Kelompok 7
Hersa Ardiyanto 12010118130168
Wahyu Aji Novanda 12010118140304
MATERI
PERBEDAAN KONSEPSI KEPEMIMPINAN
PEMIMPIN PERTAMA
TEORI YANG BERKEMBANG DI SEKITAR PEMIMPIN
ORIENTASI TUGAS VS ORIENTASI HUBUNGAN
CARA JEPANG (THE JAPANESE WAY)
PERAN PEMIMPIN DALAM ‘ORGANISASI PEMBELAJARAN'
KEPEMIMPINAN DALAM KONTEKS GLOBAL
ATRIBUT UNIVERSAL DAN VARIABEL BUDAYA
MANAJEMEN TALENTA
PERBEDAAN KONSEPSI KEPEMIMPINAN
PEMIMPIN PERTAMA
Pemimpin prototipe dalam konteks bisnis adalah pengusaha yang mendirikan perusahaan. Orang i
tu akan memiliki pengaruh kuat sejak awal. Ia akan menentukan misi perusahaan dan konteks ling
kungan di mana ia beroperasi. Namun sebagai perusahaan tumbuh, budaya perusahaan menjalani
kehidupannya sendiri. Pekerjaan perintis pemimpin mungkin telah menghasilkan pembentukan ruti
nitas dalam semua aspek operasi perusahaan. Akan tetapi, rutinitas / kebiasaan seperti itu mungki
n sulit dihilangkan jika dirasa perlu adanya perubahan dalam menanggapi lingkungan yang dinami
s.
Meningkatnya ukuran perusahaan yang sukses dan desentralisasi operasinya dapat mengurangi k
ekuatan dan pengaruh yang diberikan oleh mereka yang telah menggantikan pemimpin. Tim manaj
emen mungkin tidak menyadari perlunya perubahan ketika perusahaan mengalami semacam kem
unduran dan mungkin malah berpegang teguh pada kekuasaan, lebih memilih untuk menjaga sega
la sesuatunya berjalan seperti yang selalu mereka lakukan dan menyalahkan lingkungan atas peru
bahan dalam kekayaannya. Apakah itu tergantung pada pemimpin untuk menegaskan Kembali pos
isinya dan untuk menghasut perubahan untuk merevitalisasi perusahaan. Atau serahkan kendali ke
pada penerus atau pemimpin baru dari tim manajemen.
TEORI YANG BERKEMBANG DI SEKITAR PEMIMPIN
1. Kepemimpinan Ilmiah
Sebuah prinsip dimana pertanyaan mengenai Perencanaan, Pengorganisasian,
Memimpin , Mengontrol/mengendalikan sekelompok karyawan dijawab dengan
menggunakan cara-cara yang ilmiah
2. Organisasi Birokratik
produk akhir dari pendekatan ilmiah untuk mengelola proses produksi. pemimpin
memimpin hierarki otoritas yang dirancang dengan hati-hati, di mana tanggung ja
wab didefinisikan dengan jelas. Fungsi dalam organisasi menjadi terspesialisasi,
informasi dan kontrol - tersentralisasi. Pendekatan yang sepenuhnya rasional dar
i model ini ditekankan oleh penerapan aturan dan prosedur standar yang seraga
m. Semua karyawan memainkan peran dalam dunia birokrasi yang benar-benar t
erpisah dari yang mereka mainkan dalam kehidupan pribadi mereka.
3. Pendekatan Sifat
Teori bahwa beberapa orang memiliki sifat dan keterampilan yang akan membu
at mereka mencari dan mencapai posisi kepemimpinan dan menjadi efektif di dal
amnya, apa pun situasinya, dan siapapun pengikutnya. Stogdill (1974), meninjau
studi atribut pemimpin dan membuat daftar karakteristik pemimpin yang sukses d
ari berbagai negara. Di antaranya :
Kecerdasan tinggi
Kelancaran verbal yang cukup
Pengetahuan Keseluruhan
Inisiatif yang besar untuk melibatkan energi, ambisi, dan kegigihan.
“tinggi berarti otoritas”
ORIENTASI TUGAS VS ORIENTASI HUBUNGAN
Ada dua macam tipe pemimpin yang ada dalam organisasi pembelajaran ini,
Pemimpin Transformasional dan Pemimpin Transaksional.
KEPEMIMPINAN DALAM KONTEKS GLOBAL
Dimensi Kepemimpinan Global
Kepemimpinan yang berorientasi pada tim Mencerminkan pembangunan tim yang efektif dan
implementasi dari tujuan bersama atau tujuan di antara
anggota tim.
Kepemimpinan Partisipatif Mencerminkan sejauh mana manajer melibatkan orang lain
dalam pembuatan dan menerapkan keputusan.
Kepemimpinan yang berorientasi manusiawi Mencerminkan kepemimpinan yang suportif dan penuh
perhatian tetapi juga mencakup belas kasih dan kemurahan
hati.
Kepemimpinan yang berfokus melindungi diri Berfokus pada memastikan keselamatan dan keamanan
individu.
Dimensi budaya sebagai prediktor gaya kepemimpinan
Manajemen talenta dianggap penting di dalam dunia bisnis karena SDM dipanda
ng sebagai aset yang terbesar bagi setiap perusahaan dan perusahaan selalu
beresiko kehilangan karyawan kerena persaingan dengan perusahaan lain.
Tujuan Manajemen Talenta
Namun, cara atribut-atribut ini diekspresikan dalam perilaku aktual dapat bervariasi ja
uh dari budaya ke budaya. Hal yang sama berlaku dalam masalah gender dan kepem
impinan: perbedaan dalam gaya kepemimpinan antara pria dan wanita yang diamati d
i satu negara juga terlihat di negara lain, tetapi cara-cara perilaku cenderung mencer
minkan perbedaan-perbedaan ini lebih didasarkan pada budaya daripada gender. Me
mastikan masa depan yang efektif kepemimpinan perusahaan yang beroperasi secar
a internasional juga menjadi perhatian mereka yang saat ini memimpin. Sejumlah kep
utusan strategis perlu dipertimbangkan, terutama berkenaan dengan kemampuan pe
mimpin untuk mengejar integrasi global sambil mempertahankan atau meningkatkan
adaptasi. ke pasar lokal.