Anda di halaman 1dari 13

KELOMPOK 1 :

DISANTY PERMATASARI
SUSANTI
MIRA ROSMALA
AULIA RAHMI
Berdasarkan kasus dari perusahaan Crazy
Eddie, Inc. ini prosedur analitis yang bisa
dilakukan oleh auditor untuk menetralisir
persediaan yang salah saji adalah dengan
pengujian kewajaran (reasonableness testing)
dimana dengan melakukan pengujian
ini auditor bisa melihat perubahan dari akun
persediaan dalam pembukuan
perusahaan dan dikaitkan dengan akun-akun
lain.
Tidak hanya dikaitkan dengan
akun saja, auditor juga bisa menelusurinya
lebih jauh seperti dokumen-dokumen dan
catatan-catatan perusahaan.
 Menghitung jumlah fisik persediaan yang ada di
perusahaan Crazy Eddie
sekaligus yang ada di toko-toko milik perusahaan
beserta gudang dan juga
jumlah kas yang tersedia.
 Menginspeksi seluruh kegiatan operasi
perusahaan secara detail dan teliti
atas dokumen, catatan, serta mengevaluasi
seluruh dokumen terutama yang
berkaitan dengan persediaan yang dimiliki
perusahaan.
 Menelusuri kegiatan transaksi dan arus barang
dari penerimaan sampai
dengan penjualan.
Indikator selain keuangan yang mengisyaratkan
atau menandakan adanya masalah
di perusahaan tersebut adalah sistem
pencatatan persediaannya yang kembali
menggunakan pencatatan manual hal ini sesuai
perintah dari Eddie Antar kepada
karyawannya, agar meninggalkan teknologi
canggih yaitu sistem persediaan
berbasis IT yang dirancang oleh Main Hurdman.
 soal 1
Hitung rasio kunci dan pengukuran keuangan lainnya untuk crazy eddie
selama periode 1984-1987. identifikasi dan berikan penjelasan dengan
singkat tentang red flag pada laporan keuangan crazy eddie yang
diusulkan perusahaan yang ditempatkan pada tingkat resiko audit yang
lebih tinggi dari pada normal.

 soal 2
Identifikasikan prosedur audit khusus yang mungkin dilakukan untuk
mendeteksi kepastian mengikuti adanya tindakan ketidakberesan
akuntansi yang dilakukan oleh orang2/personel di crazy eddie:
a. pemalsuan penghitungan sheet/lembar persediaan.
b. memo debit palsu untuk utang dagang.
c. mencatat transaksi transshipping sebagai sales retail(penjualan
eceran), dan
d. memasukkan penerimaan barang dagangan pada akhir tahun
persediaan.

 soal 3
Retail konsumen industry elektronik sedang mengalami perubahan yang
dramatis dan cepat sepanjang th 1980. diskusikanlah bagaimana
perubahan dalam audit industry klien akan mempengaruhi keputusan
perencanaan audit. hubungkan diskusi ini dengan crazy eddie.
 soal 4
Jelaskan apa yang tersirat pada istilah lowballing pada konteks
audit. bagaimana bisa praktik ini berpotensi mempengaruhi
kualitas dari jasa audit independen?

 soal 5
Asumsikan bahwa anda adalah anggota dari tim audit crazy eddie
pada tahun 1986. kamu telah ditugaskan untuk menguji prosedur
cut off persediaan klien pada akhir tahun. kamu memilih 30
invoice yang dimasukkan pada catatan akuntansi yang paling
dekat dengan akhir tahun: 15 pada beberapa hari sebelum akhir
tahun fiscal klien dan 15 pada beberapa hari pertama di awal
tahun. asumsikan bahwa personnel klien tidak dapat untuk
menempatkan 10 dari invoice tersebut. tugas apa yang harus
dilakukan yang nantinya paling tepat untuk menyelesaikan poin
ini dan mengapa?

 soal 6
Haruskah perusahaan diijinkan untuk memperkerjakan individu
yang secara formal disediakan oleh auditor independe mereka?
diskusikan pro dan kontra dari praktek ini.
1. Rasio keuangan untuk Crazy Eddie, Inc. Laporan Keuangan periode 1984-1987
Rasio 1984 1985 1986 1987
1. Current Ratio 0,93 X 1,56 X 1,40 X 2,41 X
2. Quick Ratio 0,15 X 0,77 X 0,60 X 1,40 X
3. Acid Ratio 0,15 X 0,77 X 0,24 X 0,28 X
4. Inventory 5,88 X 5.14 X 4,38 X 3,23 X
turnover
5. Total Assets 3,75 X 2,08 X 2, 07 X 1,20 X
Turnover
6. Debt Ratio 82,98% 63,59% 66,43% 68,37%
7. Profit Margin 2,75% 4,28% 5,05% 3,01%
8. Return 10,32% 8,90% 10,43% 3,59%
on Assets (ROA)
9. Return 60,62% 24,43% 31,07% 11,36%
on Equity (ROE)
10.Earnings
per Share (EPS) $ 0.18 $ 0.24 $ 0.48 $ 0.34
2. Prosedur audit khusus yang dapat dilakukan
oleh auditor untuk mendeteksi dan
memastikan adanya tindakan kecurangan dan
ketidakberesan akuntansi yang dilakukan
oleh personil dalam Crazy Eddie, Inc
a. Pemalsuan sheet perhitungan persediaan
b. Memo debit palsu untuk utang dagang
c. Pencatatan transaksi transhipping sebagai
penjualan eceran (sales retail)
d. Memasukkan penerimaan barang dagangan
pada akhir tahun
3. Tahapan yang sangat penting dalam setiap
audit adalah perencanaan, karena
perencanaan mengatur mengenai urutan
setiap bagian atau tahapan untuk mencapai
tujuan yang diinginkan.
Auditor harus merencanakan audit dengan
sikap skeptis profesional dengan berbagai hal
seperti integritas manajemen, kekeliruan,
dan ketidakberesan, dan tindakan yang
melawan hukum
4. Dalam konteks audit, lowballing sangat tidak etis
dan telah melanggar prinsip dan etika seoarang
auditor. Efek yang dapat ditimbulkan adalah kualitas
audit yang dihasilkan oleh auditor tersebut sangat
jelek dan tentu saja tidak independen karena
mendapat pengaruh dari klien atau perusahaan.
Sehingga akan merugikan pihak lain terutama para
pengguna laporan keuangan yang diterbitkan karena
mengandung salah saji material dan telah
melakukan pembohongan publik.
5. Auditor perlu melakukan pengujian
substantif pada tanggal interim sebelum
neraca sebelum untuk mengidentifikasi
adanya kejadian atau peristiwa yang
mencurigakan yang dilakukan oleh pihak
klien.
6. Perusahaan dapat saja mempekerjakan
auditor intern dalam membantu pelaksanaan
tugas audit. Karena auditor tentu saja sangat
membutuhkan peran auditor intern
perusahaan untuk menjelaskan aktivitas
audit yang telah dijalankan selama ini
kepada perusahaan. Hal yang perlu
diperhatikan bahwa, selama auditor tersebut
tetap dapat mempertahankan
independensinya sebagai seorang auditor dan
tidak terpengaruh dengan manajemen

Anda mungkin juga menyukai