ANDRI NURJAYA
IIN ARYANTI
RIZKY ODI PRAMONO
SITA YUNIANTIK
Radikal bebas merupakan atom atau molekul
yang sifatnya sangat tidak stabil (mempunyai
satu elektron atau lebih yang tanpa
pasangan), sehingga untuk memperoleh
pasangan elektron senyawa ini sangat reaktif
dan merusak jaringan.
Radikal bebas ialah sebarang molekul yang
mengandung satu atau lebih elektron tanpa
pasangan. Contoh radikal bebas termasuk
superoksida (O2-), hidroksil (OH-), nitroksida
(NO), hidrogen peroksida (H2O2), asam
hipoklorit (HOCl), thill (RS-) dan lain-lain.
Penyakit liver.
Jantung Koroner
Kanker
Diabetes
Penuaan Dini
Katarak
Menurut Dr. Kenneth H. Cooper ada 4 langkah
yang bisa dilakukan untuk melawan bahaya
radikal bebas dalam tubuh:
2.
Lutein
Berlimpah ruah di sayuran berdaun hijau
seperti bayam, kangkung dan sawi.
3.Lycopene
Adalah antioksidan manjur yang dapat
ditemukan pada tomat, semangka, jambu
biji, pepaya, aprikot dan jeruk.
4.
Selenium
Merupakan zat besi yang dibutuhkan untuk
meningkatkan fungsi salah satu sistem enzim
antioksidan tubuh. Beras dan gandum adalah
sumber utama selenium.
5.Vitamin A
Banyak dikandung oleh hati, ubi, wortel,
susu, kuning telur dan keju muzarella.
6.Vitamin C
Bisa ditemukan melimpah di banyak buah
dan sayuran seperti delima, kiwi, strawberry,
parika hijau, kol, bayam, brokoli dan
kangkung.
7.Vitamin E
Terdapat pada almond, beberapa jenis
minyak seperti minyak wheatgerm, minyak
safflower, minyak jagung dan minyak kedelai,
serta mangga, kacang dan brokoli.