ANGGUN WULANDARI
PENDAHULUAN
Dari sekian banyak hal yang berkaitan dengan manajemen rumah sakit, akan
ditemukan 4 hal yang penting untuk diperhatikan, yaitu:
1. Pengurangan fasilitas dan keterlambatan pembelian
2. Peningkatan jumlah pasien
3. Pengurangan harga
4. Peningkatan pelayanan
LANJUTAN…
Dalam era kompetitif dimasa kini dan masa datang, perang harga akan menjadi
masalah karena masyarakat akan mempunyai kesempatan untuk memilih. Pada
keadaan gawat pasien tidak dapat memilih, tetapi dalam hal tindakan yang dapat
direncanakan mereka akan mempertimbangkan hal ini.
Pada dasarnya pengendalian biaya secara otomatis harus sudah menjadi bagian
dari pelaksanaan pelayanan. Contoh: bila listrik masih menyala pada jam 09.00
siang, hendaklah dimatikan pada jam tersebut.
LANJUTAN…
Masalahnya akankah pelayanan itu akan tetap baik dengan biaya yang lebih
murah?
Cara mengatasinya dapat dilakukan dengan cara berikut:
1. Meningkatkan jumlah yang dilayani, sehingga nilai satuan menjadi lebih rendah.
Kegiatan ini salah satunya dengan upaya pemasaran rumah sakit yang bertujuan
meningkatkan jumlah pasien.
2. Menekan biaya. Penekanan biaya yang diatur tanpa mengurangi kualitas
pelayanan ditekankan pada penghematan. Artinya mengurangi biaya yang tidak
perlu.
LANJUTAN…
Manajemen rumah sakit harus secara rajin menemukan biaya yang tidak perlu.
Tentu saja dalam pelaksanaannya memerlukan upaya yang lebih rinci dan
disesuaikan dengan keadaan yang ada.
Tujuan yang diharapkan adalah:
1. Adanya kesadaran pihak manajemen akan perlunya pengendalian biaya
2. Diketahui di daerah atau dalam segi apa pengendalian biaya dapat dilakukan
PENGERTIAN COST CONTAINMENT
Menurut Fox (1980) cost containment di rumah sakit tidak hanya bertujuan
menghemat biaya yang harus dikeluarkan tetapi lebih terarah pada tujuan
merubah persepsi atau kesadaran tentang perlunya cost containment demi masa
depan rumah sakit itu sendiri.
Li Chang dan Jung-Hua (2008) bahwa cost containment berfokus pada cost dan
quality.
LANJUTAN…
Konsepnya adalah mencegah terjadinya human error, kerusakan dan pemborosan yang
bisa berakibat pada cost effectveness tidak tercapai
PEMAHAMAN YANG SALAH
PENGHEMATAN
CIDERA MENGURANGI
BRANDING BAHAN/JASA
KUALITAS
MENURUN
TUJUAN DAN MANFAAT COST CONTAIMENT
Tujuan pengendalian biaya yaitu untuk melakukan perhitungan biaya yang cermat
dan penentuan tarif yang tepat agar rumah sakit dapat tetap bertahan dengan:
a. Tingkat pemulihan biaya (cost recovery)
b. Efisiensi
c. Mutu
Cost Containment bermanfaat sebagai strategi untuk meminimalkan risiko
pelayanan yang tidak bermutu saat melakukan inefisiensi biaya dan untuk
mengawasi kualitas dan biaya pelayanan di rumah sakit (Garber, 2007).
BENTUK COSTCONTAINMENT
Dalam pelaksanana pengendalian biaya di rumah sakit, perlu melalui 4 tahapan berikut:
Cost awareness
Cost monitoring
Cost management
Cost incentive
LANJUTAN…
Perlu dibentuk komite cost containment untuk dapat melakukan manajemen biaya.
Cost containment bukanlah konsep yang baru, dan tekanan pembiayaan yang dihadapi oleh
rumah sakit membuat managemen rumah sakit memerlukan pendekatan yang baru untuk
melakukan cost control. Perlu usaha yang maksimal supaya koordinasi yang baik terjalin sehingga
tidak ada bagian yang tidak terselidiki dan terlewat dari program cost containment. Oleh karena
itu perlu dibentuk komite cost containment.
Komite cost containment adalah membantu managemen dalam pengendalian biaya. Tugasnya
adalah dari menyelidiki sampai memberikan saran untuk terlibat dalam cost containment.
LANJUTAN…