Anda di halaman 1dari 25

MANAJEMEN

PIUTANG
KONSEP PIUTANG
 Piutang perusahaan timbul karena terjadinya transaksi
penjualan secara kredit barang-barang yang dihasilkan
perusahaan.
 Manajemen Piutang adalah pengelolaan piutang agar
kebijakan kredit mencapai optimal, yaitu tercapainya
keseimbangan antara biaya yang diakibatkan oleh
kebijakan kredit dengan manfaat yang diperoleh dari
kebijakan tersebut.
 Anggaran Piutang adalah anggaran yang merencanakan
secara lebih terperinci tentang jumlah piutang
perusahaan beserta perubahan-perubahannya dari
waktu ke waktu selama periode yang akan datang.
MANFAAT PIUTANG

 Merupakan upaya untuk meningkatkan omset


penjualan, sehingga keuntungan dapat ditingkatkan
 Pada jenis usaha tertentu, kredit jangka panjang
dapat menciptakan keuntungan tambahan tertentu
bagi perusahaan
 Dapat mempercepat hubungan dagang antara
perusahaan dengan relasinya.
JENIS BEBAN DAN BIAYA AKIBAT PIUTANG

 Biaya modal
 Biaya administrasi piutang, seperti biaya
penagihan piutang, biaya organisasi per
unit kerja yang diserahi tugas mengelola
piutang
 Biaya piutang tidak tertagih.
PENGARUH PENJUALAN
KREDIT TERHADAP ARUS KAS
 Jangka waktu kredit itu diberikan
 Keaktifan dari petugas piutang
 Mutu ataupun bonafiditas dari para
debitur yang dipercaya membeli barang
dengan kredit.
 Situasi usaha pada umumnya.
RESIKO PENJUALAN KREDIT

 Periode pengumpulan piutang tidak tepat


 Piutang tidak tertagih
 Pembeli tidak membayar hutang
 Investasi yang tertanam tidak seimbang
dengan manfaat yang diperoleh.
MENGURANGI RESIKO
PENJUALAN KREDIT
DENGAN 5 K
 Karakter
 Kapital
 Kolateral
 Kapasitas
 Kondisi
FAKTOR-FAKTOR YANG
MENENTUKAN BESARNYA PIUTANG
Persentase
penjualan kredit Besarnya
terhadap Penjualan Besarnya
penjualan Total Kredit Investasi
Piutang
Penjualan Total

Waktu Penjualan

Kebijakan kredit & Kualitas Pelanggan Jangka waktu


Pengumpulannya Usaha Pengumpulan Kredit
SKEMA PERPUTARAN PIUTANG

Piutang Kas Persediaan

Penjualan Kredit
(Piutang)
TINGKAT PERPUTARAN
PIUTANG
Penjualan Kredit
Perputaran Piu tan g  x 100 0
Rata  RataPiu tan g 0
FAKTOR-FAKTOR YANG
MEMPENGARUHI PENYUSUNAN
ANGGARAN PIUTANG
 Anggaran penjualan
 Keadaan persaingan dipasar
 Posisi perusahaan dalam persaingan
 Syarat pembayaran (term of payment) yang
ditawarkan perusahaan.
 Kebijaksanaan perusahaan dalam penagihan
piutang
 Rencana perusahaan untuk melakukan penjualan
secara kredit
LANGKAH-LANGKAH PENYUSUNAN
ANGGARAN PIUTANG

 Menentukan besarnya jumlah penjualan tunai dan jumlah


penjualan kredit yang dihasilkan oleh suatu perusahaan
dalam jangka waktu tertentu.
 Menentukan besarnya bad debts atau besarnya piutang
tak tertagih yang harus dicadangkan. Besarnya bad debts
yang harus dicadangkan biasanya dinyatakan dalam
prosentase (%).
 Mengetahui atau mengidentifikasi term of credit.
 Perhatikan kemungkinan adanya bunga untuk penjualan
kredit.
 Menyusunnya kedalam bentuk tabel-tabel yang
sistematis.
CONTOH SOAL 1
PT. GOLDEN mempunyai rencana
penjualan sebagai berikut : (70% kredit)
Waktu jumlah Unit
Nopember 2009 500 unit
Desember 2009 550 unit
Januari 2010 500 unit
Pebruari 2010 625 unit
Maret 2010 750 unit
April 2010 800 unit
Mei 2010 700 unit
Juni 2010 750 unit
LANJUTAN CONTOH SOAL 1

 Harga jual untuk bulan Nopember 2009 Rp. 4.000 /


unit.
 Direncanakan mulai 1 januari 2010, harga jual
akan dinaikkan sebesar 25% dan mulai 1 April 2009
karena krisis moneter di naikkan lagi sebesar 10%
dari harga jual bulan januari 2010.
 Bad debts dihitung sebesar 2% dari penjualan
kredit. Syarat penjualan kredit adalah dengan
term of payment 3/25 n 30 (angka dibulatkan).
LANJUTAN CONTOH SOAL 1

Pola pengumpulan piutang berdasarkan pengalaman


sebelumnya dapat diperkirakan sebagai berikut :
 50% dibayar dalam waktu 25 hari
 30% dibayar dalam satu bulan berikutnya
 20% dibayar dalam dua bulan berikutnya.
Saudara diminta untuk :
Menyusun skedul pengumpulan piutang untuk PT.
GOLDEN tersebut untuk periode Januari-Juni 2010
?
JAWABAN CONTOH SOAL 1

Waktu Jumlah Harga Total Penjualan


Penjualan Unit Jual Penjualan Kredit
(70%)
Nopember 500 Rp. 4000 Rp. Rp.
Desember 550 Rp. 4000 2.000.000 1.400.000
Januari 500 Rp. 5000 Rp. Rp.
Pebruari 625 Rp. 5000 2.200.000 1.540.000
Maret 750 Rp. 5000 Rp. Rp.
April 800 Rp. 5500 2.500.000 1.750.000
Mei 700 Rp. 5500 Rp. Rp.
Juni 750 Rp. 5500 3.125.000 2.187.500
Total 5.175 Rp. Rp.
3.750.000 2.625.000
Rp. Rp.
4.400.000 3.080.000
Rp. Rp.
LANJUTAN JAWABAN CONTOH SOAL 1

Skedul pengumpulan Piutang (bulan Januari – Juni ).

Waktu Piutang Januari Pebruari Maret April Mei Juni


penjualan Netto
Nopember 1.372.000 274.000 - - - - -
Desember 1.509.000 452.760 301.840 - - - -
Januari 1.715.000 831.775 514.500 343.000 - - -
Pebruari 2.143.750 - 1.039.719 643.125 428.750 - -
Maret 2.572.500 - - 1.247.66 771.750 514.500 -
April 3.018.400 - - 2 1.463.924 905.520 603.680
Mei 2.641.100 - - - - 1.280.93 792.330
Juni 2.829.750 - - - - 3 1372.429
- -

Total 17.801.500 1.558.955 1.856.059 2.233.78 2.664.424 2.700.95 2.705.43


7 3 9
CONTOH SOAL 2

PT. DUNIA MAS memiliki data yang dianggarkan untuk tahun 2010
sebagai berikut :
Rencana penjualan : 40% dijual secara tunai dan sisanya secara
kredit :
 Penjualan untuk tahun 2010 :
Januari Rp. 25 juta Triwulan II Rp. 90 juta
Februari Rp. 28 juta Triwulan III Rp. 86 juta
Maret Rp. 31 juta Triwulan IV Rp. 88 juta
LANJUTAN CONTOH SOAL 2
 Pola pengumpulan piutang sebagai berikut :
Bulanan : 60% pada bulan tersebut
30% mundur satu bulan
10% mundur dua bulan
Triwulanan : 70% pada triwulan terjadinya penjualan
30% pada triwulan berikutnya
Saudara diminta untuk :
1. Anggaran pengumpulan piutang untuk tahun 2010 ?
2. Anggaran penerimaan kas keseluruhan untuk tahun 2010 (dari penjualan
tunai dan kredit) ?
JAWABAN CONTOH SOAL 2

 Anggaran pengumpulan Piutang (Rupiah)


waktu Kredit Jan Feb Mar TW II TW III TW IV
(60%)
Jan 15 juta 9 4,5 juta 1,5 juta - - -
Feb 16,8 juta juta 10,08 5,04 juta 1,68 juta - -
Mar 18,6 juta - juta 11,16 7,44 juta - -
TW II 54 juta - - juta 37,8 juta 16,2 juta -
TW III 51,6 juta - - - - 36,12 15,48 juta
TW IV 52,8 juta - - - - juta 36,96 juta
- - - -
jumlah 208,8 9 14,58 17,7 juta 46,92 52,32 52,44 juta
juta juta juta juta juta
JANJUTAN JAWABAN CONTOH
SOAL 2
 Anggaran penerimaan kas keseluruhan (Rupiah) :

Uraian Jan Feb Mar TW II TW III TW IV


Penjualan 10 juta 11,2 juta 12,4 36 juta 34,4 juta 35,2 juta
tunai 9 juta 14,58 juta 46,92 52,32 52,44
Penag piutang juta 17,7 juta juta juta
juta
Jumlah 19 juta 25,78 30,1 82,92 86,72 87,64
juta juta juta juta juta
SOAL KASUS 1
PT. PANCAWARGA memiliki data yang dianggarkan untuk tahun 2010 sebagai
berikut :
 Rencana penjualan : 40 % dijual secara tunai dan sisanya secara kredit :
Penjualan untuk tahun 2010 :
Januari Rp. 28 juta Triwulan II Rp. 96 juta
Februari Rp. 30 juta Triwulan III Rp. 84 juta
Maret Rp. 36 juta Triwulan IV Rp. 90 juta
LANJUTAN SOAL KASUS 1
 Pola pengumpulan piutang sebagai berikut :
Bulanan : 50% pada bulan tersebut
30% mundur satu bulan
20% mundur dua bulan
Triwulan : 60% pada triwulan terjadinya penjualan
40% pada triwulan berikutnya.
Saudara diminta untuk membuat :
1. Anggaran pengumpulan piutang ?
2. Anggarn penerimaan kas keseluruhan (dari penjualan tunai dan kredit) ?
SOAL KASUS 2

PT. NUSANTARA memiliki data mengenai rencana penjualan


selama 6 bulan untuk tahun 2010 sebagai berikut :
Januari Rp. 24 juta April Rp.
22 juta
Februari Rp. 20 juta Mei Rp.
30 juta
Maret Rp. 25 juta Juni Rp.
26 juta
Syarat penjualan sebagai berikut :
20% dibayar tunai pada bulan yang bersangkutan, sisanya
secara kredit.
LANJUTAN SOAL KASUS 2

 50% dari penjualan kredit dibayar 1 bulan kemudian,


tanpa dikenakan bunga.
 40% dari penjualan kredit dibayar 2 bulan kemudian,
dengan dikenakan bunga sebesar 4% per bulan.
 10% dari penjualan kredit dianggap piutang tak tertagih
(bad debts) .
Buatlah penjualan pemasukan uang (secara tunai dan
kredit) perusahaan untuk bulan januari – Juli 2010.

Anda mungkin juga menyukai