ILMA FITRIANI
MARCELA PRATIWI
IBNU MAJAH
BAGUS TAUFIK RIYADI
FADHILAH MIFTAHUL ILMI
PENGERTIAN IMAN KEPADA MALAIKAT
Menurut etimologi arab, kata malaikat (bahasa arab: )ااالملئاكةmerupakan kata jamak yang
berasal dari kata mufrad malak ( )ملكyang berarti kekuatan.
Iman kepada malaikat adalah bagian dari rukun iman. Iman kepada malaikat maksudnya
adalah meyakini adanya malaikat, walaupun kita tidak dapat melihat mereka, dan bahwa
mereka adalah salah satu makhluk ciptaan Allah. Dimana malaikat Allah ciptakan dari
cahaya.
Iman kepada Malaikat merupakan salah satu landasan agama Islam. Allah berfirman yang
artinya:
“Rasul telah beriman kepada al-Quran yang diturunkan kepadanya dari Tuhannya,
demikian juga orang-orang yang beriman. Semuanya beriman kepada Allah, malaikat-
malaikat-Nya, kitab-kitab-Nya dan rasul-rasul-Nya….”(QS.Al-Baqarah:285)
Barangsiapa yang ingkar dengan keberadaan malaikat, maka dia telah kafir, keluar dari
Islam (QS. An-Nisa`: 136).
WUJUD MALAIKAT
Wujud para malaikat telah dijabarkan di dalam Al-
Qur’an ada yang memiliki sayap sebanyak 2, 3 dan 4 yaitu
terdapat dalam surah Faathir 35:1
Kemudian dalam beberapa hadits dikatakan bahwa
Jibril memiliki 600 sayap, Israfil memiliki 1200 sayap, di
mana satu sayapnya menyamai 600 sayap Jibril dan yang
terakhir dikatakan bahwa Hamalat al-‘Arsy memiliki 2400
sayap di mana satu sayapnya menyamai 1200 sayap Israfil.
Selain itu, Wujud malaikat mustahil dapat dilihat
dengan mata telanjang karena Allah menciptakannya dari
cahaya dan Mereka tidak bertambah tua ataupun
bertambah muda (keadaan mereka sekarang sama persis
ketika mereka diciptakan).
Di antara sifat-sifat malaikat itu ialah:
•Malaikat diciptakan Allah dari cahaya (Nur).
•Malaikat tidak dapat dilihat oleh manusia walaupun berada tengah mereka.
•Malaikat dapat membentuk diri dalam wujud manusia rupawan seperti
malaikat yang datang bertamu kepada Nabi Luthr, sehingga kaumnya terpedaya
dengannya. Sesuai dengan firman Allah dalam surat Hud/11: 77.
•Malaikat mempunyai kekuatan yang luar biasa dengan izin Allah. Allah
berfirman dalam surat Al-Najmi/53: 4-5.
•Malaikat senantiasa bertasbih siang dan malam memuji Allah dan tidak
pernah durhaka kepada-Nya. Allah berfirman dalam surat Al-Anbiya/21: 19-20.
•Malaikat tidak mempunyai hawa nafsu dan karenanya mereka tidak makan
dan tidak kawin dan tidak beranak. Mereka tidak tidur dan tidak mempunyai
sifat-sifat manusia, seperti sakit lupa, ketawa, mengeluh, kecewa dan
sebagainya. Allah mencela orang-orang kafir yang mengatakan bahwa malaikat
itu mempunyai isteri. Sesuai dengan firman Allah dalam surat Al-Zukhruf/43:
19.
•Malaikat senantiasa tunduk dan patuh sepenuhnya kepada perintah Allah dan
tidak melanggar sedikitpun larangan-Nya sesuai dengan firman Allah dalam
surat An-Nahl/6: 49-50.
NAMA-NAMA MALAIKAT
Malaikat Jibril adalah penghulu dari para malaikat yang bertugas
sebagai perantara untuk menyampaikan wahyu kepada para nabi
atau rasul dengan kehendak Allah swt.
Malaikat Mikail berfungsi sebagai utusan Allah yang bertugas
memberi kemudahan atau rezek: kepada seluruh makhluk Allah
swt. khususnya manusia.
Malaikat Israfil bertugas sebagai peniup sangkakala.
Malaikat Malik bertugas sebagai penjaga pintu neraka.
Malaikat Ridwan bertugas sebagai penjaga pintu surga.
Malaikat Munkar dan Nakir bertugas menanyakan atau menguji
keyakinan dari orang yang telah mati dialam barzakh.
Malaikat Izrail bertugas sebagai pencabut nyawa.
Malaikat Raqib bertugas sebagai pencatat amal baik sedangkan
Malaikat Atid bertugas sebagai pencatat amal buruk.
Fungsi Beriman Kepada Malaikat Allah
1.Meningkatkan Ketaatan
2.Menjaga Sikap Manusia
3.Berusaha Meningkatkan Amal Ibadah
4.Menerima Rezeki yang Sudah Diberikan
5.Meningkatkan Kesabaran