Anda di halaman 1dari 22

KONSEP INSTRUMENT DALAM

IMPLEMENTASI MANAJEMEN MUTU


(MALCOLM BALDRIGE NATIONAL QUALITY AWARD)

Kelompok 2 MK 2018:

FITRI WIDYACAHYA NIM. 101814453002


MAYA DINAMA NIM. 101814453012
EKA NURUL HIDAYAH PUSPA SERUNI NIM. 101814453061
DEFINISI

Malcolm Baldrige National Quality


Award (MBNQA) menurut Vincent Baldrige Assessment yaitu salah
Gasperz (2002) yaitu merupakan satu tools untuk meningkatkan
merupakan system manajemen kinerja organisasi secara
kualitas formal yang berlaku di Amerika keseluruhan dan terus-menerus
Serikat, diciptakan pertama kali US menggunakan pengukuran dan
Congress pada tahun 1987 sebagai memberikan feedback mengenai
permohonan kepada Malcom Baldrige, kinerja organisasi.
Commerce Department Secretary..
Malcom Baldrige National Quality Award
(MBNQA)

Program penghargaan berdasarkan pencapaian organisasi terhadap


Malcolm Baldrige Criteria for Performance Excellence (MBCfPE) yang
sering disingkat dengan Kriteria Baldrige (Baldrige Criteria).

1. Penghargaan diberikan oleh kongres Amerika kepada organisasi yang telah


menerapkan manajemen mutu
2. Penghargaan diberikan pada setiap kategori manufaktur, jasa, usaha kecil,
pendidikan, dan kesehatan.
3. Pada kesehatan yaitu rumah sakit, perusahaan asuransi kesehatan, laboratorium
kesehatan, kantor praktisi kesehatan, dan lain-lain
4. Indonesia Quality Award (IQA) adalah penghargaan atas kinerja BUMN untuk
meningkatkan keunggulan kompetitif dalam menghadapi persaingan global
yang mengadopsi MBCPE
BALDRIGE ASSESSMENT

Baldrige Assessment merupakan dasar dalam melakukan self assessment


sebuah organisasi dalam memberikan penghargaan dan umpan balik kepada
organisasi untuk menciptakan kinerja yang bermutu.

1. Tujuan Baldrige Assessment adalah untuk mengukur dan memperbaiki


kinerja, memberikan fasilitas komunikasi dan informasi best practice
antar organisasi, memelihara perkembangan kemitraan dengan organisasi
lain, dan menjamin muta dan quality
2. Baldridge Assessment berfungsi sebagai tool yang mengukur dan
mengevaluasi kinerja manajemen.
PENTINGNYA BALDRIGE ASSESSMENT
(GASPERSZ, 2007)
Opportunity for improve (OFI)

Memberikan kebebasan manajemen untuk melaksanakan strategi bisnis mandiri


Kriteria MBNQA
1. Kepemimpinan
Berfokus pada persyaratan-persyaratan
2. Perencanaan Strategis untuk mencapai keunggulan kinerja
3. Konsumen dan Fokus Pasar
4. Informasi
Mudah dan analisis
beradaptasi dengan lingkungan bisnis
5. Fokus Sumber Daya Mausia
6. Manajemen Proses
Praktik manajemen global yang valid untuk meningkatkan keunggulan kinerja
7. Hasil
organisasi
FRAMEWORK 7 KRITERIA BALDRIGE ASSESSMENT

Sumber: nist.gov
SKOR BALDRIGE ASSESSMENT
• Senior Leadership (70 poin)
Leadership
(120 poin) • Governance and Societal Responsibilities
(50 poin)
Strategic • Strategy Development (40 poin)
Planning
(85 poin) • Strategy Implementation (45 poin)

Customers • Voice of The Customer (45 poin)


Focus
(85 poin) • Customer Engagement (40 poin)
SKOR BALDRIGE ASSESSMENT
Measurement, • Measurement, Analysis, and Improvement of
Analysis, and Organization Performance (45 poin)
Knowledge
Management • Management of Information, Knowledge, and
(90 poin) Information Technology (45 poin)

Workforce • Work Environment (40 poin)


Focus (85 poin) • Workforce Engagement (45 poin)

Operation • Work System (45 poin)


Focus (85 poin) • Work Process (40 poin)
SKOR BALDRIGE ASSESSMENT

• Health Care and Process Outcomes (100


poin)
Organizational • Customer-Focused Outcomes (90 poin)
Performance
• Workforce-Focused Outcomes (80 poin)
Result (450
poin) • Leadership and Governance Outcomes (80
poin)
• Financial and Market Outcomes (80 poin)
BALDRIGE ASSESSMENT DALAM INDUSTRI JASA
PELAYANAN KESEHATAN
(Performance Excellence for Health Care Based on MBNQA)

3. Organizational
1. Visionary 2. Customer – 4. Valuating Workforce
and Personal
Leadership Driven Excellent Members and Partners
Learning

6. Focus on the 7. Managing for 8. Management


5. Agility
Future Innovation by Fact

9. Sosial 10. Focus on Results and 11. Perspective


Responsibility Creating Values systems
LANGKAH-LANGKAH MELAKUKAN BALDRIGE
ASSESSMENT

1. Melakukan survei awal terhadap kinerja rumah


sakit

2. Merancang daftar pertanyaan Baldrige


Assessment

3. Menyebar kuisioner dan melakukan wawancara


kepada pimpinan rumah sakit

4. Mengolah data yang diperoleh kemudian


disesuaikan dengan kategori Baldrige Assessment
LANGKAH-LANGKAH MELAKUKAN BALDRIGE
ASSESSMENT (CONT’D)

5. Melakukan penilaian pada setiap kategori dan


sub kategori Baldrige Assessment

6. Melakukan penilaian secara keseluruhan


untuk mendapatkan skor akhir kinerja

7. Pembahasan untuk memberi rekomendasi


guna meningkatkan kinerja organisasi tersebut
SISTEM PENILAIAN PADA BALDRIGE ASSESSMENT

Skor tanggapan terhadap setiap item pada kriteria dan umpan balik dari
Baldrige Assessment applicant didasarkan pada dua dimensi evaluasi,
yaitu dimensi proses dan dimensi hasil

Evaluasi Proses Evaluasi Hasil

• Approach (Pendekatan) • Level (tingkat)


• Deployment (penyebaran) • Trends (tren)
• Learning (belajar) • Comparisons (perbandingan)
• Integration (intregasi) • Integration (intregasi)
PETUNJUK PENILAIAN PROSES
Skor Proses (Kategori 1-6)
a. Tidak ada pendekatan sistematis untuk persyaratan item yang jelas, informasi
0% atau 5% anekdotal. (A)
b. Penyebaran sedikit atau tidak ada dari setiap pendekatan sistematis adalah jelas.
(D)
c. Sebuah orientasi perbaikan tidak jelas, perbaikan dicapai melalui reaksi terhadap
masalah (L)
d. Tidak ada keselarasan organisasi yang jelas, masing-masing bidang atau unit
kerja beroperasi secara independen. (I)
a. Awal pendekatan sistematis dengan persyaratan dasar item jelas. (A)
10% ,15% b. Pendekatan ini pada tahap awal dari penyebaran dalam sebagian besar wilayah
20% atau 25% atau unit kerja, menghambat kemajuan dalam mencapai persyaratan dasar dari
item. (D)
c. Tahap awal transisi dari reaksi terhadap masalah ke orientasi perbaikan secara
umum yang jelas. (L)
d. Pendekatan ini selaras dengan daerah atau unit kerja lain yang sebagian besar
melalui pemecahan masalah bersama. (I)
PETUNJUK PENILAIAN PROSES (CONT’D)
Skor Proses (Kategori 1-6)
a. Sebuah pendekatan, sistematis efektif, responsif terhadap kebutuhan dasar item,
30%, 35%, jelas. (A)
40%, atau 45% b. Pendekatan ini digunakan, meskipun beberapa daerah atau unit kerja dalam tahap
awal penyebaran. (D)
c. Awal pendekatan sistematis untuk evaluasi dan perbaikan proses kunci jelas. (L)
d. Pendekatan ini pada tahap awal penyelarasan dengan kebutuhan dasar organisasi
diidentifi kasi dalam menanggapi Profil Organisasi dan item proses lainnya. (I)

a. Sebuah pendekatan yang efektif,sistematis, responsif terhadap kebutuhan dasar item,


50%, 55%, jelas. (A)
60%, atau 65% b. Pendekatan ini baik digunakan, meskipun penyebaran dapat bervariasi di beberapa
daerah atau unit kerja (D)
c. Sebuah proses berdasarkan fakta, evaluasi yang sistematis dan perbaikan dan
beberapa pembelajaran organisasi, termasuk inovasi, untuk meningkatkan efisiensi
dan efektivitas proses kunci (L)
d. Pendekatan ini sesuai dengan kebutuhan organisasi secara keseluruhan, diidentifikasi
dalam menanggapi profil organisasi dan item proses yang lain (I)
PETUNJUK PENILAIAN PROSES (CONT’D)
Skor Proses (Kategori 1-6)
a. Sebuah pendekatan, sistematis efektif, responsif terhadap kebutuhan beberapa item,
70%, 75%, jelas. (A)
80%, atau 85% b. Pendekatan ini baik digunakan, tanpa kesenjangan yang signifikan. (D)
c. Berdasarkan fakta, evaluasi sistematis dan perbaikan dan pembelajaran organisasi,
termasuk inovasi, merupakan kunci alat manajemen, ada bukti yang jelas tentang
penyempurnaan sebagai akibat dari analisis tingkat organisasi dan sharing. (L)
d. Pendekatan ini terintegrasi dengan kebutuhan saat ini dan masa depan organisasi yang
diidentifikasi dari menanggapi profil organisasi dan item proses lainnya. (I)

a. Sebuah pendekatan, efektif sistematis, sepenuhnya responsif terhadap kebutuhan


90%, 95% beberapa item, jelas. (A)
atau 100% b. Pendekatan ini sepenuhnya dikerahkan tanpa kelemahan signifikan atau kesenjangan
dalam bidang atau unit kerja. (D)
c. Berbasis fakta ,evaluasi sistematis dan perbaikan , pembelajaran organisasi melalui
inovasi adalah kunci organization-wide tools , perbaikan dan inovasi, didukung oleh
analisis dan berbagi, yang jelas di seluruh organisasi.(L)
d. Pendekatan ini juga terintegrasi dengan kebutuhan saat ini dan masa depan organisasi
yang diidentifikasi dalam menanggapi Profil Organisasi dan item proses lainnya. (I)
PETUNJUK PENILAIAN HASIL
Skor Result (Kategori 7)
a. Tidak ada hasil kinerja organisasi dan / atau hasil miskin di daerah
0% atau 5% dilaporkan. (Le)
b. Data Trend baik tidak dilaporkan atau menunjukkan terutama tren
merugikan. (T)
c. Informasi komparatif tidak dilaporkan. (C)
d. Hasil tidak dilaporkan untuk setiap bidang yang penting bagi pemenuhan
misi organisasi (I)

a. Sebuah hasil kinerja beberapa organisasi dilaporkan, responsif terhadap


10% ,15% kebutuhan dasar item, dan tingkat kinerja awal yang baik , jelas. (Le)
20% atau 25% b. Beberapa data tren yang dilaporkan, dengan beberapa tren yang jelas
merugikan . (T)
c. Informasi komparatif Sedikit atau tidak dilaporkan. (C)
d. Hasil dilaporkan untuk beberapa daerah yang penting bagi pemenuhan misi
organisasi . (I)
PETUNJUK PENILAIAN HASIL (CONT’D)
Skor Result (Kategori 7)
a. Tingkat kinerja organisasi yang baik dilaporkan, responsif terhadap
30%, 35%, kebutuhan dasar item. (Le)
40%, atau 45% b. Beberapa data tren yang dilaporkan, dan sebagian besar tren yang disajikan
menguntungkan. (T)
c. Tahap awal untuk memperoleh informasi komparatif yang jelas. (C)
d. Hasil dilaporkan untuk banyak bidang yang penting bagi pemenuhan misi
organisasi. (I)
a. Tingkat kinerja organisasi yang baik adalah dilaporkan, responsif terhadap
50%, 55%, kebutuhan keseluruhan item. (Le)
60%, atau 65% b. Tren bermanfaat jelas dalam bidang yang penting bagi pemenuhan misi
organisasi. (T)
c. Beberapa tingkat kinerja saat ini telah dievaluasi terhadap perbandingan
yang relevan dan / atau patokan dan menunjukkan bidang kinerja relatif
baik. (C)
d. Hasil kinerja organisasi dilaporkan untuk key patient and stakeholder, pasar,
dan persyaratan proses. (I)
PETUNJUK PENILAIAN HASIL (CONT’D)
Skor Result (Kategori 7)
a. Untuk tingkat kinerja organisasi sangat baik dilaporkan, responsif terhadap kebutuhan beberapa
70%, 75%, item. (Le)
80%, atau 85% b. Tren menguntungkan telah dipertahankan dari waktu ke waktu di sebagian besar wilayah yang
penting bagi pemenuhan misi organisasi. (T)
c. Banyak dari sebagian besar tren dan tingkat kinerja saat ini telah dievaluasi terhadap
perbandingan yang relevan dan / atau tolok ukur dan daerah menunjukkan kepemimpinan dan
kinerja relatif sangat baik. (C)
d. Hasil kinerja organisasi dilaporkan untuk key patient and stakeholder, pasar, proses, dan
persyaratan rencana aksi. (I)

a. Tingkat kinerja organisasi sangat baik dilaporkan bahwa responsif sepenuhnya terhadap
90%, 95% kebutuhan beberapa item.(Le)
atau 100% b. Tren menguntungkan telah dipertahankan dari waktu ke waktu di semua bidang yang penting
bagi pemenuhan misi organisasi. (T)
c. Bukti industri dan patokan kepemimpinan ditunjukkan di banyak daerah. (C)
d. Hasil kinerja organisasi dan proyeksi dilaporkan untuk key patient and stakeholder, pasar, proses,
dan persyaratan rencana aksi. (I)
KRITERIA ORGANISASI BERDASARKAN BALDRIGE
ASSESSMENT
Skor yang Diperoleh Kriteria
876-1000 World Leader
776-875 Benchmark Leader
676-775 Industry Leader
576-675 Emerging Industry Leader
476-575 Good Performance
376-475 Early Improvment
276-375 Early Result
0 -275 Early Developmant

Excellent
Average
Poor
SIMULASI
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai