Sistem Etika
STIKI INDONESIA 2019/2020
Pancasila sebagai sistem etika
Sila pertama
Secara hirarkis nilai ini bisa dikatakan sebagai nilai yang tertinggi karena menyangkut nilai yang
bersifat mutlak. Pandangan demikian secara empiris bisa dibuktikan bahwa setiap perbuatan yang
melanggar nilai, kaedah dan hukum Tuhan, baik itu kaitannya dengan hubungan antara manusia
maupun alam pasti akan berdampak buruk. Nilai Ketuhanan akan menghasilkan nilai spiritualitas,
ketaatan, dan toleransi
sila kedua
Suatu perbuatan dikatakan baik apabila sesuai dengan nilai-nilai kemanusiaan. Prinsip pokok dalam
nilai Kemanusiaan Pancasila adalah keadilan dan keadaban. Keadilan mensyaratkan keseimbangan
antara lahir dan batin, jasmani dan rohani, individu dan sosial, makhluk bebas mandiri dan makhluk
Tuhan yang terikat hukum-hukum Tuhan.
Nilai Kemanusiaan, menghasilkan nilai kesusilaan, tolong menolong, penghargaan, penghormatan,
kerjasama, dan lain-lain.
Sila ke 3 Sila ke 4
Suatu perbuatan dikatakan Dalam kaitan dengan kerakyatan ini
baik apabila dapat terkandung nilai lain yang sangat penting
memperkuat persatuan dan yaitu nilai hikmat/kebijaksanaan dan
kesatuan. permusyawaratan. Kata
Nilai Persatuan menghasilkan hikmat/kebijaksanaan berorientasi pada
nilai cinta tanah air, tindakan yang mengandung nilai kebaikan
pengorbanan dan lain-lain. tertinggi.
Nilai Kerakyatan menghasilkan nilai
Sila ke 5 menghargai perbedaan, kesetaraan, dan
lain-lain.
Suatu perbuatan dikatakan baik
apabila sesuai dengan prinsip
keadilan masyarakat banyak
Nilai Keadilan menghasilkan nilai
kepedulian, kesejajaran ekonomi,
kemajuan bersama dan lain-lain.
Penerapan etika norma dan moral dalam kehihupan sehari hari
03
Norma hukum
norma yang mengatur kehidupan social kemasyarakatan yang berasal dari undang-undang yang berla
ku di Negara Kesatuan Republik Indonesia untuk menciptakan kondisi negara yang damai, tertib,
aman, sejahtera, makmur dan sebagainya. Contohnya, tidak melanggar rambu-rambu lalu lintas
walaupun tidak ada polentas, menghormati pengadilan dan peradilan di Indonesia, taat membayar
pajak serta menghindari KKN
Apa yang terjadi jika pancasila tidak dijadikan sebagai sumber etika?
Ada pertanyaan?