iler/Miana ( Colleus Contoh : Kaktus pipih ( Opuntia
scutellarioides ) vulgaris )
1. Monopodial
Percabangan 2. Simpodial
3. Menggarpu atau dikotom
Pada Batang
MONOPODIAL SIMPODIAL DIKOTOM
Batang pokok selalu tampak Batang pokok sukar dibedakan Menggarpu atau dikotom, yaitu
jelas, karena lebih besar dengan cabangnya karena cara percabangan yang
batangnya setiap kali
dan lebih panjang daripada pertumbuhannya yang cepat
bercabang menjadi dua cabang
cabangnya. Contoh : Pohon sehingga terlihat sama. Contoh yang sama besarnya. Contoh :
cemara ( Casuarina : Sawo manila ( Achras zapota Paku andam ( Gleichenia
equisetifolia L .) L. ) linearis )
“ Those who wish to
remain ignorant of the
Latin language have no
business with the study
of Botany.
-John Berkenhout-
THANK
YOU

Anda mungkin juga menyukai