Anda di halaman 1dari 26

KONSEP KEPEMIMPINAN

Pengertian Kepemimpinan
 Determinan kesehatan Masyarakat sangat kompleks dan
membutuhkan pendekatan kepemimpinan yang kuat

 Rowitz (2009), berpendapat bahwa kepemiminan adalah kreativitas


dalam tindakan atau kemampuan untuk menciptakan sesuatu yang
baru.

 Northouse (2004), kepemimpinan adalah sebuah proses dimana


individu mempengaruhi kelompok individu untuk mencapai tujuan
bersama.

 Donnelly, Ivancevich, dan Gibson (1985), kepemimpinan adalah


sebuah upaya mempengaruhi aktivitas para pengikut melalui proses
komunikasi dan untuk pencapaian tujuan.
Pengertian Kepemimpinan
 Swansburg (1995), menyatakan bahwa kepemimpinan adalah suatu
proses yang mempengaruhi aktifitas suatu kelompok yang
terorganisasi dalam usahanya mencapai penetapan dan pencapaian
tujuan

 Menurut George Terry (1986), Kepemimpinan adalah kegiatan untuk


mempengaruhi orang lain agar mau bekerja dengan suka rela untuk
mencapai tujuan kelompok

 Kepimpinan merupakan penggunaan keterampilan seseorang dlm


mempengaruhi orang lain untuk melaksanakan sesuatu dengan
sebaik-baiknya sesuai dg kemampuan (Sullivan & Decker, 1989)
Pengertian Kepemimpinan
 Kepemimpinan : kemampuan untuk melihat masa saat ini yang
berhubungan dengan masa depan dan menghargai masa lalu
 Kepemimpinan kesmas harus komitmen pada keadilan sosial dan
komitmen pada kepentingan masyarakat.

KESIMPULAN

1. Kepemiminan adalah proses mempengaruhi org lain


2. Kepemimpinan adalah venomena kelompok; tidak
dapat bicara ttg seorang pemimpin tanpa adanya
kelompok pengikut.
3. Kepemimpinan berorientasi pada tujuan artinya
ada tujuan yg ingin dicapai
4. Kepemimpinan adalah lebih ke Inspirasi dan non
materia
KESIMPULAN

 definisi pengertian kepemimpinan diatas maka


kepemimpinan dipandang sebagai suatu proses
interaktif yang dinamis yang mencakup tiga dimensi
yaitu dimensi pimpinan, bawahan/pengikut, tujuan
dan situasi.
Kesehatan Masyarakat
 Pemimpin kesmas, C.E.A Winslows (1877-1957),
mengatakan bahwa tidak semua upaya kesmas yg
terorganisir dapat dicapai secara sederhana melalui
penerapan ilmu2 murni.
 Winslow (1923): kesehatan masyarakat adl ilmu dan
seni pencegahan penyakit, memperpanjang hidup,
dan mempromosikan kesehatan fisik, dan efisiensi
melalui upaya masyarakat yg teroganisir.
 Sains (ilmu) menggunakan sains dalam praktek
kesehatan masyarakat. Seni, mempraktekan
pengetahuan itu dalam praktek.
Kesehatan Masyarakat
 Praktek kesmas, tidak tergantung pada spesifik ilmu
dan keahlian tertentu, tetapi kesmas tergantung
penggabungan pada berbagai pendekatan & ilmu.
 Tujuan sentral kesmas : pengurangan penyakit dan
peningkatan kesehatan dalam suatu masyarakat
(komunitas).
Ada 16 prinsip kepemimpinan kesmas (Rowitz, 2009):

1. Infrastruktur kesmas harus diperkuat, melalui fungsi utama


kesehatan masyarakat
2. Tujuan kesmas adl menningkatkan kesmas bagi setiap individu
dan masyarakat melalui promkes dan pencegahan penyakit.
Pendidikan merupakan model program, sekolah, tempat
ibadah, tempat bisnis, lingkungan rumah tangga, pemberi
layanan kesehatan.
3. Koalisi masyarakat perlu dibangun, untuk menyelesaikan
kebutuhan kesmas dalam komunitas. Kesmas adalah tanggung
jawab antara bersama masy dan aktivitas berbasis populasi.
Pemimpin kesmas berperan penting dlm membantu komunitas
untuk berubah dari sistem nilai yang berbasis pada
ketergantungan ke sisitem nilai yang berbasis tanggung
Ada 16 prinsip kepemimpinan kesmas (Rowitz,
2009):
4. Pemimpin kesmas pada tingkat lokal dan negara harus
bekerja bersama untuk melindungi kesehatan setiap individu
tanpa melihat perbedaan status gender, ras, etnik dan sosial
ekonomi. Harus punya prinsip bahwa manusia diciptakan
sama. Apa yg menjadi kebijakan negara harus diadaptasi
oleh pemimpin lokal untuk implementasi lokal.
5. Perencanaan kesmas yang rasional membutuhkan kolaborasi
antar pemimpin lembaga kesehatan masyarakat, dewan
lokal dan daerah. Lembaga kesmas dan dewan lokal harus
menjadi mitra, bekerja sama untk mencapai tujuan bersama.
Ada 16 prinsip kepemimpinan kesmas (Rowitz,
2009):
6. Pemimpin kesmas yang baru harus terus belajar tentang
teknik dan praktek kepemimpinan dari pemimpin kesmas
sebelumnya (belajar dari pemimpin sebelumnya). Mentoring
merupakan bagian dari kepemimpinan.
7. Pemimpin itu tidak dilahirkan, tetapi diciptakan dan
dikembangkan, oleh karena itu siapapun dpt jadi pemimpin.
Membentuk kemitraan dari antar pemimpin lembaga
kesehatan masy, komunitas akademik kesmas, komunitas
profesional kesmas pada sektor publik dan swasta.
8. Pemimpin harus punya komitmen. Harga diri merupakan
faktor kunci dalam pertumbuhan personal, dan menjadi salah
satu kebutuhan setiap manusia.
Ada 16 prinsip kepemimpinan kesmas (Rowitz,
2009):
6. Pemimpin kesmas yang baru harus terus belajar tentang
teknik dan praktek kepemimpinan dari pemimpin kesmas
sebelumnya (belajar dari pemimpin sebelumnya). Mentoring
merupakan bagian dari kepemimpinan.
7. Pemimpin itu tidak dilahirkan, tetapi diciptakan dan
dikembangkan, oleh karena itu siapapun dpt jadi pemimpin.
Membentuk kemitraan dari antar pemimpin lembaga
kesehatan masy, komunitas akademik kesmas, komunitas
profesional kesmas pada sektor publik dan swasta.
8. Pemimpin harus punya komitmen pada pembelajaran
sepanjang hidup, juga pada perkembangan dirinya. Harga
diri merupakan faktor kunci dalam pertumbuhan personal,
dan menjadi salah satu kebutuhan setiap manusia.
Ada 16 prinsip kepemimpinan kesmas (Rowitz,
2009):
8. Pemimpin harus punya komitmen pada pembelajaran
sepanjang hidup, juga pada perkembangan dirinya. Harga
diri merupakan faktor kunci dalam pertumbuhan personal,
dan menjadi salah satu kebutuhan setiap manusia.
Tujuh R yg berkaitan dengan hal harga diri :
a. Respect (menghormati), menghormati dan mempercayai
pegawai adalah sangat penting
b. Responsibility and Resources (tanggung jawab dan
sumber daya); mendorong kreativitas dan mendelegasikan
tanggung jawab
c. Risk Taking (mengambil risiko); keberanian mengambil
resiko akan mendorong kreatifitas.
Ada 16 prinsip kepemimpinan kesmas (Rowitz,
2009):
8. Pemimpin harus punya komitmen pada pembelajaran
sepanjang hidup, juga pada perkembangan dirinya. Harga
diri merupakan faktor kunci dalam pertumbuhan personal,
dan menjadi salah satu kebutuhan setiap manusia.
Pengembangan harga diri pemimpin dan koleganya adalah
prasyarat untuk membentuk organisasi yg cepat.
Tujuh R yg berkaitan dengan harga diri :
d. Reward and recognition(penghargaan dan pengakuan);
setiap individu perlu mendapat penghargaan dan
pengakuan atas keberhasilannya
e. Relationship (Hubungan); membangun hubungan
f. Role modeling (model peran)
g. Renewal (pembanharuan); terus mengembangkan diri.
Ada 16 prinsip kepemimpinan kesmas (Rowitz,
2009):
9. Insfrastruktur kesmas harus dibangun pada pondasi
perlindungan kesmas terhadap semua, nilai demokratik, dan
menghormati struktur sosial masyarakat.
10. Pemimpin kesmas harus berpikir global, tetapi bertindak
secara lokal. Penyakit tidak bersifat lokal, tetapi terkait
dengan faktor lingkungan dan faktor manusia. Migrasi
manusia mempengaruhi kesehatan komunitas.
Ada 16 prinsip kepemimpinan kesmas (Rowitz,
2009):
11. Pemimpin kesmas harus menjadi manajer yang baik;
memastikan organisasi berjalan dan berfungsi dengan baik.
Pemimpin merupakn agen perubahan.
12. Pemimpin kesmas harus mempunyai kemampuan menjual visi
dan menginspirasi orang lain untuk menerima visi, dan
berusaha merealisasikan visi yang telah ditetapkan.
13. Pemimpin kesmas harus lebih proaktif dan tidak reaktif.
Pemimpin kesmas mampu merespon dan mengambil tindakan
yg memberi perlindungan kesehatan kepada masy sebelum
krisis atau bencana.
Ada 16 prinsip kepemimpinan kesmas (Rowitz,
2009):
14. Pemimpin kesmas bukan saja posisi formal
kepemimpinannya, tetapi non-posisi formal juga lebih
penting dalam sistem kesmas. Bekerja bersama dengan
berbagai lembaga dalam mengatasi masalah kesmas.
15. Pemimpin kesmas harus mampu dalam sebuah setting
masyarakat dan memahami komunitas itu. Mampu
memberdayakan anggota masy dan mengajak mereka untuk
mengambil tanggung jawab bersama untuk tingkatkan
derajat kesehatan.
16. Pemimpin kesmas harus mampu mempraktekan apa yg
mereka sampaikan. Konsisten dengan apa yg diucapkan
dengan apa yang dikerjakan.
PERBEDAAN PEMIMPIN & MANAJER
Pemimpin adalah orang yg menjalankan fungsi kepemimpinan,
Manajer adalah yg menjalankan fungsi manajemen.
Pemimpin
 menekankan pada proses perilaku yang berfungsi di dalam dan di luar
satu organisasi, seorang pemimpin harus dapat memotivasi dan member
inspirasi orang lain secara individu maupun secara kelompok.
 Berani mengambil risikodalam membuat keputusan

Manajemen
 pengkoordinasian dan pengintegrasian semua sumber yang ada melalui
proses perencanaan, pengorganisasian, pengarahan dan pengawasan
dalam pencapaian tujuan.
 Menjalankan tugas sesuai prosedur dan aturan yang ada, dan takut
dalam mengambil risiko.
PERBEDAAN PEMIMPIN & MANAJER (Rowitz, 2009)
Pemimpin Manajer
menginovasi Mengelola
Keaslian Tiruan
Mengembangkan Memelihara
Berfokus pada individu Fokus pada sistem dan struktur
Menginspirasi kepercayaan Berstandar pada pengendalian
Memiliki pandangan jangka panjang Memiliki pandangan jangka pendek
Bertanya pada apa dan mengapa Bertanya kapan dan bagaimana
Melihat pada masa yang akan datang Selalu melihat pada garis dasar
Mengawali Meniru
Menentang status quo Menerima status quo
Pemimpin adalah diri merekka sendiri Prajurit klasik yang baik
Optimis Pesimis
Pemikir sistem Pemikir linear
Melakukan sesuatu yang benar Melakukan sesuatu dengan benar
PERBEDAAN PEMIMPIN DAN MANAJER
PEMIMPIN MANAJER
1. Pokok pekerjaan mempengaruhi orang 1. Pokok pekerjaan mengola sumber daya
2. Perencanaan berdasarkan visi 2. Perencanaan berdasar usaha
3. Daya pengaruh pada personal power 3. Daya pengaruh mengandalkan position
power
4. Bawahan mengolah sendiri 4. Bawahan dikendalikan
5. Pengarahan dan pengendalian 5. Pengarahan dan pengendalian
menggunakan inspirasi menggunakan standar
6. Berurusan dengan inovasi / perubahan 6. Berurusan dengan
7. Berusaha melakukan ketatalaksanaan/ketertiban
peningkatan/pengembangan 7. Menjaga/meningkatkan yang ada
dengan baik
8. Berorientasi pada manusianya
8. Berorientasi pada sistem/peraturan
9. Berkaitan dengan tugas jk.panjang dan
9. Berkaitan dengan tugas jk.pendek dan
strategis operasional
10. Apa dan mengapa 10. Bagaimana ?
11. Membangun komitmean 11. Menegakan aturan
12. Mengurusi perubahan 12. Mengurusi kompleksitas
13. Menetapkan arah tujuan 13. Menyusun anggaran
14. Melakukan persamaan pandangan dr 14. Mengembangkan kapasitas untuk
orang lain. merealisasikan rencana
PERBEDAAN PEMIMPIN & MANAJER (Zaleznik, 2001).

Dimensi Pemimpin manajer


Sikap teradap tujuan Mengambil pribadi, pandangan aktif. Mengambil yang bersifat umum,
Membentuk daripada merespon ide. pandangan pasif.
Mengubah suasana baru, membangkitkan
harapan citra. Tujuan muncul dari kebutuhan,
bukan keinginan.
Mengubah bagaimana orang berpikir
tentang apa yang mungkin dan
diinginkan. Menetapkan arah oraganisasi

Konsepsi kerja Mengembangkan pendekatan baru Bernegosiasi dan memaksa


terhadap masalah, meningkatkan pilihan,
berani dengan risiko ketika peluang Kompromi design dan pilihan
muncul menjanjikan. terbatas

Rasa diri Datang dari perjuangan dan merasa Berasal dari mengabdikan dan
terpisah dari organisasi memperkuat intitusi yang ada.
Merasa bagian dari organisasi.
PERBEDAAN PEMIMPIN & MANAJER (Zaleznik, 2001).

pemimpin manajer
Hubungan dengan orang Tertarik pada ide-ide, Lebih suka bekerja dengan
lain berhubungan dengan orang lain orang tetapi mempertahankan
secara lansung, intuitif dan keterlibatan emosional
empati. minimum serta kurang empati.

Fokus pada substansi kegiatan Fokus pada proses misalnya


dan keputusan bagimana keputusan dibuat
daripada apa keputusan yang
dibuat.
Aktivitas Kesehatan Masyarakat
A. Assesment, berkaitan dengan pengumpulan data,
misal data : catatan vital, kesakitan, fasilitas
kesehatan, pendanaan sistem kesehatan, survey
kesehatan, penilaian status kesehatan.
B. Pengembangan kebijakan; berkaitan dengan tujuan
yg dikembangkan melalui penilaian kesehatan.
C. Jaminan dengan inspeksi atau supervisi;
pengendalian makanan dan susu, keamanan
produk, perumahan, lingkungan, keamanan fasilitas,
perizinan dll.
Skill kepemimpinan, yaitu :
1. Kesadaran sendiri 11. Belajar dari pengalaman 21. Persuasi
2. Menciptakan visi yang yang 12. Peningkatan kualitas berkelanjutan 22. Menciptakan
berkelanjutan dan menterjemahkan partnership/memperkuat kolaborasi
kedalam misi.

3. Membuat keputusan 13. Pengambilan risiko 23. Mengembangkan yang lain


4. Pemecahan masalah 14. Penetapan prioritas 24. Membangun kapasitas internal
5. Pemikiran kreatif 15. Memelihara kredibilitas 25. Negosiasi
6. Pemikiran strategik 16. Pengajaran 26. Pendelegasian
7. Kemampuan kewirausahaan 17. Membangun tim dalam institusi 27. Membentuk tim dan koalisi

8. Membangun kepercayaan 18. Pemasaran 28. Teknik manajemen

9. Bekerja secara efektif dalam 19. Membangun relationship 29.Sensitifitas


sistem sosial

10. Percaya diri 20. Komunikasi 30. Membangun infrastruktur


31. Membangun sistem yg baik
Enam sifat pemimpin/manager yg terintegrasi:

1. Berfikir jangka 4. Menekankan pada


panjang visi, nilai, dan motivasi

2. Melihat keluar, organisasi yg 5. Cerdik dalam menilai situasi


lebih besar

3. Mempengaruhi orglain 6. Berfikir dalam konteks


selain kelompoknya perubahan dan pembaharuan
SUMBER DAYA KEKUATAN
KEPEMIMPINAN
0

15%

50%

35%

Kekuatan Pribadi Kekuatan Pengetahuan Kekuatan Peran

Anda mungkin juga menyukai