Disusun oleh :

dr. Renita Dewi Supyana

Pembimbing :
dr. Abdul Aziz

PROGRAM INTERNSIP DOKTER INDONESIA

RSUD WALED KAB.CIREBON
TAHUN 2019
 Keluhan Utama: nyeri menetap sejak 2 minggu yang lalu di bagian pinggang kanan
 Anamnesis
Pasien datang dengan keluhan nyeri yang menetap sejak 2 minggu yang lalu.
Nyeri tersebar di area bekas lesi herpes. Nyeri terasa seperti ditusuk-tusuk sehingga
menyebabkan pasien tidak bisa tidur. Nyeri tersebar di area pinggang kanan dan bawah
dada sebelah kanan. Tidak ada keluhan gatal. Tidak tampak kemerahan. Tidak tampak
benjolan yang berisi air. Tampak luka kering tidak beraturan berjumlah >1. Tidak ada
keluhan demam. Sebelumnya sekitar 1 bulan yang lalu pasien mengakui adanya
beruntus yang berisi air pada tubuhnya, namun telah berobat ke dokter, dan dikatakan
oleh dokter pasien mengalami Herpes Zooster. Pasien mengaku beruntusnya telah
diobati dengan salep dari dokter yang digunakan 1 hari sebanyak 2 x dan obat minum
yang diminum 1 kali selama 14 hari. Pasien mengaku pernah memiliki cacar air pada
usia 5 tahun. Pasien menyangkal adanya keluhan lain yang memperberat sakitnya. Pasien
menyangkal adanya aktivitas yang terlalu berat. Pasien menyangkal adanya riwayat
alergi baik alergi obat, cuaca ataupun makanan. Pasien menyangkal adanya orang yang
mengalami cacar atau juga mengalami herpes zooster dalam satu rumah.
Riwayat Penyakit Dahulu :
Pasien menyangkal adanya riwayat penyakit seperti HT (-) , DM (-) , kanker (-),
penyakit jantung (-)

Riwayat konsumi obat-obatan :

Pasien menyangkal adanya konsumsi obat-obatan baik obat minum maupun obat
oles dalam jangka waktu yang lama.
Status generalis:
 - Kesadaran : Compos mentis
 - Keadaan umum : Tampak sakit ringan
 - Tanda vital :
TD 130/70 mmHg
N 98 x / mnt
R 23 x/ mnt
S 37 derajat celcius
 Mata : CA -/- , SI -/-
 Thorax : P. VBS +/+, rh -/- , wh -/-
 C. BJ ½ reg, m(-), g(-)
 Abdomen : soepel , BU (+), NT (+) a.r hipocondrium kanan
 Extremitas : CRT < 2 dtk, akral hangat
 Distribusi : regional, unilateral dan dermatomal
 Lokasi : setinggi persyarafan thorakal 7 sampai thorakal 10 kanan
 Karakteristik Lesi:
 Jumlah : multipel
 Penyebaran : sebagian diskret dan sebagian konfluen
 Bentuk : bulat dan ireguler
 Sifat : kering
 Permukaan : tidak rata
 Ukuran : bervariasi dari ukuran terkecil = 0,2 x 0,2 x 0,2 cm sampai ukuran
terbesar = 6 x 6 x 0,5 cm.
 Batas : tegas dan menimbul
 Efloresensi : krusta pada dasar putih yang tersusun zosteriformis.
Darah Rutin
Hb : 11
Trombosit : 263
Leukosit : 9.8
Hct : 53
GDS stick : 115
Basofil :0
Eosinofil :0
Neutrofil batang :1
Neutrofil segmen : 78
Limfosit : 17
Monosit :4
 Post Herpetic Neuralgia
 Post Infeksi Herpes Zooster setinggi Thorakal 7- 10
Umum :
 Penjelasan tentang nyeri pasca herpes zoster yang dapat menetap sampai
berminggu-minggu pasca infeksi, tergantung imunitas tubuh.
 Penjelasan bahwa penyakit Herpes Zooster disebabkan oleh virus dan
penularannya bisa melalui kontak dengan penderita cacar air atau sesama
herpes zoster.
 Hindari faktor pencetus seperti kurang istirahat, stress, terlalu capek dan selalu
menjaga kesehatan supaya dapat meningkatkan imunitas tubuh.
 Minum obat dan kontrol ke dokter secara teratur.

Sistemik:
 Inj. Ketorolac 1 amp (IGD)
 Gabapentin 2 x 100 mg po (resep luar)
 Vit B kompleks 2 x 1 tab po (IGD)
 Quo ad vitam : ad bonam
 Quo ad functionam : dubia ad bonam
 Quo ad sanationam : dubia ad bonam