Anda di halaman 1dari 14

FUNGSI-FUNGSI MANAJEMEN

(PLANNING, ORGANIZING, LEADING, CONTROLLING)

Makalah ini dibuat untuk memenuhi tugas dasar-dasar bisnis


Dosen pengampu : Andi Irfan SE,M.si
KELOMPOK 2

 Risnawati 19110048
 Anugrah Sakti 19110049
 Maria Lastika Doa Gare 19110050
 Indira Aprilia 19110051
 Chindi Lainora 19110052
 Arya Bayu Qur’ani 19110053
 Anita Paulisa 19110054
PENDAHULUAN

Ilmu manajemen dapat dikatakan mempunyai usia yang sama dengan


manusia, mengapa demikian? Karena pada dasarnya manusia dalam
kehidupan sehari-harinya tidak bisa terlepas dari prinsip dan fungsi-fungsi
manajemen, baik langsung maupun tidak langsung. Baik itu disadari
maupun tidak disadari. Ilmu manajemen muncul timbul sekitar awal abad
ke 20 di Benua Eropa barat dan Amerika. Dimana negara-negara tersebut
sedang dilanda revolusi yang dikenal dengan nama revolusi industri, yaitu
perubahan-perubahan dalam pengelolaan produksi yang efektif dan efisien.
Didalam perusahaan, untuk memperoleh hasil manajemen secara maksimal,
para manajer didalam perusahaan haruslah mampu menguasai seluruh
fungsi manajemen yang ada. Ada 4 fungsi-fungsi manajemen yang akan
kami bahas secara spesifik dalam presentasi kami kali ini.
FUNGSI PERENCANAAN
(PLANNING)

Perencanaan (Planning) adalah berbagai kegiatan yang berkaitan dengan


penetapan diawal berbagai tujuan(objectives/goals), penetapan strategi
serta penetapan berbagai langkah operasional secara rinci yang akan
memungkinkan tercapainya tujuan perusahaan. Terdapat dua landasan teori
untuk melihat pelaksanaan peran manajer dalam mengelola suatu
perusahaan.
 Market theory dikemukakan oleh Chamberlain(Welsch,dkk.,1988)
menurut teori ini, setiap keputusan yang diambil oleh manajer pada
dasarnya merupakan keputusan reaktif (reactive decision) terhadap
berbagai perkembangan yang terjadi di lingkungan perusahaan.
Sehingga menurut teori ini, manajer hanyalah merupakan aktor yang
bertindak menurut perkembangan pasar.
 Planning and control theory dipengaruhi oleh pemikiran Russell L.Ackoff,
menurut teori ini manajer merupakan aktor yang aktif dalam mengelola
keadaan perusahaannya, diantaranya dengan memperkirakan terlebih
dahulu tanggapan apa yang akan dilakukan perusahaan terhadap
perubahan lingkungan yang diperkirakan akan terjadi dimasa depan,
dengan kata lain teori ini menekankan peran manajemen dalam
melakukan kegiatan perencanaan (planning).
Pada kenyataannya manajer melaksanakan perannya sebagai manajer
diantara kedua teori tersebut, pada suatu waktu perusahaan dihadapkan
pada situasi yang didominasi oleh berbagai variabel yang tidak dapat
dikendalikan manajemen perusahaan (uncontrolable variables) sehingga
situasi tersebut sangat dominan dalam menentukan nasib perusahaan.
Tujuan-tujuan Perusahaan

Berbagai Strategi Perusahaan

Berbagai rencana untuk


implementasi strategi

Rencana lainnya,
Anggaran Kebijakan Program misal, Forecasting

Prosedur

Aturan
HIERARKI PERENCANAAN
Koonts(1988) menggambarkan perencanaan sebagai sebuah hierarki yang
mencakup vision, mision, goals, objectives, strategies, policies, prosedure,
rules, dan bugdet.
TINGKATAN PERENCANAAN DAN JENIS-JENIS RENCANA
Perencanaan perusahaan dapat dibagi kedalam dua tingkatan perencanaan,
yaitu:
1. Perencanaan korporasi (corporate planning)
2. Perencanaan operasional (operational planning
JENIS-JENIS RENCANA
1. Long term plan
2. Short term plan
3. Standing plan
4. Single-use plan
FUNGSI PENGORGANISASIAN
(ORGANIZING)
Definisi organisasi
Etimologi :terdiri dari dua kata yaitu organ (susunan) dan sasi (proses)
Terminologi :berkumpulnya dua orang atau lebih dalam satu wadah yang
saling berinteraksi untuk mencapai tujuan bersama.
Menurut Cyril soffer organisasi adalah persekutuan/perkumpulan orang-
orang yang masing-masing diberi peranan tertentu dalam suatu sistem
kerja dan pembagian kerja dimana pekerjaan (yang terdapat dalam
organsasi tersebut) dipilah menjadi tugas dan dibagikan kepada para
pelaksana tugas/pemegang jabatan untuk mendapatkan satu kesatuan
hasil.
Organizational functions membagi-bagi pekerjaan kepada para pelaksana
tugas serta mengembangkan struktur hubungan antara tugas yang satu
dengan pelaksana tugas lainnya sehingga tugas tersebut dapat dilakukan
dan menunjang tercapainya tujuan organisasi.
Organizational design yaitu suatu pemilihan struktur organisasi yang
paling sesuai dengan tujuan, strategi, sumber daya organisasi dan juga
tugas-tugas yang dimiliki perusahaan.
Organizational structure menunjukkan bagaimana berbagai aktivitas yang
terdapat didalam organisasi dibagi, dikelompokkan, dan dikoordinasikan
hubungannya baik hubungan antara manajer dengan karyawan, manajer
dengan manajer, dan karyawan dengan karyawan.

Proses pengorganisasian Faktor yg mempengaruhi


struktur organisasi
Pembagian kerja Lingkungan organisasi

Departementalisasi strategi

Pengembangan hierarki organisasi teknologi

Pengisian jabatan Sumber daya manusia

pengkoordinasian
FUNGSI MEMIMPIN
(LEADING)
Definisi kepemimpinan
Etimologi :berasal dari kata pimpin yang artinya bimbing atau
tuntutan
Terminologi :kemampuan dalam diri seseorang untuk
melakukan/mengarahkan orang lain dalam bekerja dalam organisasi untuk
mencapai tujuan organisasi yang telah ditentukan.
Aktivitas leading yang dilakukan pemimpin mencakup tiga hal utama yaitu:
 Leadership, kepepimpinan memiliki sifat mengarahkan (directing),
memengaruhi (influencing) dan wewenang (authority).
 Motivation adalah hasil interaksi yang dialami karyawan atau manajer
dengan situasi yang melingkupinya, manajer perlu mengembangkan
situasi yang memungkinkan bawahannya termotivasi untuk mencapai
tujan perusahaan.
 Komunikasi sebagai suatu proses pertukaran lambang-lambang baik
verbal maupun nonverbal yang dilakukan antara komunikator (pengirim
pesan) dengan receiver (penerima pesan), sangat memengaruhi kualitas
kepemimpinan seorang pemimpin.

Kategori Komunikasi Kategori Komunikasi Terkait


Berdasarkan Dampaknya bagi dengan Struktur Organisasi
Penerima Pesan
Komunikasi informatif Downward communication

Komunikasi rekreatif Upward communication

Komunikasi persuasif Lateral communication

Diagonal communication
FUNGSI PENGENDALIAN
(CONTROLLING)
Pengendalian (controlling) adalah proses monitoring terhadap berbagai
aktivitas yang dilakukan sumber daya organisasi untuk memastikan bahwa
aktivitas yang dilakukan tersebut akan dapat mencapai tujuan yang telah
ditetapkan dan tindakan koreksi dapat dilakukan untuk memperbaiki
penyimpangan yang terjadi (Robbins dan Coulter,2003:496).

Proses pengendalian Jenis-jenis pengendalian


Penetapan tujuan Feedforward control

Pengukuran Concurrent control

Membandingkan kinerja aktual Feedback control


dengan standar kinerja
Tindakan manajerial
Objek pengendalian Kriteria pengendalian efektif
Pengendalian output Sistem pengendalian harus berhubungan
dengan strategi perusahaan

Pengukuran kinerja keuangan Memaksimalkan seluruh langkah didalam


proses pengendalian

Penetapan tujuan perusahaan Mengandung ukuran yang objektif dan


subjektif

Penetapan anggaran operasional Memiliki kerangka waktu feedback yang


jelas

Pengendalian perilaku Dapat diterima oleh para pekerja

Pengendalian budaya perusahaan


SEKIAN DAN TERIMA KASIH :’)

Anda mungkin juga menyukai