Anda di halaman 1dari 7

ASUHAN KEPERAWATAN

INFEKSI SALURAN
PERNAPASAN (ISPA)
KELOMPOK 1 :
NENI TRIANA 113063C118027
RICKY SAPUTRA 113063C118035
ROBI ANGGARA 113063C1180
DEFINISI ISPA
 Infeksi saluran pernapasan akut (ISPA) adalah penyakit
infeksi yang menyerang salah satu atau lebih saluran
pernapasan atas (hidung) sampai kesaluran pernapasan
bawa ( paru-paru ) termasuk jaringan sinus,rongga telinga
tengah dan pleura yang disebabkan virus atau bakteri, yang
mudah sekali menular. Penularan virus atau bakteri penyebab ISPA
dapat terjadi melalui kontak dengan percikan air liur orang yang terinfeksi. Virus
atau bakteri dalam percikan liur akan menyebar melalui udara, masuk ke hidung
atau mulut orang lain.
 Selain kontak langsung dengan percikan liur penderita, virus juga dapat
menyebar melalui sentuhan dengan benda yang terkontaminasi, atau berjabat
tangan dengan penderita.
Etiologi ISPA
• Bakteri : diplococcus pneumonia,pneumococcus streptococcus
pyogenes,staphylococcus aureus,haemophilus influenza,dan lain-lain.
• virus :Influenzae,adenovirus,silomegalavirus.
Poses terjadinya ISPA

 Penyakit ISPA disebabkan oleh virus dan


bakteri yang disebabkan melalui saluran
pernapasan yang kemudian dihirup dan masuk
kedalam tubuh,sehinggga menyebabkan
respon pertahanan bergerak kemudian masuk
dan menempel pada saluran pernapasan yang
menyebabkan reaksi imun menurun dan dapat menginfeksi saluran
pernapasan yang mengakibatkan sekresi mucus meningkat dan
mengakibatkan saluran napas tersumbat dan mengakibatkan sesak
napas dan batuk produktif.
ASUHAN KEPERAWATAN

Diagnosa Rencana Asuhan Keperawatan


Tujuan dan Kriteria Hasil
keperawatan
INTERVERENSI RASIONAL
Ketidakefektifa Tujuan : Kaji tanda-tanda vital dan Adakah suara napas tambahan
Setelah dilakukan auskultasi bunyi napas.
n bersihan tindakan keperawatan
Berikan pasien untuk posisi Mempermudah fungsi
jalan nafas, selama 3x24 jam jalan
yang nyaman dengan posisi pernapasan.
berhubungan napas menjadi efektif.
semi fowler.
dengan Kriteria hasil : Tingkatkan masukan cairan, Membantu mempermudah
peningkatan 1. Menyatakan/ dengan memberi air hangat. pengeluaran sekret.
jumlah sekret. menunjukkan hilangnya Dorong atau bantu latihan Memberikan cara untuk
dispnea. napas dalam atau batuk efektif. mengatasi dan mengontrol
2. Mengeluarkan sekret dispnea, mengeluarkan sekret.
tanpa kesulitan.
3. Menunjukkan perilaku Kolaborasi dalam pemberian Menurunkan kekentalan sekret
untuk memperbaiki/ obat dan humidifikasi, seperti dan mengeluarkan sekret.
mempertahankan nebulizer.
bersihan jalan nafas
EVALUASI

Tujuan yang diharapkan akan tercapai anatara lain :


 Menunjukan fungsi pernafasan yang normal
 Terpeliharanya saluran nafas
 Dapat mengeluarkan dahak secara normal
 Tidak menunjukan tanda-tanda infeksi sekunder
 Menerima istirahat yang optimal
 Tidak akan mengalami rasa sakit atau pengurangan nyeri/ketidaknyamanan
pada batas toleransi

Anda mungkin juga menyukai