NAMA : ROBY SABANARI

KELAS : ANT I / 62 B
MATA KULIAH : MANAJEMEN MUTU
DOSEN : Dra. Puji Reknati M.pd.

TUGAS LATIHAN :

Soal Modul 5 : PERBAIKAN BERKESINAMBUNGAN

1. Diskusikan dengan teman saudara mengapa perbaikan

berkesinambungan itu diperlukan dan dalam aspek apa saja perbaikan
itu seharusnya dilakukan
Jawab :
Perbaikan berkesinambungan diperlukan untuk memdapatkan hasil sebagai
berikut:
a) Setiap individu menunjukkan kesadaran dan pemahaman terhadap visi,
misi dan tujuan organisasi;
b) Para karyawab menggunakan tujuan strategis organisasi untuk fokus
memprioritaskan aktifitas perbaikan,
c) Pekerjaan berbasis team work dikembangkan;
d) Penilaian risiko yang terus menerus terhadap organisasi;
e) Setiap level manajemen berkomitmen aktif untuk melakukan perbaikan
secara kontinue;
f) Karyawan belajar dari pengalaman dirinya sendiri dan orang lain, baik yang
positif maupun negatif;
g) Pembelajaran individu maupun kelompok dikembangkan.

Aspek-aspek dalam hal perbaikan yang perlu diperhatikan adalah:

 Komunikasi
Komunikasi merupakan aspek yang sangat penting dalam  perbaikan
brkesinambungan. Tanpa adanya komunikasi ,perbaikan berkesinambungan tidak
dapat dilakukan dengan baik. Komunikasi berguna untuk memberikan
informasisebelum, selama, dan sesudah adanya usaha perbaikan.
 Memperbaiki masalah yang nyata/ jelas
Permasalahan yang terjadi seringkali tidak jelas,sehingga diperlukan penelitian
untuk mengidentifikasi dan mengatasinya. Oleh karena itu pendekatan ilmiyah
sangat penting dalam TQM.
 Memandang ke hulu
Memandang ke hulu berarti mencari penyebab suatu masalah, bukan gejalanya.
 Mendokumentasi kemajuan dan masalah
Dokumentasi masalah dan kemajuan dilakukan agar apabila di kemudian hari
kitamenjumapai masalah yang sama, maka pemecahannya dapat dilakukan dengan
cepat.
 Memantau perubahan
Pemantauan secara objektif terhadap kinerja suatu proses setelah diadakan
perubahan perlu dilakukan, karena kadang kala solusi yang diajukan untuk salah
satu masalah belum tentu memecakan masalah tersebut secara tuntas.
2. Siapa yang harus melakukan perbaikan berkesinambungan? Apa
perannya masing-masing pihak yang terlibat?
Jawab :
Yang harus melakukan perbaikan berkesinambungan beserta perannya
masing-masing yaitu:
 Sistem nilai kaizen.
Sistem nilai pokok Kaizen adalah perbaikan/penyempurnaan yang
berkesinambungan yang melibatkan setiap orang dalam organisasi. Unsur-
unsur Kaizen sendiri terangkum dalam paying Kaizen (Kaizen umbrella), yang
terdiri atas:
1. Focus pada pelanggan
2. Pengendalian kualitas terpadu (Total Quality Control)
3. Robotik
4. Gugus kendali kualitas
5. Sistem saran
6. Otomatisasi
7. Disiplin di tempat kerja
8. Pemeliharaan produktifitas terpadu (Total Productive Maintenance)
9. Kanban
10. Penyempurnaan kualitas
11. Tepat waktu (Just-in-time)
12. Tanpa cacat (zero defat)
13. Aktivitas Kelompok kecil
14. Hubungan kerja sama karyawan- majnajemen
15. Pengembangan produk baru

 Peranan manajemen puncak

Manajemen puncak memegang peranan dan tanggung jawab untuk
melakukan beberapa hal berikut:
1. Mengintroduksi Kaizen sebagai strategi perusahaan
2. Memberikan dukungan dan pengarahan untuk kaizen dengan
mengalokasikan sumberdaya.
3. Menetapkan kebijakan Kaizen dan sasaran fungsional silang.
4. Merealisasikan sasaran Kaizen melalui penyebarluasan kebijakan dan
audit.
5. Membuat system ,prosedur,dan struktur yang membantu kaizen.

 Peranan manajemen madya dan staf

Keterlibatan dan tanggung jawab manajer madya dan staf meliputi:
1. Menyebarluaskan dan mengimplementasikan sasaran kaizen sesuai
pengarahan manajemen puncak melalui penyebarluasan kebijakan dan
manajemen puncak melalui penyebarluasan kebijakan dan manajemen
fungsional langsung.
2. Mempergunakan Kaizen dalam kapabilitas fungsional
3. Menetapkan , memelihara, dan meningkatkan standar.
4. Mengusahakan karyawan memperoleh keterampilan dan alat pemecahan
masalah.
5.  Membantu karyawan memperoleh keterampilan dan alat pemecah
masalah.
 Peranan karyawan
Setiap karyawan memiliki tanggung jawab untuk:
1. Melibatkan diri dari Kaizen melalui system saran dan aktivitas kecil.
2. Memperlihatkan disiplin ditempat kerja
3. Melibatkan diri dalam pengembangan diri yang terus menerus supaya
menjadi pemecah masalah yang lebih baik.
4. Meningkatkan keterampilan dan keahliyan kinerja pekerjaan dengan
pendidikan silang.

 Kaizen dan kualitas.

Dalam lingkungan TQM, kualitas ditentukan oleh pelanggan. Bagaimana pun
cara pelanggan menetapkan  kualitas, kualitas selalu dapat diperbaiki secara
berkesinambungan. Kaizen merupakan konsep luas yang mendorong kualitas
melalui perpektif Big Q (semua orang terlibat, baik internal maupun eksternal).

3. Jelaskan bagaimana caranya perbaikan berkesinambungan

dilakukan?
Jawab :
Perbaikan berkesinambungan dapat dilakukan dengan langkah-langkah
sebagai berikut:
a) Memilih dan menetapkan program peningkatan mutu
b) Mengemukakan alasan mengapa memilih program tersebut
c) Melakukan analisis situasi melalui pengamatan situsioanal
d) Melakukan pengumpulan data selama beberapa waktu
e) Melakukan analisis data
f) Menetapkan rencana peningkatan melalui sasaran peningkatan mutu
g) Melaksanakan program peningkatan selama waktu tertentu
h) Melakukan studi penilaian terhadap program peningkatan mutu itu
i) Mengambil tindakan berupa tindakan korektif atas penyimpangan yang
terjadi atau standarisasi terhadap aktivitas yang sesuai

4. Jelaskan apa patok duga itu , kemudian jelaskan apa tujuannya.

Jawab :
Pengertian Patok Duga
Yang dimaksud dengan patog duga adalah kegiatan “mematok“
perusahaan lain yang kemudian dipelajari dan dibandingkan untuk
“menduka” perusahan sendiri setinggi apa posisinya. Kegiatan ini banyak
dilakukan untuk meningkatkan kinerja perusahaan.
Kegiatan patog duga melibatkan dua organisasi yang sudah saling
bersepakat untuk berbagi informasi tentang operasi  atau proses yang ada
pada purusahaan masing-masing. Kedua perusahaan bebas untuk
memberikan informasi atau merahasiakan sebagian informasi tentang
perusahaannya . Dengan pertukaran  informasi ini   kedua perusahaan
akan memperoleh keuntungan. 
Tujuan Patok Duga
 Tujuan utama patog duga adalah untuk menemukan kunci sukses ,
kemudian mengadaptasi dan memperbaikinya untuk diterapkan pada
perusahaannya.
5. Jelaskan apa kaitan antara patok duga dan perbaikan
berkesinambungan.
Jawab :
Patok duga dan perbaikan berkesinambungan memiliki hubungan yang
erat, yaitu :

1. Situasi persaingan yang sedemikian ketat menuntut perusahaan untuk

cepat melakukan perbaiak pada setiap aspek yang menjadi kelemahan dan
tertinggal dari perusahaan lain
2. Patok duga dapat memberikan informasi utama kepada perusahaan 
mengenai, posisi  relative terhadap praktik dan proses terbaik dalam
kelasnya, dan proses-proses yang perlu dirubah
3. Patok duga memberi model yang terbaik dalam suatu kelas yang dapat
diadopsi , atau disempurnakan
4. Pelanggan modern memiliki informasi yang lebih baik dan menuntut mutu
tertinggi dengan harga terendah.
5. Patok duga mendukung sistem manajemen penjaminan mutu dengan
memberikan alat terbaik bagi perbaikan proses/praktek yang cepat dan
nyata.