Anda di halaman 1dari 8

PENGERTIAN AGAMA

DIMENSI
EKSTERNAL DIMENSI
(non-agamawan, INTERNAL
saintis Barat) (agamawan)

- Sigmund Freud = agama berasal Agama adalah ketentuan ketuhanan


dari ketidakmampuan manusia yang menghantarkan manusia kepada
menghadapi kekuatan alam di luar kebahagiaan dan keselamatan dunia
dirinya dan kekuatan instink dan akhirat bagi yang berpegang
dalam diri manusia. tegung dan taat.
- Emile Durkheim = agama
Agama = millah = din = pembalasan di
adalah suatu kesatuan sistem
hari kiamat, adat kebiasaan, undang-
kepercayaan dan pengalaman undang, peraturan dan ketaatan.
terhadap sesuatu yang sakral.
- Auguste Comte = agama Sehingga agama dianggap sebagai
merupakan persoalan magis dan sistem nilai yang diakui dan diyakini
mistik yang hanya ada bagi kebenarannya dan merupakan jalan ke
masyarakat primitif. arah keselamatan hidup.
UNSUR-UNSUR AGAMA
1. Konsep Ketuhanan, mengajarkan keimanan adanya Dzat Maha
Pencipta Yang Esa, sehingga keberadaan Tuhan adalah suatu
keniscayaan.

2. Konsep Kenabian, sesuai dengan sifat-sifatnya yaitu siddiq, tabligh,


amanah, dan fatonah. Tugasnya menjagakan atau membangunkan
hati nurani manusia sehingga dapat memahami apa-apa yang telah
digoreskan Tuhan di hatinya dengan lebih jelas dan meyakinkan.

3. Konsep Kitab Suci, kumpulan wahyu yang diterima oleh nabi dari
Tuhannya melalui perantara Roh Suci atau Malaikat.

4. Konsep Kebaikan dan Keburukan, merupakan tuntunan hidup atau


way of life sebagai manifestasi kebajikan manusia di dunia yang
lebih kongkrit.
KLASIFIKASI JENIS AGAMA
Agama Wahyu
dan non- Agama Agama ras
wahyu misinari dan geografis dan
(samawi dan non-misionari universal
ardli)

Islam, Nasrani, Yahudi Ras Semitik

Ras Arya
Hindu, Budha, Zoroaster
Ras Mongolia

Confusianisme,
Taoisme,
Sintoisme, Kong
Hu Chu
TUJUAN DAN PENTINGNYA AGAMA, Sebagai:
1. Sumber Moral dan Kebijaksanaan, sebagaimana Max Weber, “Science without
religion is blind, religion without science is lame”. Sebagaimana dalam hadis
Nabi saw, ‫إنّماّبعثتّألتممّ مكارمّاألخالق‬
2. Petunjuk Kebenaran, ukuran kebenaran dalam sains dan filsafat yang tentatif
berdasar pada kebenaran korespondensi, koherensi, dan pragmatisme. Dalam
Al-Qur’an surat Al-Baqarah ayat 185 telah dijelaskan
...‫شهرّرمضانّالّذيّأنزلّفيهّالقرأنّهدىّللنّاسّوبيّناتّمنّالهدىّوالفرقان‬
3. Sumber Informasi Metafisika, sebagaimana penjelasan Allah dalam Al-Qur’an
surat An-Naml ayat 65, ...‫قلّاليعلمّمنّفيّالسماواتّواألرضّالغيبّإالّهللا‬
4. Pembimbing Rohani Manusia, sifat-sifat dasar manusia sebagaimana
ّ‫إنّاإلنسانّخلق‬
digambarkan dalam Al-Qur’an surat Al-Ma’arij ayat 19-22,
ّ‫هلوعاّ۞ّّّّإذاّمسهّالشرّجروعاّ۞ّوإذاّمسهّالخيرّمنوعاّ۞ّإال‬
۞ّ‫المصلين‬
AGAMA ISLAM DAN RUANG LINGKUPNYA
‫أسلمّ– يسلمّ– إسالما‬
Tunduk, taat, patuh, pasrah, menyerah, damai, menyelamatkan
Dalam Al-Qur’an surat Ali Imran ayat 85:

۞ّ‫ومنّيبتغّغيرّاإلسالمّديناّفلنّيقبلّمنهّوهوّفيّاآلخرةّمنّالخاسرين‬

Begitu juga dalam surat Ali Imron ayat 3:


۞ ‫نزلّعليكّالكتابّبالحقّمصدقاّلماّبينّيديهّوأنزلّالتوراةّواإلنجيل‬

Dalam ensiklopedi Islam, kata Islam bermakna:


1. Melepaskan diri dari berbagai penyakit lahir dan batin
2. Kedamaian dan keamanan
3. Ketaatan dan kepatuhan
RUANG LINGKUP AGAMA ISLAM
Akidah, Keyakinan akan adanya Allah,
Iman, para Rasul yang dipilihNya,
Tauhid Malaikat, Kitab Suci, Qadha
(rukun dan Qadar Allah dan Hari
iman) Akhir (Kiamat).

Ketentuan dan aturan Allah


Sumber tentang pelaksanaan dan
Ajaran Islam Syari’at
penyerahan diri secara total
Al-Quran dan (rukun
melalui ritualitas proses
Hadis Islam)
ibadah, baik mahdlah
maupun ghairu mahdlah
(muamalah).
Manifestasi ibadah kepada
Akhlak, Allah baik mahdlah maupun
Ihsan ghairu mahdlah dengan
sesama makhluk dan alam
secara penuh keihlasan
seakan-akan disaksikan
langsung oleh Allah.
MAKNA IHSAN
 Aspek pokok dalam ihsan
1. Ibadah
2. Tingkat ibadah dan derajatnya
3. Tingkat taqwa
4. Tingkat Al-Bir
5. Tingkat ihsan

Anda mungkin juga menyukai